Share

Bab 119

"Pergilah, Mas."

"Kenapa aku harus pergi, sayang?" Tanya Abian, wajahnya masih terlihat begitu khawatir.

"Nanti jijik, Mas."

"Enggak, Mas gak jijik kok. Ayo selesaikan dulu.." Ucap pria itu sambil terus memijat tengkuk Flora, hingga wanita itu selesai dan membasuh mulutnya dengan air mengalir dari wastafel.

"Sayang, wajah kamu pucat sekali.." Abian mendekat dan langsung mengusap wajah Flora yang terlihat pucat setelah memuntahkan semua isi perutnya.

"Pusing, Mas."

"Maafin Mas ya, Mas gak tahu kalau perbuatan Mas itu bisa bikin kamu muntah-muntah seperti itu."

"Gapapa kok, Mas. Lagian ini bukan kesalahan kamu."

"Yaudah, istirahat aja ya? Biar Mas yang masak."

"Gak usah, Mas. Aku aja.."

"Sayang, nurut!" Tegas Abian yang membuat Flora hanya bisa menurut saja kalau sudah begini. Dia tidak mau memancing kemarahan Abian, pria itu akan terlihat sangat menakutkan ketika sedang marah.

"Yaudah i
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
Tasya Usman
Karena flora hamil bian....
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status