Share

111. Saling Melempar Uneg-Uneg

"Apa maksud kamu, Lin?"

"Kamu jelas tahu maksud aku, Mas."

"Linar! Wajar 'kan kalau Mami memperingatkan kamu ketika harus naik turun tangga, resikonya jauh lebih besar. Biar si Mbok yang mengurusnya."

"Ok,"

**

Linar tampak sibuk, memindahkan menu sarapan pagi menjelang siang ke meja makan dan mempersiapkan makanan untuk disantap Dean.

"Tumben Mami belum muncul, Lin. Tolong panggilkan Mami ya, untuk sarapan bareng kita!"

"Mami, udah pergi sejak pagi, Mas. Kembali ke rumah utama."

"Oh ya, kenapa aku sampai nggak tahu, biasanya 'kan-"

"Memang agak mendadak. Mungkin Mami sedang buru-buru atau apapun itu, yang jelas Mami sempat pamit sama aku,"

Dean mengangguk kecil dengan menatap Linar yang agak bersikeras. "Ok."

"Apa Mami sempat membahas masalah kemarin malam?"

"Iya, tentu aja. Mami nggak pernah melewatkan sekalipun untuk terus berkomentar atau memberi nasihat tentang apa yang salah dari aku, apa yang seharusnya aku lakukan apalagi kalau yang aku lakukan dianggap mempermalukan kel
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (2)
goodnovel comment avatar
Persada Mulia
semoga linar menemukan bahagianya entah dg dean atau laki2 lain dan keluarganya yg jg menyayangi linar bukan yg merendahkan linar krn beda derajat, kshn linar tertekan trs
goodnovel comment avatar
Bundanya Ivenzie Ybs
ceritanya masih muter2 ...masih linar teraniaya kasian...nunggu beberapa bab aja br di buka
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status