Beranda / Urban / Pembalasan Tuan Muda Terkuat / Bab 314 - Gawain Melawan

Share

Bab 314 - Gawain Melawan

Penulis: Rianoir
last update Terakhir Diperbarui: 2024-11-20 13:03:45
"Aku tidak lagi memiliki hubungan dengan Keluarga Wealth. Mengapa kalian datang?" tanya Gawain tajam sambil bangkit berdiri.

Eriel menyeringai mengejek. "Yo, bukankah itu anjing anak itu! Dia pekerja keras dan masih berkultivasi saat ini! Setelah meninggalkan Keluarga Wealth, kamu telah bekerja keras."

Yoshua yang sedari tadi mengamati sekeliling mendadak melesat ke arah meja. Tangannya meraih botol berisi pil-pil pemberian Ryan!

"Di mana kamu mendapatkan pil-pil ini?" tanyanya dengan mata berkilat tamak.

Sebagai praktisi bela diri berpengalaman, ia bisa melihat kualitas luar biasa dari pola di permukaan pil yang masih baru itu.

Jantung Gawain Wealth berdegup kencang.

Tanpa ragu ia melesat maju untuk merebut kembali pemberian tuannya.

Namun Yoshua hanya mendengus meremehkan.

"Aku selalu lebih kuat darimu. Apakah kamu benar-benar berpikir kamu dapat mengambil ini kembali?"

Yoshua melancarkan pukulan, namun kali ini Gawain Wealth siap.

Teknik Api Surgawi mengalir deras dala
Rianoir

Terima Kasih Kak Bajol, Kak Rubei', Kak Alam, dan Kak Elpurba536 atas dukungan Gem-nya (⁠.⁠ ⁠❛⁠ ⁠ᴗ⁠ ⁠❛⁠.⁠) Dengan ini telah terkumpul 8 Gem, yang artinya ada 1 Bab Bonus (⁠≧⁠▽⁠≦⁠) Akumulasi Gem Bab Bonus: 20-11-2024 (siang): 3 Gem (reset) Selamat Membaca (⁠◠⁠‿⁠・⁠)⁠—⁠☆ Bab Bonus Gem Hari ini; 1/3 Bab Bab Bonus Gem Antrian: 31

| 15
Bab Terkunci
Lanjutkan Membaca di GoodNovel
Pindai kode untuk mengunduh Aplikasi

Bab terkait

  • Pembalasan Tuan Muda Terkuat   Bab 315 - Firasat Tidak Enak

    Keesokan harinya, sinar mentari pagi menembus jendela vila mewah milik Ryan di kota Riverpolis. Pemuda itu membuka mata dan menghembuskan napas panjang, mengeluarkan udara keruh dari tubuhnya setelah sesi kultivasi semalam. Meski level kultivasinya meningkat signifikan, ia masih belum mencapai Foundation Establishment tingkat keempat. Namun dengan bantuan energi spiritual dari Kuburan Pedang dan pil-pil yang ia buat, kecepatannya berkembang bahkan melampaui saat masih di Gunung Langit Biru. Ketika bangkit, Ryan mendapati Adel dan Rindy telah lama pergi. Keduanya sedang menangani urusan Golden Dragon Group di kota Riverpolis. Semalam mereka telah berdiskusi–karena ini pertama kalinya Adel berada di sini, Rindy akan membimbingnya dalam beberapa urusan bisnis. Setelah menghabiskan sarapan yang disiapkan Adel, Ryan menghubungi Patrick untuk menanyakan perkembangan kasus Winston Zerford. Patrick meyakinkannya bahwa beberapa teknisi telah dikirim untuk menirukan sosok pria itu.

