Share

BAB 180

Kemudian, Jazlyn dan yang lain nya menikmati makanan yang dibawa oleh Angel. Kemudian, Angel mengambil beberapa foto anak-anak yang tengah makan bersama beramai-ramai di sebuah gubuk kecil itu. mereka tampak sangat bahagia sekali bisa menikmati makanan-makanan itu. suara tawa mengisi berdesing di telinga Angel. Angel seperti sedang melihat adiknya yang tengah makan makanan yang dibawanya dari hasil jerih payahnya dulu. Dan, suasana itu terulang kembali sekarang. Tetesan demi tetesan air mata jatuh dari matanya Angel.

“Kak, kok kakak menangis? Kakak mau makanan ini? Kalau kakak mau, sini kak gabung, kita bagi dua, ni masih banyak kok” Kata seorang anak yang tengah makan dan mencoba menawarkan makanannya ke Angel.

“Eh, tidak kok, mata kakak tadi hanya kelilipan debu saja, hahaha.” Kata Angel sembari mengusap air matanya.

Jordi yang melihat itu jadi teringat akan anak-anaknya dirumah. Dan, dia salut melihat Angel seperti itu. Seumur-umur, be

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status