Share

Dua Mantra

Penulis: Cici aremanita
last update Terakhir Diperbarui: 2023-10-28 08:19:22

Sambil membaringkan tubuhnya Fu Xi teringat kalau masih ada dua lembar dari buku mantra yang bisa dikuasainya, Fu Xi yang tidak ingin membuang waktu langsung mengambil buku mantra, Lalang yang sudah tahu apa yang harus dilakukannya bergegas melepaskan sesuatu agar Fu Xi bisa membaca mantra.

Setelah membuka buku mantra tulisan yang ada di dalamnya bisa di mengerti oleh Fu Xi, dengan pelan Fu Xi membaca setiap kata mantra di halaman kedua.

"Pengendali alam, pengendali bumi, pengendali langit dan bumi, pengendali terpisah jarak di dekatkan kembali pengendali dengan ini aku mengendalikan jarak."

Setelah membaca mantra Fu Xi mencoba mengambil cangkir yang ada di atas meja, Fu Xi seperti tidak menyangka dirinya bisa menggerakkan sesuatu dari jarak jauh.

"Kamu bisa membaca pikiran, kamu juga bisa mengendalikan sesuatu dari jarak jauh," ucap Lalang.

"Aku hanya berhutang satu lagi padamu," sambung Lalang.

"Kalau begitu aku ingin menguasainya sekarang juga," sahut Fu Xi.

Lalang yang mengerti ke
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

  • Pendekar Naga Kembar   Mencari Informasi

    Fu Xi keluar masuk desa untuk mencari informasi di mana kediaman keluarga Xi berada, di beberapa desa yang sudah di datanginya Fu Xi sama sekali tidak menemukan informasi apapun.Haaaaaaaah.Fu Xi menarik nafas panjang karena saat ini dirinya baru saja keluar dari desa kelima, sama seperti sebelumnya Fu Xi yang tidak menemukan hasil langsung keluar desa dan menuju desa lainnya.Fu Xi memilih mencari informasi di desa karena akan lebih menguntungkan untuknya, di desa-desa sangat jarang ada mata-mata yang bisa saja di kirim oleh keluarga Xi untuk mencaritahu tentangnya."Aku akan beristirahat di desa ini, jika tidak menemukan informasi lagi aku akan beralih ke kota mulai besok," ucap Fu Xi."Aku tebak di sini kamu pasti akan berhasil," sahut Lulang."Dari mana kamu tahu? Kamu sudah seperti peramal saja," ucap Fu Xi."Kamu hanya perlu percaya perkataanku," sahut Lulang.Fu Xi tersenyum sambil menganggukkan kepalanya, jika yang dikatakan Lulang benar itu akan lebih bagus pikirnya.Fu Xi l

    Terakhir Diperbarui : 2023-10-28
  • Pendekar Naga Kembar   Meneror

    Indra pendengaran Fu Xi yang sangat tajam membuatnya bisa mendengar semuanya dekat sangat jelas, semua rencana Hang Xi sudah diketahuinya tapi melihat Ash Xi yang penasaran tentangnya Fu Xi yakin Hang Xi tidak mengatakan apa-apa tentang dirinya yang memiliki dua roh hewan spirit."Padahal dia yang membuat kita sampai seperti ini dan membuat anak muda ini menderita, kenapa dia tidak mengatakan saja yang sebenarnya," ucap Lalang bertelepati pada Lulang dengan kesal.Naga memiliki penglihatan dan pendengaran yang tajam, tanpa pelatihan indra seperti Fu Xi mereka sudah bisa melihat dan mendengar semua dari kejauhan."Manusia tidak semua sama seperti Fu Xi, dia tentu saja tidak akan mengakui kesalahan dengan mudah bukan hanya dia bahkan semua manusia juga seperti itu," sahut Lulang."Benar tapi tidak tahu kenapa aku kesal saja," ucap Lalang."Itu berarti kamu sudah hampir sepertiku," sahut Lulang."Cih, jangan samakan aku denganmu," ucap Lalang.Lulang hanya diam tidak menghiraukan Lalang

