Share

Bab 773

“Tuan Owen, maafkan aku yang sudah menyinggungmu tadi. Aku harap kamu bisa bermurah hati dan mengampuniku,” ucap Jimmy sambil bersujud.

“Kenapa? Bukannya tadi kamu bilang mau menghabisiku? Kok tiba-tiba berubah pikiran?” tanya Owen sambil mengangkat sebelah alisnya. Dia menebak bahwa Jimmy sudah mengetahui identitasnya. Oleh karena itu, sikapnya baru tiba-tiba berubah 180 derajat.

“Nggak, nggak. Tadi aku cuma sembarangan bicara. Aku memang pantas mati. Aku harap Tuan bisa memaafkanku ....” Jimmy langsung berkeringat dingin, lalu menampar dirinya sendiri beberapa kali. Sikapnya dalam meminta maaf terlihat sangat tulus.

Saat melihat adegan ini, semua orang langsung geger.

“Si ... siapa sebenarnya pemuda itu? Kenapa dia bisa membuat Tuan Jimmy berlutut untuk meminta maaf dan menampar dirinya sendiri? Apa dia itu tokoh terkemuka yang jauh lebih hebat daripada Keluarga Tangel?”

“Emm, seharusnya begitu. Sepertinya kita sudah terlalu meremehkannya tadi!”

Semua orang menatap Owen dengan terkej
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status