Share

Bab 671

Author: Jurang
last update Last Updated: 2023-08-13 18:00:01
“Nak, jangan terlalu arogan! Kalau kamu benar-benar hebat, kasih kami sedikit waktu. Kami akan langsung menelepon bos kami!” ucap Andy dengan dingin.

“Oke, silakan telepon sana! Aku mau tahu seberapa hebat Ramly sebenarnya!” kata Owen sambil tersenyum menghina.

“Apa?” Diego langsung terkejut dan buru-buru mencegah, “Tuan Owen, nggak boleh! Ramly benar-benar sangat kuat. Kita berdua nggak mungkin bisa melawannya! Menurutku, sebelum hal ini diketahui Ramly, sebaiknya kita bertindak saja dulu ....”

Saat berbicara, niat membunuh yang tajam melintasi mata Diego. Sekarang, dengan bantuan Owen yang merupakan ahli tahap awal Alam Sigana, menghabisi Rexy dan Andy bukanlah hal yang sulit. Asalkan bisa menjatuhkan Rexy dan merebut kembali wilayah kekuasaannya di sekitar Gunung Milburga, Diego sudah bisa mendukung Hans. Dengan perlindungan Hans nanti, meskipun Ramly tidak rela, dia juga tidak bisa berbuat apa-apa.

“Nggak masalah, cuma Ramly kok. Dia masih bukan siapa-siapa di mataku!” jawab Owen d
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

  • Pembalasan Dendam sang Menantu Tertindas   Bab 672

    Orang yang memimpin pasukan itu adalah seorang pria paruh baya yang memiliki tatapan tajam dan dingin. Aura yang dipancarkannya sangat mengesankan. Begitu dilihat, sudah dapat diketahui bahwa dia adalah orang yang kejam. Pria ini tidak lain adalah Ramly, salah satu dari empat mafia besar.“Pak Ramly sudah datang! Baguslah!” Andy dan Rexy langsung merasa gembira dan buru-buru menyambutnya.“Andy, Rexy, ada apa ini?” tanya Ramly dengan suara berat. Berhubung ada banyak orang di dalam ruang privat, dia tidak langsung melihat Owen dan Rosa yang sedang makan.“Pak Ramly, begini. Entah dari mana Diego mengundang seorang ahli tahap awal Alam Sigana. Dia sudah melukai Bos Andy ...,” jelas Rexy secara singkat mengenai insiden sebelumnya.“Tahap awal Alam Sigana? Cuma punya kemampuan segitu, tapi berani melawanku? Kurasa dia sudah bosan hidup! Siapa dia? Di mana dia sekarang?” tanya Ramly sambil tersenyum sinis. Basis kultivasinya sudah mencapai tahap menengah Alam Sigana. Selain itu, tidak ada

    Last Updated : 2023-08-13
  • Pembalasan Dendam sang Menantu Tertindas   Bab 673

    Saat ini, putri Raja Naldo yang memiliki status begitu tinggi malah muncul di tempat terpencil seperti Gunung Milburga. Dapat dibayangkan seberapa terkejut mereka saat ini.“Tuan Owen, ka ... kamu hebat banget! Ternyata Nona Rosa itu putri Raja Naldo ...,” ucap Diego dengan gembira setelah tersadar dari keterkejutannya.Diego tidak menyangka setelah putus dengan Theresa, Owen bisa menjalin hubungan dengan putri Raja Naldo yang status dan kedudukannya tidak kalah dari Theresa. Dia benar-benar kagum dengan kemampuan Owen memikat perempuan. Pada saat ini, dia akhirnya mengerti kenapa Owen bisa bersikap begitu tenang. Ternyata, ada Raja Naldo yang mendukung Owen.Bruk! Ramly langsung berlutut di hadapan Owen.“Tuan Owen, aku nggak tahu Tuan ada di sini. Aku bukan sengaja mau menentang Tuan. Aku harap Tuan bisa bermurah hati dan mengampuniku ...,” ucap Ramly dengan ketakutan sambil bersujud meminta ampun pada Owen.Namun, Ramly sama sekali tidak memohon pada Rosa. Bagaimanapun juga, Raja Na

