Share

Enam Puluh Enam

Adrian dibawa ke rumah sakit dengan bantuan penjaga keamanan. Ia mulai sadarkan diri ketika mencium bau minyak angin.

Tubuh kekarnya terbaring lemah. Entah apa yang telah terjadi dengan alat reproduksinya. Sebagai dokter ia juga butuh dokter lain untuk memeriksanya.

Dokter memeriksa keadaan Adrian, tentu saja mereka ke rumah sakit yang lain. Tak ingin ketahuan kalau ia berbohong.

"Apa yang terjadi dengan saya?" tanya Adrian masih merasakan perih dan nyeri di area inti.

"Maaf, Pak. Anda terkena penyakit kelamin." Dokter menduga hal itu. Cairan bau keluar dari area itu.

"Apa?" Wajah Adrian tampak Shock.

Adrian tak percaya dan menoleh gadis yang berdiri tak jauh darinya.

"Ini pasti ulah kamu. Kamu pembawa penyakit. Kamu penyakit itu!" Tunjuk Adrian tanpa bukti.

"Enak saja kamu bicara. Aku bersih. Astaga kalau begitu aku bisa tertular." Gadis itu pergi meninggalkan Adrian yang berteriak memanggil namanya. Ia akan melakukan pemeriksaan juga takut tertular.

"Tolong Tuan jangan beri
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status