Share

Bab 820

Leluhur Jahanam Langit ingin menerobos dan menahan petir itu dengan tubuhnya. Namun, tubuhnya hanya berada di tingkat bentala sehingga tidak akan mampu menahan petir tersebut. Sebuah sambaran petir hampir saja merenggut nyawanya dan membuat kemampuannya berkurang drastis.

Melihat aura Yoga yang semakin kuat, leluhur Jahanam Langit merasa putus asa dan kewalahan. Pada saat ini, Winola meneleponnya. Leluhur Jahanam Langit pun menerima panggilan tersebut.

"Leluhur Jahanam Langit, bawa jasad Yoga pulang. Tubuhnya sangat patut diteliti."

Leluhur Jahanam Langit menjawab dengan perasaan bersalah, "Nona, Yoga masih belum mati."

"Apa?!" Winola marah besar, "Gimana kamu melakukan pekerjaanmu? Sudah kuingatkan berulang kali untuk cepat selesaikan semuanya, tapi kamu malah belum membunuhnya sampai sekarang. Apa lagi yang kamu tunggu?"

Leluhur Jahanam Langit menjawab, "Nona, bukannya aku nggak mau membunuhnya. Tapi ... aku nggak sanggup membunuhnya."

"Mustahil!" Winola berseru kaget, "Kamu ini kult
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status