    Terakhir Diperbarui : 2023-10-28
  • Pendekar Naga Kembar   Bertemu Langsung

    Setelah beberapa jam Hang Xi dan Rarai yang sadarkan diri perlahan-lahan duduk, keduanya yang melihat ke arah satu sama lain serentak berteriak."Ternyata masih ada," ucap keduanya serentak."Dari mana kamu mengetahuinya?" Tanya Hang Xi."Daripada kamu bertanya padaku kenapa tidak kamu jelaskan saja padaku lebih dulu, Bagaimana bisa dia masih memiliki roh hewan Spirit Naga bahkan sampai mendapatkan sayap?" Tanya Rarai. "Kenapa kamu bertanya padaku? Mungkinkah kamu juga sudah melihatnya menggunakan kedua matamu waktu itu," ucap Hang Xi yang tidak ingin disalahkan."Tapi... ."Hang Xi yang menatap tajam istrinya membuat Rarai seketika terdiam, Rarai tidak berani lagi banyak bicara kalau situasinya sudah sangat menegangkan seperti ini.Bruuuuuuuuuuuaaaaaaaak.Suara yang terdengar dari luar membuat keduanya sama-sama berdiri, belum sampai di luar salah satu pembunuh bayaran terlempar masuk ke dalam rumah.Wheeeeeeeeeeeeeesss.Wheeeeeeeeeeeeeesss.Bruuuuuuuuuuuuaaaaaak.Suara pertarungan

    Terakhir Diperbarui : 2023-10-28
  • Pendekar Naga Kembar   Menjadi Lebih Jelas

    Jleeeeeeeeeeb.Hang Xi yang berjalan mendekat ke arah Fu Xi langsung menusukkan belati yang sudah disiapkannya sembunyi-sembunyi, bagi Hang Xi yang sudah dibangunnya saat ini jauh lebih penting daripada hubungan orang tua dan anak antara dirinya dan Fu Xi.Satu tusukan yang mengarah ke Rui Xi membuat Rarai merasa sangat senang, tapi kesenangan Rarai menghilang saat melihat Fu Xi yang seharusnya mati tertusuk belati ayahnya sendiri malah menghilang."Suamiku lihatlah ke belakang," ucap Rarai."Kamu tenang saja aku sudah membunuhnya," sahut Hang Xi santai."Coba lihatlah lagi," ucap Rarai.Hang Xi bergegas memutar badannya melihat ke belakang, Betapa terkejutnya Hang Xi saat melihat belatinya terjatuh ke tanah tanpa noda darah dan tanpa ada Fu Xi di sana."Ke mana dia pergi? Aku sangat yakin sudah membunuhnya dan mengenainya," ucap Hang Xi."Tidak perlu terkejut karena aku yang asli ada di sini," sahut Fu Xi yang asli.Fu Xi berada di atas terbang dengan kedua sayapnya, Hang Xi yang mel

    Terakhir Diperbarui : 2023-10-28
  • Pendekar Naga Kembar   Kedua Naga Keluar

    Hoooooooooeeeeeeeeerrr.Lulang dan Lalang tidak menunggu persetujuan Fu Xi dan langsung keluar begitu saja dari tubuhnya, ketiga roh hewan spirit yang tadinya ingin menyerang Fu Xi kembali ke dalam tubuh pengendali masing-masing dan tidak ada yang berani keluar.Bukan hanya roh hewan spirit yang ketakutan setelah melihat Lulang dan Lalang. Hang Xi, Dangra dan Rarai terdiam gemetar melihat dua roh hewan spirit Naga keluar dari tubuh Fu Xi."Ternyata dia benar-benar memilikinya, dua Naga itu bisa mengalahkan banyak beast spirit," ucap Dangrq."Seharusnya kamu membunuhnya saat itu," sambung Dangra."Semua sudah terlambat," sahut Rarai.Auman Lulang dan Lalang menggemparkan kota dengan sangat cepat, kerajaan Ratas yang mendengar auman membuat Raja Tatani mengepalkan tangannya, Tatani menebak kalau auman Naga itu tidak jauh dari anak Hang Xi."Sial, ternyata anak itu masih memiliki Naga itu, ibunya mati dia mungkin akan menuntut balas dendam, tapi aku sangat menantikan kedatangannya untuk