    Terakhir Diperbarui : 2024-11-20
  • Pembalasan Tuan Muda Terkuat   Bab 316 - Gawain Disiksa

    Yoshua dan Eriel saling pandang sebelum melirik Gawain Wealth yang terkapar. "Kepala keluarga, kami mengambil pil-pil ini darinya. Saat itu kami sangat ingin tahu asalnya, itulah sebabnya kami memukulinya seperti ini. Namun orang ini terlalu keras kepala." Castiel berjongkok di samping Gawain Wealth, menggoyangkan pil di tangannya. "Gawain Wealth, dari mana kamu mendapatkan pil ini? Jika kamu memberi tahuku, aku akan membawamu ke rumah sakit sekarang juga. Mungkin tubuhmu masih bisa diselamatkan..." Gawain Wealth tidak mengatakan sepatah kata pun. Dia masih bertekad untuk bertahan! Meski tubuhnya hancur, kesetiaannya pada Ryan tak tergoyahkan sedikitpun. "Kepala keluarga," Yoshua Wealth mendadak angkat bicara, "saya menemukan sesuatu kemarin. Gawain Wealth telah menjadi jauh lebih kuat dalam beberapa hari terakhir. Saya menduga bahwa dia memperoleh kesempatan besar!" Castiel Wealth mengangguk antusias. Ia kembali menatap Gawain Wealth, "Asalkan kau memberitahuku di mana kau memp

    Terakhir Diperbarui : 2024-11-20
  • Pembalasan Tuan Muda Terkuat   Bab 317 - Amukan Ryan

    Sosok Ryan muncul di ambang pintu yang hancur, aura membunuh yang pekat menguar dari tubuhnya. Kedua tangannya terlipat santai di belakang punggung, namun setiap langkahnya dipenuhi intimidasi yang membuat udara terasa berat. Mata dinginnya tertuju pada Gawain Wealth yang terkapar. Amarah berkobar dalam dadanya saat ia melangkah maju, meninggalkan jejak dalam di lantai. "Siapa yang melakukan semua ini pada Gawain?" suaranya tenang namun mengandung ancaman. "Tunjukkan dirimu!" Tak seorang pun berani menjawab, takluk oleh aura mengerikan yang ia pancarkan. Ryan melangkah lagi. "Siapa yang melakukan ini? Cepat tunjukkan dirimu!" Kali ini Castiel bereaksi, wajah tuanya memerah karena amarah. Dia, kepala Keluarga Wealth yang terhormat, diintimidasi oleh seorang bocah yang belum berusia 30 tahunan? "Bocah," desisnya berbahaya, "aku baru saja akan mengirim seseorang ujtuk mencarimu, tetapi aku tidak menyangka kau akan datang mengetuk pintuku!" "Apakah kamu membunuh putra Tang San

    Terakhir Diperbarui : 2024-11-21
  • Pembalasan Tuan Muda Terkuat   Bab 318 - Membunuh Grandmaster Keluarga Wealth

    "Karena kau mencari kematian, kami akan memenuhi keinginanmu!" tegas Yoshua. Belati muncul di tangan Yoshua dan Terry, mengincar titik vital Ryan. Namun pemuda itu hanya mendengus sebelum tubuhnya lenyap bagai hantu berkat Teknik Dragon Phantom Flash. Mata kedua lawannya membelalak tak percaya. Bagaimana mungkin ada orang secepat ini? Mereka berbalik panik mencari Ryan, namun sosok bayangan telah muncul di belakang Terry. Tangan Ryan mencengkeram pergelangan tangan pria itu. KRAK! Tulang remuk dalam sekejap, membuat belati jatuh dari genggamannya. Ryan menangkap senjata itu di udara sebelum mengayunkannya dalam gerakan mulus namun mematikan. SLASH! Darah menyembur dari leher Terry yang terputus. Tubuhnya ambruk tanpa nyawa ke lantai marmer. Melihat rekannya dibunuh semudah membalikkan telapak tangan, ketakutan memenuhi mata Yoshua. Tanpa pikir panjang dia mengerahkan seluruh kekuatannya untuk menusuk Ryan. Namun sesuatu yang tak terduga terjadi. Udara di hadapannya men

    Terakhir Diperbarui : 2024-11-21
  • Pembalasan Tuan Muda Terkuat   Bab 319 - Leluhur Keluarga Wealth