    Last Updated : 2023-08-13
  • Pembalasan Dendam sang Menantu Tertindas   Bab 674

    “Sialan! Jangan bicara omong kosong! Pecundang sepertimu juga berani menyimpan niat jahat terhadap Nona Rosa? Bernyali sekali kamu!” maki Ramly.Setelah mendengar usul Rexy, Ramly sangat terkejut dan ketakutan. Dia langsung berdiri dan menendang Rexy dengan kuat hingga Rexy terpental ke lantai. Sebenarnya, dia juga merasa usul Rexy sangat bagus. Basis kultivasi Rosa sedikit lebih tinggi darinya. Namun, asalkan dia berusaha sekuat tenaga, dia mungkin saja bisa menangkap Rosa dengan bantuan para anak buahnya.Masalahnya, ada Owen yang sedang mengawasi mereka. Ramly tahu bahwa basis kultivasi Owen sangat mengerikan. Selain itu, Owen juga memiliki hubungan yang dekat dengan Raja Naldo. Jadi, tidak peduli seberapa bernyali pun dirinya, Ramly juga tidak berani menyentuh Rosa di hadapan Owen.“Pak Ramly, yang kukatakan itu serius. Kesempatan ini sangat langka! Kita nggak bakal punya kesempatan sebagus ini lagi kalau melewatkannya ...,” bujuk Rexy sambil menahan rasa sakit di perutnya.“Diam!

    Last Updated : 2023-08-13
  • Pembalasan Dendam sang Menantu Tertindas   Bab 675

    Owen masih muda, tetapi dia bukan hanya merupakan direktur utama Grup Ora. Basis kultivasinya juga sudah mencapai tahap akhir Alam Mugana yang mengerikan. Status dan kekuatan Owen sudah sepenuhnya mengejutkan semua orang.Terutama Diego, dia sudah sepenuhnya tercengang. Sekitar 3-4 bulan yang lalu, basis kultivasi Owen baru mencapai tahap akhir Alam Hogana dan hampir mati di tangannya. Sekarang, Owen sudah berubah menjadi petarung tahap akhir Alam Mugana. Hal ini sangat sulit dipercaya. Jadi, tidak ada orang di tempat ini yang lebih terkejut darinya.“Rexy, dengan status dan kedudukan Tuan Owen, bahkan Tuan Calvin dan Raja Utaram juga harus menghormatinya! Kamu itu siapa? Beraninya kamu bersikap begitu arogan di depan Tuan Owen! Kalau mau mati, mati saja sendiri. Jangan seret aku ikut bersamamu!” dengus Ramly dengan marah. Dia sudah memaki Rexy habis-habisan di dalam hati.Meskipun Owen masih belum memiliki keluarga dan kekuasaannya sendiri, Ramly tahu bahwa Owen memiliki dukungan dari

    Last Updated : 2023-08-14
  • Pembalasan Dendam sang Menantu Tertindas   Bab 676

    “Tuan Owen, ada perintah apa lagi?” tanya Ramly dengan gelisah.“Anak buahmu ini sudah melanggar peraturan dunia mafia. Kamu seharusnya tahu harus bagaimana memberinya pelajaran, ‘kan?” ucap Owen dengan dingin sambil menunjuk Rexy yang terduduk di lantai.Peraturan dunia mafia melarang mereka untuk menyakiti orang yang tidak bersalah.Saat pertama kali bertemu dengan Diego, Owen juga pernah berselisih dengan Diego. Meskipun Diego sudah melukainya, dia sangat menghormati Diego karena Diego adalah orang yang mematuhi peraturan. Pada akhirnya, dia bukan hanya tidak menyalahkan Diego, tetapi juga meminta Theresa untuk mengampuni Diego.Namun, Rexy berbeda. Dari awal, dia sudah berniat jahat terhadap Rosa dan sama sekali tidak memedulikan peraturan dunia mafia. Owen sangat membenci orang picik sepertinya. Jadi, mana mungkin Owen melepaskannya dengan begitu mudah.“Tuan Owen, ampunilah aku ....” Rexy sudah ketakutan. Dia buru-buru berlutut di hadapan Owen, lalu bersujud sambil meminta ampun