    Terakhir Diperbarui : 2023-10-28
  • Pendekar Naga Kembar   Membunuh Para Raja

    Fu Xi yang berjalan keluar sebenarnya masih belum puas karena tidak membunuh ketiganya, tapi karena dirinya sudah berjanji dirinya tidak akan mengingkarinya begitu saja.Fu Xi bergegas pergi menuju kerajaan Ratas kerajaan pertama yang terlibat pembunuhan ibunya, kerajaan yang membuat dirinya harus menderita, karena ayahnya sampai menghancurkan darah roh hewan spiritnya.Kerajaan Ratas adalah salah satu kerajaan terbesar di daratan Cina, kawasannya yang sangat luas membuat kerajaan Ratas memiliki sumber daya yang sangat melimpah, Raja Tatani sangat dibenci para rakyatnya karena walaupun memiliki penghasilan melimpah dari beberapa wilayahnya pajak yang diberikan pada rakyat sangat tinggi.Sesampainya di kota kerajaan Ratas Fu Xi sangat tidak sabar ingin bertemu dengan Raja Tatani, Fu Xi ingin menyelesaikan semua agar dirinya bisa tenang untuk memperkuat diri."Apa kamu akan langsung mendatangi istana kerajaan Ratas" Tanya Lulang."Sama seperti sebelumnya aku ingin melihat dulu bagaimana

    Terakhir Diperbarui : 2023-10-28
  • Pendekar Naga Kembar   Kembali Berpisah

    Tak berselang lama setelah menunggu mantan seniornya Fu Xi melihat Mand naik ke atas kereta kuda dengan santai, Mand Masih sempat membeli beberapa hidangan untuk diberikannya pada Fu Xi.Setelah naik ke atas kereta kuda Mand bergegas memberikan apa yang dibelinya, Mand memberikan itu bukan tanpa alasan mungkin saja kita pertemuan terakhir dirinya dengan Rui Xi, Karena bagaimanapun juga dirinya sudah melakukan kesalahan besar yang bisa memancing peperangan besar."Ambil ini buat di jalan," ucap Mand"Seharusnya kamu tidak perlu membelikan itu untukku, aku sudah sangat berterima kasih Senior sudah membantuku," sahut Fu Xi."Sudah ambil saja karena kita tidak tahu kapan kita bisa bertemu lagi, dan untuk aku membantumu tidak perlu mengucapkan terima kasih karena kita adalah saudara tapi jangan panggil aku senior lagi," ucap Mand sambil menepuk pundak Fu Xi.Tidak peduli apa yang dikatakan oleh Mand Fu Xi tetap mengucapkan terima kasih terus-menerus, setelah beberapa saat Fu Xi berpamitan

    Terakhir Diperbarui : 2023-10-28
  • Pendekar Naga Kembar   Putri Nang

    Fu Xi terdiam sejenak tidak langsung memutar badannya, jika orang yang saat ini berniat jahat Fu Xi membiarkan orang itu menyerangnya lebih dulu.Setelah menunggu beberapa saat Fu Xi yang tidak merasakan pergerakan mulai mengernyitkan dahi, pendengarannya juga sama sekali tidak mendengarkan apapun yang berarti orang di belakangnya memang tidak bergerak sama sekali."Kenapa mengikutiku," ucap Fu Xi sambil memutar badannya."Kamu!"Fu Xi merasa sangat terkejut melihat siapa yang ada di depannya saat ini, Fu Xi sudah sangat lama sudah tidak bertemu wanita yang ada di depannya saat ini."Maaf aku mengikutimu diam-diam," ucap Putri Nang "Sebenarnya aku sudah melihat semuanya," sambung Putri Nang membuat Fu Xi langsung mengernyitkan dahinya."Apa yang kamu lihat?" Tanya Fu Xi."Aku melihatmu membunuh kedua orang yang ada di kereta kuda sebelumnya," ucap Putri Nang."Baguslah kalau Putri Nang melihatnya, jadi jika kamu denganku mulai dari sekarang anggap saja kita tidak saling mengenal," sa