    Ryan sama sekali belum melancarkan serangan balasan. Ia terus menghindari serangan demin serangan Castiel bagai hantu. Bukannya Ryan tidak ingin melawan, ia hanya ingin mengukur kekuatan salah satu praktisi bela diri terkuat di Provinsi Riveria ini. Dengan membandingkannya pada Tang San yang lebih kuat, ia bisa memperkirakan level lawannya nanti. Namun ketidakmampuannya menyentuh Ryan membuat Castiel semakin murka. "Bukankah kamu tadi sangat sombong? Ayo lawan aku! Kenapa kamu hanya menghindar?" Castiel meningkatkan kecepatannya, berusaha menutup semua jalur pelarian Ryan. "MATI KAU!" Telapak tangannya melesat ke arah kepala Ryan. Kali ini pemuda itu berhenti menghindar. Energi qi pembantaian merah darah berkumpul di tinjunya saat ia menyambut serangan Castiel. BOOM! Benturan dua kekuatan itu menghancurkan dinding halaman. Castiel terpental enam langkah ke belakang, sementara Ryan hanya mundur tiga langkah. Para anggota Keluarga Wealth terperangah. Siapa sangka ada pemuda

    Terakhir Diperbarui : 2024-11-21
  • Pembalasan Tuan Muda Terkuat   Bab 320 - Melawan Leluhur Keluarga Wealth

    Pedang patah di tangan Ryan bergetar samar, seolah merasakan niat membunuh yang menguar dari tuannya. Ryan tak pernah membayangkan akan menggunakan Pedang Suci Caliburn secepat ini, namun kelakuan Keluarga Wealth telah melampaui batas toleransinya. "Hari ini," Ryan mengangkat pedangnya, "darah Keluarga Wealth akan memberi makan Pedang Suci Caliburn!" Castiel Wealth menatap Ryan dengan campuran ketidakpercayaan dan penghinaan. Pemuda ini masih berani menantang dalam situasi tak menguntungkan seperti ini? Di sampingnya, sang ayah–tetua tertinggi Keluarga Wealth–mendengus dingin. Dia membungkuk untuk mengambil pedang panjang yang tergeletak di tanah, energi qi pekat menguar dari tubuhnya yang masih kuat di usia senja. "Aku telah memberimu jalan keluar," desis sang tetua, "tapi kau menolak mengambilnya. Karena kau bersikeras memilih jalan menuju neraka, akan kugunakan nyawamu untuk menenangkan jiwa ketiga anggota Wealth yang tewas itu!" Dengan gerakan mulus hasil latihan puluha

    Terakhir Diperbarui : 2024-11-21
  • Pembalasan Tuan Muda Terkuat   Bab 321 - Berlutut

    "Kau seharusnya tidak menyinggung perasaanku," ujar Ryan tenang namun berbahaya. "Kau benar-benar seharusnya tidak melakukannya." Selesai mengucapkan itu, Ryan bergerak! Aura di sekitar tubuhnya meledak dahsyat. Di saat bersamaan, Pedang Caliburn beresonansi dengan energinya! Api biru samar berkedip-kedip di sepanjang bilah patahnya, menciptakan pemandangan yang bahkan membuat para praktisi senior tercengang. 'Dari mana pemuda ini berasal?' mereka bertanya-tanya ngeri. Bahkan dengan pengalaman puluhan tahun, ini pertama kalinya mereka melihat fenomena semenakjubkan ini! Sang tetua merasakan bahaya yang mendekat. Ia refleks mundur namun terlambat. Dalam kepanikan, ia berteriak lantang, "Semuanya! Serang bocah ini sekuat tenaga! Bunuh dia!" Ia tak punya pilihan lain. Dengan pedang spiritual di tangan Ryan, kemenangan satu lawan satu mustahil dicapai. Satu-satunya harapan adalah menang dengan jumlah! Castiel Wealth dan puluhan praktisi Keluarga Wealth bergerak serempak. Niat membu

    Terakhir Diperbarui : 2024-11-21
  • Pembalasan Tuan Muda Terkuat   Bab 322 - Alasan Lily

    "Sudah kubilang berlutut," Ryan berkata acuh tak acuh, "tapi kau masih keras kepala juga." Gelombang tekanan spiritual meledak dari tubuhnya, terfokus pada sosok Castiel Wealth. Darah segar menyembur dari mulut kepala keluarga Wealth itu sebelum lututnya akhirnya menyentuh tanah. Jika Castiel Wealth masih memiliki kewarasan, mungkin dia bisa melarikan diri dan bertahan hidup. Namun melihat ayahnya dipenggal di depan mata kepalanya sendiri, telah merampas kemampuan berpikirnya. Yang tersisa hanya keputusasaan yang mencekam. Keluarga Wealth, yang dulu begitu ditakuti di Provinsi Riveria, kini berlutut di hadapan seorang pemuda. Meski telah merosot dari masa kejayaannya, tak ada yang berani mengganggu eksistensi mereka. Namun di dunia seni bela diri Nexopolis, kekuatan adalah segalanya. Tak ada yang akan mengasihani yang lemah, tak ada yang akan berkedip saat yang kuat menunjukkan taringnya. "Tuan Ryan, kami mengakui kesalahan kami!" para praktisi Keluarga Wealth berseru pani

