Share

Bab 399

Dirga berkata, "Oke. Kelak Kota Terlarang itu rumahmu. Aku akan segera utus orang untuk mengantar medali agung kepadamu. Sudahlah, lebih baik aku sendiri yang mengantarnya saja."

Dirga merasa dirinya untung besar karena menukar medali agung yang tidak berguna dengan 2 butir pil tingkat tujuh.

Satpam tertawa dan mengomentari, "Kamu nggak usah sok hebat. Mana mungkin orang sepertimu bisa mendapatkan medali agung Daruna?"

Yoga mengancam, "Cepat minggir. Kalau nggak, kamu akan menanggung akibatnya."

Satpam menimpali tanpa sungkan sedikit pun, "Haha. Memangnya aku akan menanggung akibat apa kalau mencegat bekas tahanan ...."

Sebelum selesai bicara, Yoga langsung menampar satpam itu dengan kuat. Aiman dan Widi menjadi gugup. Semua orang tahu Irfan sangat melindungi bawahannya. Irfan pasti tidak akan melepaskan Yoga jika tahu Yoga memukul bawahannya.

Aiman berkeringat dingin. Dia menyarankan, "Yoga, lebih baik kamu segera kabur ...."

Yoga menghibur, "Paman Aiman, tenang saja. Apa pun yang ter
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status