Share

BAB 74

POV HARDY

Dimulai dari perkataan bibi yang menyinggung perasaan ibu, saya tidak dengar jelas, karena waktu itu saya masih kecil, tapi ayah sering mengatakannya jadi saya tahu dan ingat.

“Ya, karena ibu Hendrik terlalu sombong menghina ibumu, yang mengatakan “ Mimpi kamu untuk menikmati kekayaan Snowander, dasar orang kampung yang bermimpi, sayang suami kamu cuma anak angkat, pastilah warisan itu akan diwariskan kepada anak saya.” kata ibu Hendrik.” Kata ayah kepada kami, saya dan Harvey. Setelah dewasa.

Lalu ibu membuat rencana, menyuruh saya mengajak Hendrik kecil main petak umpet, saya tidak tahu ibu mau berbuat apa, tapi sebagai anak saya tentu menuruti keinginan ibu, jadi saya mengajak Hendrik dan saya melakukan seperti yang ibu ajarkan, saat itu saya dan Hendrik seumur, Hendrik lebih besar satu bulan, saat i

Locked Chapter
Continue to read this book on the APP
Comments (1)
goodnovel comment avatar
Sajak Tor
makin lama makin muter-muter ceritanya
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status