    Terakhir Diperbarui : 2024-11-21

Bab terbaru

  • Pembalasan Tuan Muda Terkuat   Bab 860 - Melawan Floridas

    "Dia mungkin tidak takut pada Arthur Pendragon, tetapi pada lelaki tua di sampingnya dan nona muda dari Keluarga Jirk. Dia mungkin tidak bisa menghadapi mereka bertiga sendirian," salah seorang kultivator berkata sambil menyipitkan mata menganalisis situasi."Begitu ya! Namun, Arthur Pendragon baru saja menerobos, dan auranya mungkin masih belum stabil. Apakah sesuatu akan terjadi padanya?""Arthur Pendragon juga tidak mudah dihadapi. Akan ada pertunjukan yang bagus." Kultivator lain menambahkan dengan nada antusias. "Namun, karena mereka berdua telah meninggalkan Platform Konsentrasi Spirit, apakah Paviliun Ivoryshroud akan ikut campur jika mereka bertarung di sini?"Para penonton menghirup udara dingin dengan mata melebar antisipasi saat merasakan aura dahsyat yang menyebar dari kedua petarung. Arthur Pendragon jelas dalam bahaya!Jika kebanyakan kultivator tampak gembira menyaksikan pertarungan ini, suasana hati Shiki Seiho dan nona muda Jirk justru sebaliknya. Meski bakat Ryan s

  • Pembalasan Tuan Muda Terkuat   Bab 859 - Lari

    "Lihat! Floridas Kennedy ingin melarikan diri!""Floridas Kennedy melarikan diri!""Sepertinya Floridas Kennedy ketakutan!"Ketika Ryan berbalik, teriakan-teriakan kaget memenuhi udara. Sosok Floridas Kennedy telah melesat ke arah pintu keluar!Dia sudah merasakan betapa berbahayanya situasi ini sejak Ryan menunjukkan kekuatan sejatinya. Meski Floridas Kennedy cukup kuat, Ryan masih memiliki Shiki Seiho dan nona muda Keluarga Jirk di sisinya. Keputusan paling bijak adalah melarikan diri!Memanfaatkan momen kekacauan, sosok Floridas Kennedy melesat cepat menuruni Platform Konsentrasi Spirit. Dia harus bertahan hidup untuk berjuang di hari berikutnya!Para kultivator yang menyaksikan merasakan hati mereka mendingin. Kesan mengerikan macam apa yang ditinggalkan Ryan pada Floridas Kennedy? Yang lebih mengkhawatirkan, tak seorangpun tahu seberapa kuat Ryan sekarang. Ketakutan akan hal yang tidak diketahui terkadang merupakan ancaman terbesar."Hmph! Apa kau benar-benar berpikir semuda

  • Pembalasan Tuan Muda Terkuat   Bab 858 - Membunuh di Platform Konsentrasi Spirit (II)

    Platform Konsentrasi Spirit mendadak sunyi senyap. Semua orang terpana–anak ini benar-benar banyak bicara untuk seseorang yang baru menjadi ahli Ranah Nascent Soul sejati tingkat ketiga tiga hari yang lalu! Seorang kultivator Ranah Nascent Soul sejati berani menantang seluruh Sekte Hell Blood? Jika orang-orang dari Gunung Langit Biru mendengar ini, mereka pasti akan mencibir dan tertawa terpingkal-pingkal. Namun bagi semua yang hadir di sini, pernyataan itu terasa cukup meyakinkan. Bagaimanapun, mereka telah menyaksikan sendiri kekuatan mengerikan yang ditunjukkan Ryan. Setelah keheningan mencekam, keributan pun pecah. "Jadi namanya Arthur Pendragon! Apakah ada kultivator seperti itu di Gunung Langit Biru?" "Arthur Pendragon, orang ini benar-benar berani. Dia bahkan menantang Sekte Hell Blood secara terbuka!" "Dengan bakatnya yang menantang surga, asalkan dia tidak mati sebelum waktunya, dia pasti akan mengguncang Gunung Langit Biru dalam sepuluh tahun!" "Mungkin hanya Shir

