Share

68. Berlatih keras

"Bagus. Setidaknya sekarang aku sudah tahu dimana dia tinggal." Senyum Anastasya tersungging puas. "Tetap pantau keadaan disana, aku tidak mau ada yang terlewatkan sekecil apapun informasi tentang dia."

Setelah orang suruhannya di seberang sana menjawab, Anastasya lantas penutup panggilan. Dengan senyum puas yang masih menghiasi wajah polosnya—belum tersentuh make up lantaran baru saja selesai membersihkan diri, Anastasya yang masih mengenakan jubah mandi serta menggulung rambutnya menggunakan handuk kecil malah duduk di kursi meja rias, menatap intens wajahnya dari pantulan kaca.

"Aku sangat keras kepala untuk segala yang berhubungan denganmu. Kau terlalu remeh menganggap aku akan menyerah begitu saja, Le."

********

Berdiri di dekat pintu ruang gym pribadinya, dengan melipat tangan di dada, Leon masih memperhatikan Luna yang masih sangat semangat melakukan olahraga yang baru-baru ini digandrungi—boxing.

Tangan Luna tampak begitu lincah mengarahkan pukulan jab, uppercut, cross, dan h
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status