    Last Updated : 2023-08-14
  • Pembalasan Dendam sang Menantu Tertindas   Bab 677

    Tindakan Diego ini sudah termasuk mendukung Owen secara tidak langsung. Dia melakukannya demi membalas kebaikan Owen.“Nggak usah begitu sungkan. Cepat berdiri,” ucap Owen sambil tersenyum. Kemudian, dia memapah Diego untuk berdiri....Di aula utama kediaman Keluarga Lawrence.Gavin mengumpulkan semua anggota keluarga inti untuk berdiskusi. Di acara penjualan Grup Ora kemarin, Owen bukan hanya sudah memutuskan untuk bekerja sama dengan Keluarga Suwanto, tetapi juga mengalahkan Garry yang merupakan ahli terhebat dari keturunan generasi kedua keluarga cabang Keluarga Lawrence. Hal ini sudah mempermalukan Keluarga Lawrence. Gavin dan anggota Keluarga Lawrence lainnya tentu saja tidak bisa menerimanya.“Kakek, Owen sudah terlalu arogan! Dia bukan hanya berulang kali menentang keluarga kita, tapi juga memilih untuk bekerja sama dengan Keluarga Suwanto. Kita nggak boleh melepaskannya begitu saja!” ucap Glenn dengan kesal.“Apa yang dikatakan Tuan Glenn benar! Pak Gavin, Keluarga Suwanto itu

    Last Updated : 2023-08-14
  • Pembalasan Dendam sang Menantu Tertindas   Bab 678

    “Basis kultivasi Gusti sudah mencapai tahap puncak Alam Mugana dari beberapa tahun yang lalu. Hanya ada sedikit petarung setingkat yang mungkin bisa melawan Gusti! Owen pasti bukanlah tandingan Gusti!”“Benar, basis kultivasi Owen masih berada di tahap akhir Alam Mugana. Gusti pasti bisa menyingkirkannya dengan mudah!”Anggota inti Keluarga Lawrence menunjukkan persetujuan mereka satu per satu.Setelah menyaksikan pertarungan di antara Owen dan Garry di acara penjualan, sebagian besar orang mengira bahwa kekuatan Owen seharusnya baru mencapai tahap akhir Alam Mugana. Asalkan Keluarga Lawrence mengutus seorang petarung tahap puncak Alam Mugana, Owen sudah bisa dikalahkan dengan mudah. Terlebih lagi, Gusti adalah petarung terhebat di tahap puncak Alam Mugana. Jadi, tidak akan ada masalah apabila Gusti yang turun tangan.“Oke, kuserahkan masalah ini padamu! Gusti, aku akan utus dua ahli tahap akhir Alam Mugana bersamamu untuk menjamin keberhasilannya!” kata Gavin sambil mengangguk. Dia ta

    Last Updated : 2023-08-14
  • Pembalasan Dendam sang Menantu Tertindas   Bab 679

    Di tengah jalan, sebuah mobil mewah berwarna hitam sudah diam-diam mengikuti Owen dan Rosa entah sejak kapan. Sebagai putri Raja Naldo, Rosa lebih berpengalaman daripada Owen. Dia segera menyadari ada yang tidak beres.“Owen, kayaknya kita diikuti orang!” kata Rosa untuk memperingati Owen.“Apa? Serius?” tanya Owen dengan terkejut. Dia melirik kaca spion sepeda motor sportnya dan melihat memang ada sebuah mobil mewah hitam di belakang mereka. Namun, dia tidak tahu apakah mobil itu memang kebetulan searah dengan mereka atau sengaja mengikuti mereka.“Uji saja dulu untuk tahu pastinya!” ujar Rosa.Owen langsung mengerti maksud Rosa. Dia sengaja memperlambat kecepatan sepeda motornya, lalu tiba-tiba mempercepatnya lagi dari waktu ke waktu. Alhasil, setiap kali dia memperlambat laju mereka, mobil itu juga memperlambat lajunya. Saat dia menambah kecepatan, mobil itu juga menambah kecepatannya. Mobil itu jelas sedang mengikuti mereka.“Siapa yang mengikuti kita?” tanya Owen dengan bingung. D