  • Pembalasan Tuan Muda Terkuat   Bab 857 - Membunuh di Platform Konsentrasi Spirit

    WHUUSH! Ryan sama sekali tidak menghunus pedangnya. Alih-alih, dia melancarkan serangan telapak tangan yang tampak sederhana namun mematikan–Telapak Membakar Bumi! Sekarang, hanya dengan lambaian tangan santai, Ryan mampu melepaskan Telapak Membakar Bumi hingga batas maksimalnya. Api spiritual keemasan membungkus telapak tangannya saat dia menyerang. BOOM! Di tengah ledakan teredam, Kultivator Sekte Hell Blood itu bahkan tak sempat berteriak atau bereaksi. Matanya terbelalak menatap dadanya yang kini cekung ke dalam. Ekspresinya dipenuhi keterkejutan saat merasakan organ dalam dan jiwa primordialnya hancur seketika. "Mati kau!" Ryan benar-benar mendominasi pertarungan! Semburan energi qi meledak dari telapak tangannya, memadamkan sisa-sisa terakhir kehidupan kultivator malang itu. BRUK! Tubuhnya ambruk ke tanah dengan suara berdebum yang memekakkan telinga. Keheningan mencekam menyelimuti Platform Konsentrasi Spirit. "Hah?" "Dia benar-benar mati?" "Bagaimana dia mel

  • Pembalasan Tuan Muda Terkuat   Bab 856 - Ryan Mengambil Tindakan

    "Terima kasih, Senior, karena telah melindungiku selama ini," Ryan mengangguk sopan pada Shiki Seiho. Mendengar panggilan 'senior' itu, Shiki Seiho nyaris berlutut karena panik. "Tu-tuan Ry… maksud saya Tuan Arthur, senioritas tidak bisa diganggu gugat! Anda adalah Master... Jika ketua sekte mengetahui hal ini, dia akan membunuh saya!" Ryan tersenyum tipis sebelum menoleh pada nona muda Keluarga Jirk. Meski dia menghargai bantuan gadis itu, Ryan tak berniat menyerahkan urat Ular Piton Ledakan Hitam begitu saja. "Terima kasih," ucapnya tulus. Nona muda Keluarga Jirk menyimpan busurnya sambil tersenyum. "Sama-sama. Aku senang menambah teman. Kita seharusnya bisa dianggap sebagai teman sekarang." Ryan menimbang sejenak sebelum mengangguk. Namun tiba-tiba tatapannya menajam saat melirik ke arah tertentu. Aura membunuh menguar pekat dari tubuhnya. "Ada beberapa hal yang perlu diselesaikan!" Selama berkultivasi, Ryan tentu menyadari upaya pembunuhan yang dilakukan Sekte Hell Blood

  • Pembalasan Tuan Muda Terkuat   Bab 855 - Mendapat Perlindungan Dua Kultivator

    Kesabaran para kultivator mulai menipis. Bahkan Floridas Kennedy dan kelompoknya yang tadinya menunggu Ryan mati tersedak energi spiritual kini tampak semakin muram. "Sialan, setengah hari sudah berlalu. Mungkinkah dantiannya lubang tanpa dasar?" "Aku tidak bisa membiarkan anak ini melanjutkan ini! Bagaimana kita bisa berkultivasi?" "Tuan, kita harus menghentikan bocah nakal ini!" Mereka hanya punya tiga hari di Platform Konsentrasi Spirit. Setengah hari telah terbuang sia-sia dan situasi tidak menunjukkan tanda-tanda membaik. Bagaimana mungkin mereka tetap tenang? Yang lebih mengkhawatirkan, jika terjadi pertarungan di Platform Konsentrasi Spirit, Paviliun Ivoryshroud tidak akan ikut campur! "Sialan! Bocah, pergilah ke neraka!" Akhirnya seorang praktisi Sekte Hell Blood kehilangan kendali. Dengan raungan ganas dia melesat bagai elang, menyerbu masuk ke dalam pusaran energi spiritual! Jika Ryan tidak dibunuh sekarang, entah berapa lama mereka harus menunggu. Wajah seluru