    Terakhir Diperbarui : 2023-10-28

Bab terbaru

  • Pendekar Naga Kembar   Terselesaikan

    Karena sudah berhasil mendamaikan dua Dewa saat ini adalah yang ditunggu olehnya, saat di mana penentuan dirinya bisa memilih apa yang harus dilakukannya ataupun tidak, hari di mana dirinya bisa menentukan nasib dan takdirnya sendiri."Aku akan membawa mu menghadap Kaisar Dewa, di sana kami bisa mengatakan apa yang ingin kamu lakukan nantinya tentang Takdirmu, katakan Jika kamu mau atau tidak menjadi dewa atau sebaliknya," ucap sang Cahaya."Apa pada Kaisar Dewa Aku juga membutuhkan formalitas? Seperti berpura-pura sopan," tanya Fu Xi."Kamu lakukan seperti biasa saja seperti sifatmu sendiri, karena Kaisar Dewa tahu apa yang kamu inginkan dan yang tidak kamu inginkan termasuk merubah sifatnya hanya untuk berpura-pura sopan," ucap sang cahaya."Saat di sana nanti aku tidak bisa ikut berbicara denganmu dan Tugasku juga sudah selesai aku tidak bisa lagi membantumu, setelah aku mengantarmu ke sana aku juga harus melanjutkan pekerjaanku yang lain," sah

  • Pendekar Naga Kembar   Berusaha Mendamaikan

    Di dunia Dewa Fu Xi dan Anying yang sudah sampai di bawa oleh cahaya terdiam beberapa saat, kalau sebelumnya saja dirinya bisa menyelesaikan setiap permasalahan kali ini dirinya juga pasti bisa menyelesaikan pertengkaran kedua Dewa, mengingat masalalunya Fu Xi yakin kalau kali ini dirinya juga sama pasti bisa."Sekarang bagaimana?" tanya Anying."Aku akan melakukannya sekarang, jadi apapun itu jangan kamu coba halangi," ucap Fu Xi.Anying yang memang sebenarnya tidak berniat untuk menghalanginya agar semua cepat selesai hanya menganggukkan kepala, Anying melihat Fu Xi berjalan ke perbatasan di mana serangan demi serangan silih berganti."Ternyata para Dewa sangat kekanakan, bagaimana bisa bertarung satu sama lain seperti itu," ucap Fu Xi membuat serangan berhenti."Manusia, bagamana bisa ada manusia di sini," sahut kedua Dewa serentak.Para Dewa merasa sangat terkejut melihat kehadiran FunXi yang sebelumnya sama sekali tidak di sadarinya, seharusnya kehadiran manusia akan dengan mudah

  • Pendekar Naga Kembar   Sudah Tidak Bisa

    Di dalam kamarnya Fu Xi merasa sangat lega akhirnya dirinya berhasil menepati janjinya, setelah bertemu dan memastikan wanita bernama Yin Fu Xi memanggil Tuan Hades, tugasnya hanya menemukan wanita bernama Yin karena sudah menemukan wanita itu dan mempertemukan keduanya Fu Xi merasa tugasnya sudah selesai."Kamu kenapa tidak pulang semalam?" tanya Anying."Aku berhasil menemukan wanita bernama Yin, aku juga sudah membantu mempertemukan keduanya membutuhkan waktu lama untuk aku agar bisa kembali ke perguruan," ucap Fu Xi."Aku ingin beristirahat hari ini, setelah ini baru kita pergi," sambung Fu Xi."Baiklah, kalau begitu aku akan membantu ketua lainnya untuk mengajari para murid," sahut Anying.Fu Xi hanya menganggukkan kepalanya mengiyakan perkataan Anying, tentu saja dirinya tidak keberatan istrinya untuk membantunya membantu melatih para murid karena itu memang tugasnya.Fu Xi yang membaringkan tubuhnya langsung menutup matanya dan tertidur dengan lelap, saat setelah Menutup Mata F