    Last Updated : 2023-08-14

Latest chapter

  • Pembalasan Dendam sang Menantu Tertindas   Bab 3129

    “Nona Yunita, terima kasih sudah menolongku ....”Theresa berjalan ke sisi tempat tidur, lalu mengucapkan terima kasih dengan tulus kepada Yunita yang sudah menolongnya dari tangan Rusli. Ini juga merupakan alasan utama kenapa dia tidak meninggalkan kamar Yunita.“Nona Theresa, kalau kamu benar-benar ingin berterima kasih padaku, apa kamu boleh setujui sebuah permintaanku ...,” ujar Yunita sambil menggigit bibirnya. Dia terlihat seperti sudah membuat sebuah keputusan.“Permintaan apa?” tanya Theresa. Setelah berpikir sejenak, da samar-samar bisa menebak apa permintaan Yunita.“Aku ingin bergabung dengan kalian. Kelak, aku mau hidup bersama kalian ...,” jawab Yunita dengan tatapan penuh harap.Sebelumnya, Yunita tidak berhenti berpikir untuk merebut Owen dari Theresa dan Yura karena menyukai Owen. Sekarang, setelah mengalami musibah sebesar ini, pikirannya sudah terbuka. Berhubung tidak mungkin bisa merebut Owen dari mereka, dia pun berencana untuk bergabung dengan mereka. Ini juga meru

  • Pembalasan Dendam sang Menantu Tertindas   Bab 3128

    “Nggak ada yang mustahil! Pak tua, semuanya sudah berakhir. Mati sana! Terima seranganku, Tinju Phoenix!” dengus Owen.Kemudian, Owen langsung mengerahkan jurus andalan terkuatnya tanpa ragu. Gelombang energi yang luar biasa kuat segera terpancar dari tinjunya, lalu memelesat ke arah Danu. Owen berencana untuk langsung membunuh Danu supaya bisa mengakhiri pertarungan ini secepat mungkin.“Jangan ....”Saat merasakan kekuatan mengerikan dari Tinju Phoenix, Danu pun ketakutan. Dia langsung melompat tanpa ragu dan berniat untuk melarikan diri. Sayangnya, kekuatan Owen jauh lebih tinggi dari kekuatannya. Selain itu, Tinju Phoenix merupakan jurus spiritual tingkat puncak yang kekuatannya sangat mengerikan.Selanjutnya, baru saja Danu melompat ke udara, tubuhnya sudah terhantam serangan Tinju Phoenix dan meledak menjadi kabut darah. Hidupnya yang dipenuhi dengan kejahatan akhirnya berakhir juga.“Ini ....”Begitu melihat Owen berhasil membunuh Danu hanya dengan satu serangan, semua orang pun

  • Pembalasan Dendam sang Menantu Tertindas   Bab 3127

    “Akhirnya basis kultivasiku menerobos juga! Pak tua, sekarang, kamu sudah boleh mati dengan tenang!”Owen membuka kedua matanya, lalu menatap ke arah Danu dengan tatapan yang sangat tajam dan menakutkan.“Nak, arogan sekali kamu! Memangnya kenapa kalau kamu beruntung bisa menerobos mencapai Alam Legana? Basis kultivasimu baru menerobos dan kamu bahkan belum sempat mengokohkannya. Kamu bukan tandinganku! Mati sana!” dengus Danu. Dia sama sekali tidak takut pada Owen.Seusai berbicara, Danu tidak ingin lanjut bicara omong kosong dengan Owen lagi. Dia langsung menyerang ke arah Owen dengan kekuatan yang sangat besar. Dia berencana untuk lanjut membunuh Owen sebelum Owen sempat mengokohkan basis kultivasinya.“Benar! Memangnya kenapa kalau basis kultivasinya sudah menerobos ....”Setelah mendengar ucapan Danu, semua anggota Keluarga Chandika juga langsung merasa jauh lebih lega.Di sisi lain, Graham, Juskitar, Surya, dan orang lainnya baru saja merasa agak senang dan mulai menaruh sedikit