  • Pembalasan Tuan Muda Terkuat   Bab 854 - Keributan Di Platform Konsentrasi Spirit (II)

    Di tengah bisik-bisik kerumunan, nona muda dari Keluarga Jirk bertukar pandang dengan lelaki tua dari Paviliun Ivoryshroud. Ekspresi keduanya berubah serius. Tanpa ragu, sang nona muda langsung berjalan mendekati Ryan, tatapannya dingin menyapu sekeliling. Ryan berada dalam bahaya besar! Semua orang tahu dia pemenang lelang Pil Ilusi Archaic. Beberapa bahkan menduga dialah yang melelang kulit dan sisik Ular Piton Batu Hitam. Ditambah konfliknya dengan Sekte Hell Blood yang jelas berniat menyerangnya, situasi semakin genting. Nona muda itu tidak melakukannya demi melindungi Ryan, tapi demi tendon Ular Piton Batu Hitam yang sangat dia butuhkan. Jika benda itu jatuh ke tangan orang lain, harapannya akan hancur. Karena itu, apapun yang terjadi, dia harus memastikan Ryan selamat! Melihat tatapan mengancam dari nona Jirk, orang-orang mulai mundur. Dengan Shiki Seiho dan nona muda Keluarga Jirk menjaga dari kiri dan kanan, tidak ada yang berani mendekati Ryan. Situasi berubah

  • Pembalasan Tuan Muda Terkuat   Bab 853 - Keributan Di Platform Konsentrasi Spirit

    "Itulah sebabnya orang-orang itu lari begitu cepat." Ryan mengangguk paham. Dengan satu lirikan ke arah Floridas Kennedy yang menjauh, dia memberi isyarat pada Shiki Seiho untuk mengikuti. Mereka melintasi aula dan koridor panjang sebelum tiba di depan Platform Konsentrasi Spirit. Energi spiritual di area ini begitu padat hingga Ryan bisa merasakannya menekan kulitnya. Yang mengejutkan, naga darah dalam tubuhnya bereaksi kuat, terus meraung seolah tertarik oleh sesuatu di platform tersebut. Namun bukan hanya naga darah–ratusan batu nisan di Kuburan Pedang juga mulai bergetar hebat! "Ini..." Ryan tertegun. Dia tidak pernah menyangka Kuburan Pedang akan bereaksi seperti ini. Sensasi yang dirasakannya sangat familiar, mengingatkannya pada Batu Helios Soul di Gunung Agios Oros. Kuburan Pedang jelas menginginkan sesuatu dari tempat ini! Di depannya, puluhan praktisi telah duduk bersila di atas platform, memasuki kondisi kultivasi. Aura mereka menunjukkan tanda-tanda peningkata

  • Pembalasan Tuan Muda Terkuat   Bab 852 - Ingin Merebut Pil

    "Tuan Ryan," bisik Shiki Seiho waspada. "Sepertinya mereka tahu kita yang memenangkan Pil Ilusi Archaic. Tapi jangan khawatir, mustahil mereka mengetahui identitas asli Anda." Ryan tetap tenang, bahkan ada kilatan niat membunuh di matanya. Permusuhannya dengan Sekte Hell Blood sudah berlangsung lama. Terlepas apakah kelompok ini punya masalah dengannya atau tidak, dia berniat membunuh mereka begitu meninggalkan tempat ini. Dengan bantuan Shiki Seiho dan Lex Denver, itu bukan hal sulit. Floridas Kennedy berhenti di hadapan mereka, matanya menatap dingin. "Apakah kamu yang memenangkan tawaran untuk Pil Ilusi Archaic?" Meski Ryan menyamar dengan baik, Kennedy hanya melihat seorang pemuda biasa dengan lelaki tua di sampingnya, yang hanya mampu menyewa ruang lelang pribadi di sudut. Orang seperti itu tidak mungkin punya latar belakang kuat di Gunung Langit Biru. Karena itu dia tidak ragu berniat merebut pil tersebut dari Ryan. Inilah kekuatan Sekte Hell Blood yang sesungguhnya!

Pindai kode untuk membaca di Aplikasi
DMCA.com Protection Status