Share

Bab 237

Suasana romantis di sana seketika buyar begitu Yoga mengucapkan kata-kata itu. Semua orang sontak memandang Yoga dengan garang.

Karina buru-buru menyahut, "Oke, aku tiup lilin dulu."

Bagas menurunkan lengannya dan memutar bola matanya pada Yoga. Dia kesal sekali karena Yoga telah berulang kali merusak agendanya. Lihat saja, dia akan memberikan pelajaran padanya nanti!

Karina meniup lilin dan memotong kuenya, tetapi suasananya sudah tidak semeriah tadi.

Setelah kuenya habis, Bagas mengeluarkan sebuah gulungan sambil berujar, "Karina, ini hadiah ulang tahun yang kusiapkan khusus untukmu. Semoga kamu suka."

"Apa ini?" tanya Karina dengan bingung.

Bagas menjawabnya, "Kudengar kamu penggemar Master Kanton, pelukis tradisional itu. Aku sengaja membeli karyanya, 'Nyanyian Jangkrik' dari Rumah Lelang Jasmine dengan harga mahal."

Orang-orang di sana tampak terkejut. Suasana seketika gempar.

"Master Kanton adalah pelukis tradisional nomor satu di era ini. Semua karyanya sangat mahal!"

"Master Ka
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status