  • Pembalasan Dendam sang Menantu Tertindas   Bab 3126

    “Haha .... Akhirnya berakhir juga!”Melihat Graham yang terluka parah dan tidak mampu melawan lagi, Danu langsung tertawa terbahak-bahak. Saat ini, kelompok Graham yang memiliki kemampuan terkuat sudah dijatuhkannya. Selanjutnya, yang tersisa hanyalah Owen, Juskitar, Surya, dan orang lain yang bisa dihadapinya dengan mudah.Dengan begitu, pihak Keluarga Chandika sudah termasuk meraih kemenangan. Jadi, dapat dibayangkan betapa gembiranya Danu.“Sesepuh paling hebat!”“Sesepuh paling hebat!”“Sesepuh paling hebat!”Selain Danu, Setiawan dan para ahli Keluarga Chandika lainnya juga bersorak gembira.“Gawat .... Kali ini, tamatlah riwayat kita ....”Di sisi lain, Juskitar, Surya, dan orang lainnya merasa bagaikan sudah disambar petir. Mereka langsung merasa putus asa. Meskipun memiliki keuntungan dalam jumlah, Danu merupakan seorang petarung Alam Legana yang tidak mungkin bisa mereka lawan. Jika tebakan mereka tidak meleset, yang menanti mereka selanjutnya adalah kematian. Selain itu, tida

  • Pembalasan Dendam sang Menantu Tertindas   Bab 3125

    Gluk! Owen memanfaatkan kesempatan ini untuk mengeluarkan pil spiritual suci dan mengonsumsinya.Awalnya, Owen berencana untuk menyerahkan pil penawar ratusan racun kepada kelompok Graham supaya bisa menawarkan racun mereka. Namun, Graham sudah terluka akibat serangan Danu, sedangkan kelompok Tristan juga terluka parah dan telah kehilangan semangat tempur. Jadi, sudah tidak ada gunanya Owen menawarkan racun mereka.Satu-satunya hal yang bisa dilakukan Owen saat ini hanyalah bertaruh apakah dirinya bisa memanfaatkan kesempatan saat hambatan kultivasinya menunjukkan kelonggaran untuk menerobos hambatan kultivasi mencapai Tingkat Pemahaman Agung dengan mengandalkan pil spiritual suci. Dengan begitu, pihak mereka mungkin masih memiliki harapan untuk menang.“Owen, aku akan menahan Danu sebisa mungkin. Kamu harus manfaatkan kesempatan ini untuk kabur! Setelah berhasil kabur, carilah cara untuk balaskan dendam Organisasi Dragmar Tonham Sentral ....”Saat ini, Graham berusaha untuk berdiri sa

  • Pembalasan Dendam sang Menantu Tertindas   Bab 3124

    “Cari mati kamu!”Saat merasakan serangan kuat Owen dari punggungnya dan melihat Owen telah membunuh Jordan, Danu merasa sangat marah. Dia mau tak mau menghentikan serangan lanjutannya terhadap kelompok Graham, lalu mengerahkan kekuatan yang luar biasa untuk menangkis serangan Owen.Duk! Seiring dengan suara benturan yang nyaring, Tinju Phoenix dan serangan Danu saling berhantaman dengan kuat. Selanjutnya, serangan Danu segera merobek pertahanan Tinju Phoenix dan sisa kekuatannya menghantam tubuh Owen dengan kuat.“Gawat!”Ekspresi Owen langsung berubah drastis. Dia buru-buru melangkah mundur dengan cepat supaya bisa menghindari sisa kekuatan dari serangan Danu. Apa daya, basis kultivasi Danu telah mencapai Alam Legana yang jauh lebih tinggi dari kekuatan Owen. Tidak peduli secepat apa pun dia melangkah mundur, dia tetap tidak dapat melepaskan diri dari ruang lingkup serangan Danu. Tubuhnya pun tersapu sisa energi sejati itu dan terpental ke lantai.Pfft! Pfft! Setelah mendarat di lan