  • Pendekar Naga Kembar   Mengancam

    Fu Xi yang tiba di desa mulai mencari energi Yin yang ada di sekitarnya, energi Yin tidak hanya dimiliki oleh satu orang di desa yang saat ini dipijaknya terdapat puluhan orang yang memiliki energi Yin.Perbedaan orang yang memiliki energi Yin biasa dan Yin murni sama sekali tidak berbeda jauh, energi Yin murni tidak membuat orang lebih mencolok dari pemilik energi Yin lainnya.Di bawah pohon tidak jauh dari Gerbang Desa Fu Xi terus memperhatikan ke arah desa, semua wanita yang memiliki energi Yin diperhatikannya satu persatu menggunakan penglihatan tajamnya."Haaaaaah, di mana dia saat ini," gumam Fu Xi."Apa perlu aku mengumpulkan semua wanita-wanita itu dan bertanya pada mereka siapa yang bernama Yin," ucap Lulang sepemikiran dengan Fu Xi."Jika kamu yang mengumpulkan mereka pasti akan takut sepertinya memang harus mencari satu persatu," sahut Fu Xi."Terlalu lama, apa kamu akan kembali dulu, ini sudah malam," ucap Lulang."Tidak, aku ingin menemukan wanita itu dulu sebelum kembali

  • Pendekar Naga Kembar   Mencari Seseorang

    Keduanya yang sudah kembali ke tempat asal bersiap untuk melanjutkan perjalanan, tiba-tiba saja Fu Xi kepikiran tugas yang seharusnya diselesaikannya ada di surga tapi saat ini dirinya sudah keluar dan Fu Xi berpikir bagaimana caranya dirinya kembali ke sana."Kenapa tidak jadi pergi?" Tanya Amying."Aku lupa kalau yang harus aku selesaikan berada di surga tapi aku tidak tahu bagaimana cara agar kita kembali ke sini," ucap Fu Xi."Benar juga, jadi apa yang harus kita lakukan?" tanya Anying lagi."Aku akan masuk ke dalam ruang tanpa batas lebih dulu, akan aku tanyakan padanya," ucap Fu Xi."Tapi sebelumnya dia tidak ada di sana," sahut Anying."Tidak tahu kenapa aku merasa Sepertinya dia ada di dalam sana, jadi biarkan aku masuk ke sana dan bertanya padanya lebih dulu," ucap Fu Xi lagi disambut anggukan kepala oleh Anying.Fu Xi yang menutup matanya langsung menghilang berpindah ke ruang tanpa batas miliknya, baru berpindah tempat Fu Xi melihat cahaya putih berbentuk orang sudah ada di

  • Pendekar Naga Kembar   Permasalahan Selesai

    Fu Xi dan Anying menatap tempatnya saat ini berdiri, setelah menaiki anak tangga yang tidak tahu ada berapa banyak Fu Xi dan Anying sampai di tempat yang lebih indah dari yang ada di bawah.Anying bahkan merasakan kedamaian yang membuatnya hampir lupa tugasnya, Anying juga sempat memiliki niat untuk tinggal di tempat itu."Walau kamu mau kamu belum tentu bisa tunggal di sini," ucap Lalang yang melihat Anying terlena dengan tempat yang dipijaknya saat ini."Aku tahu, tapi... .""Kalian berhentilah berbicara, aku sudah menemukan permasalahannya," ucap Fu Xi yang melihat ke arah satu arah."Apa permasalahannya sebenarnya?" tanya Lulang.Tidak menjawab pertanyaan Lulang Fu Xi langsung berjalan ke arah salah satu pohon Rindang yang berada 50 meter di depannya, di bawah pohon itu terdapat lubang yang di dalamnya terdapat api berukuran Segenggam tangan, di surga seharusnya tidak ada api Fu Xi yakin api itu adalah api dari neraka.Walau berpikiran seperti itu Fu Xi masih tidak mengerti satu h

