Share

(TLS) 151.Karl Yang Aneh

Zoya mengulurkan sendok berisi bubur ke arah Kiev. Laki-laki yang saat ini duduk di atas ranjang itu membuka mulutnya dengan ekspresi senang. Bahkan matanya berbinar karena Zoya mau menyuapinya.

"Aku pikir kamu tidak akan menjengukku, Mrs. Pegova." Ucap Liev setelah menelan bubur di dalam mulutnya.

"Kamu merawatku saat aku sakit. Jadi ini anggap saja sebagai balasan karena kebaikanmu itu." Ucap Zoya terdengar dingin.

"Jadi kamu tidak khawatir karena aku terluka, Mrs. Pegova?" harapan Liev yang berpikir jika wanita itu mulai memperhatikannya karena rasa suka ternyata tidak nyata.

"Sedikit."

Bibir Liev kembali tersenyum. "Sedikit jauh lebih baik daripada tidak sama sekali. Ada harapan jika kamu mulai menyukaiku, Mrs. Pegova."

"Aku pikir kamu berharap terlalu tinggi, Liev. Aku tidak akan menyukaimu. Aku khawatir karena kamu adalah mahasiswa ku. Sehingga wajar jika aku mengkhawatirkan kamu." Zoya berusaha membunuh harapan yang timbul dalam hati Liev.

"Tidak akan menyukaiku? Sepertiny
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status