  • Pembalasan Dendam sang Menantu Tertindas   Bab 3123

    Dibandingkan dengan Juskitar dan Surya yang dipenuhi dengan rasa putus asa, Owen terlihat jauh lebih tenang. Dulu, dia yang menjatuhkan Tangan Beracun. Demi menghadapi Tangan Beracun sebelumnya, dia pernah meracik pil penawar ratusan racun untuk menawarkan Lima Racun Pelemas Otot.Saat ini, Owen kebetulan masih memiliki puluhan butir pil penawar ratusan racun. Meskipun kelompok Graham sudah keracunan, begitu dia memberikan pil penawar ratusan racun kepada mereka, pihak mereka masih memiliki kesempatan untuk meraih kemenangan.Begitu memikirkan hal ini, Owen segera menghentikan pertarungannya dengan Jordan, lalu melompat dan hendak menghampiri kelompok Graham untuk menawarkan racun mereka.“Owen, kamu mau kabur? Mana segampang itu!”Jordan salah paham bahwa Owen ingin melarikan diri setelah melihat situasinya sudah terbalik. Dengan dendam mendalam di antara dirinya dengan Owen, dia tentu saja tidak akan membiarkan Owen melarikan diri. Oleh karena itu, dia langsung bergerak dan menghalan

  • Pembalasan Dendam sang Menantu Tertindas   Bab 3122

    “Pak Graham, kalian yang memaksaku! Berhubung begitu, jangan salahkan aku lagi! Mati sana!”Melihat para ahli Keluarga Chandika yang jatuh dalam bahaya, ekspresi Danu terlihat sangat suram. Dia tahu dirinya harus segera mengakhiri pertarungan ini secepatnya untuk mencegah timbulnya korban jiwa dari pihak Keluarga Chandika. Oleh karena itu, Danu segera melambaikan kedua lengan bajunya yang menyebarkan kabut putih ke arah kelompok Graham. Kabut putih itu segera berubah menjadi serbuk yang memenuhi udara dan menyelimuti kelompok Graham. “A ... apa ini? Gawat! Ini racun!”Saat merasakan keanehan serbuk berwarna putih itu, kelompok Graham pun tercengang. Mereka berempat buru-buru menahan napas dan melangkah mundur dengan cepat untuk keluar dari jangkauan serbuk putih tersebut.Sayangnya, semuanya sudah terlambat. Serbuk putih itu dapat memasuki tubuh mereka melalui pori-pori. Ditambah dengan jarak mereka berempat yang terlalu dekat dengan Danu, tubuh mereka sudah menyerap serbuk putih itu

  • Pembalasan Dendam sang Menantu Tertindas   Bab 3121

    “Cuma seseorang yang pernah kukalahkan saja berani bersikap searogan ini? Dasar nggak tahu diri!” cibir Owen.Owen sudah pernah bertarung 2 kali dengan Jordan. Setiap kali, Jordan selalu terluka dan melarikan diri. Jadi, Owen tentu saja tidak takut pada Jordan. Tanpa berpikir panjang, dia segera mengerahkan Jari Bencana Bumi yang berkekuatan luar biasa kuat untuk menangkis serangan Jordan.Duk! Seiring dengan suara benturan yang nyaring, Jari Bencana Bumi dan Cakar Pemakan Jiwa saling berhantaman dengan kuat.Namun, berbeda dengan sebelumnya, Jari Bencana Bumi yang dikerahkan Owen kali ini tidak dapat menembus pertahanan serangan Jordan, malah berhasil dikalahkan oleh serangan Jordan.Selain itu, berhubung Owen baru mengonsumsi pil pemicu potensi dan efek obatnya masih belum sepenuhnya bekerja, serangan Jordan bukan hanya mengalahkan serangan Owen, tetapi sisa kekuatannya juga membuat Owen terdesak mundur beberapa langkah.“Jordan, nggak disangka ternyata basis kultivasimu sudah menero

DMCA.com Protection Status