  • Pendekar Naga Kembar   Mencari Cara

    Setibanya Fu Xi di dalam ruang tanpa batas miliknya Fu Xi memanggil cahaya yang biasa langsung menampakan dirinya tanpa harus menunggu panggilan darinya, Tapi saat ini setelah memanggil berulang kali cahaya yang biasa muncul itu tidak muncul sama sekali seperti tidak ada di dalam tubuhnya."Apa kamu masih berada di dalam tubuhku? Bisakah aku bertanya Apa yang harus kulakukan sekarang," ucap Fu Xi masih terus memanggil walau tahu sepertinya cahaya itu sudah tidak ada di dalam tubuhnya.Karena tidak ada tanda-tanda keberadaan cahaya itu Fu Xi kembali membuka matanya, Fu Xi menarik nafas panjang dan membuangnya perlahan, karena cahaya itu tidak ada Fu Xi berpikir untuk mencari cara sendiri bagaimana caranya dirinya agar bisa mengembalikan api ke tempatnya semula.Melihat Fu Xi menarik bafas panjang Anying yakin kalau Fu Xi tidak berhasil bertemu dengan yang ada di dalam tubuhnya, ke mana perginya dan kenapa tiba-tiba menghilang membuat Fu Xi terlihat kebingungan."Jadi apa kamu tidak ber

  • Pendekar Naga Kembar   Neraka Tanpa Api

    Fu Xi memperingatkan istrinya agar terbiasa dengan suara teriakan yang nantinya akan semakin sering didengarnya, dan Sebenarnya bukan hanya teriakan saja yang akan didengarnya melainkan juga siksaan demi siksaan bagi mereka yang saat hidup di dunia menjadi Pendosa yang sangat besar.Sambil berjalan berdampingan dengan istrinya Fu Xi mencoba melihat ke arah sekelilingnya, Fu Xi ingin melihat apa yang harus diselesaikannya di neraka yang dipenuhi oleh jiwa-jiwa orang yang penuh dosa semasa hidupnya.Saat memperhatikan sekelilingnya Anying baru tersadar kalau jumlah para jiwa yang disiksa di dalam kobaran api lebih banyak wanita dibanding pria, semua wanita itu tidak menggunakan sehelai benang pun untuk menutupi tubuhnya.Melihat setiap jiwa yang mendapatkan siksaan Anying begidik ngeri, setelah disiksa dengan sangat menyakitkan tubuh mereka menjadi utuh kembali dan mereka terus mengulangi siksaan tanpa henti dan jeritan dan teriakan terus memekik telinga."Sebenarnya Kenapa di neraka le

  • Pendekar Naga Kembar   Lautan Hidup Kematian

    Fu Xi dan Anying masih terus memperhatikan pria yang berada tidak jauh dari si hitam dan si putih, setelah tugasnya selesai pria itu bersiap pergi sayap yang ada di belakang tubuhnya melebar dengan sempurna, walau sama-sama memiliki sayap sayap yang dimiliki Tuan Hades terlihat berbeda dengan yang dimiliki oleh Fu Xi.Tidak ingin tertinggal dari Tuan Hades Fu Xi bergegas mengepakkan sayapnya dan terbang menyusulnya, seperti mengetahui kalau saat ini sedang diikuti Tuan Hades berhenti dan memutar badannya."Ada apa manusia sepertimu mengikutiku?" Tanya Tuan Hades."Apa aku perlu memperkenalkan diri lebih dulu atau Haruskah aku langsung saja mengatakan tujuanku," ucap Fu Xi."Katakan saja tujuanmu karena aku sangat tidak suka berbasa-basi, lagi pula namamu tidak penting untukku," sahut Tuan Hades."Aku membutuhkan bantuanmu untuk pergi ke neraka, karena saat ini tidak ada yang bisa membantuku selain kamu Tuan hades yang terhormat," ucap Fu Xi."Dari mana datangnya kepercayaan dirimu itu

DMCA.com Protection Status