“Kalau pil peningkat energi sejati kalian nggak punya efek, aku mau tahu gimana Keluarga Suwanto bakal menanganinya!” kata Calvin sambil tersenyum sinis.Kali ini, Keluarga Suwanto sudah mengundang banyak tokoh terkemuka. Jika pil peningkat energi sejati ini benar-benar tidak bermanfaat, orang-orang pasti akan marah karena merasa dipermainkan. Pada saat itu, bukan hanya Grup Ora yang akan mengalami kesulitan, bahkan reputasi Keluarga Suwanto juga akan terpengaruh.“Apa pil peningkat energi sejati ini berefek atau nggak, nggak ada hubungannya sama kamu. Jadi, kamu nggak usah ikut khawatir!” jawab Heri dengan dingin.“Benarkah? Oke, mari kita lihat nanti!” ucap Calvin sambil tersenyum licik. Dia tidak merasa pil peningkat energi sejati bisa menambah energi sejati dan meningkatkan kecepatan kultivasi praktisi seni bela diri. Dia sudah yakin bahwa Keluarga Suwanto hanya sengaja membual. Jadi, dia sudah tidak sabar melihat Keluarga Suwanto dipermalukan.Pemikiran Ricardo juga kurang lebih s
“Aku tentu saja tahu! Tapi, ini adalah wilayah Keluarga Suwanto dan juga ada banyak orang di sekitar. Ini masih bukan saatnya kita menghadapi anak itu. Kita sapa saja dia habis acara pembukaan Grup Ora selesai,” ucap Glenn dengan ekspresi yang luar biasa kelam.Setelah insiden penyerangan Yura yang gagal, Keluarga Suwanto sudah menyadari bahwa itu mungkin adalah tindakan Keluarga Lawrence. Oleh karena itu, akhir-akhir ini Keluarga Suwanto tidak berhenti mengerahkan upaya untuk menekan Keluarga Lawrence demi membalaskan dendam Yura.Untungnya, Keluarga Lawrence juga merupakan salah satu dari empat keluarga besar yang juga hebat dalam segala aspek. Mereka sudah berhasil menahan serangan dan pembalasan Keluarga Suwanto dengan susah payah, tetapi tetap harus membayar konsekuensi yang cukup besar.Pada akhirnya, Keluarga Lawrence mau tak mau harus meminta maaf pada Keluarga Suwanto dan mengalah soal konflik mereka.Setelah mempertimbangkan tentang Yura yang tidak benar-benar terluka, ditamb
Owen tahu jelas bahwa Lukas tidak menyukainya. Namun, jika dia ingin tetap bersama Theresa, dia tetap harus meyakinkan Lukas. Menghindar bukanlah cara penyelesaiannya. Demi Theresa, Owen akan melakukan yang terbaik.Setelah sampai di sebuah sudut yang tenang dan sepi, Lukas pun berhenti.“Om Lukas, ada apa Om cari aku?” tanya Owen setelah memberanikan diri.“Owen, terus terang saja. Aku nggak peduli apa niat burukmu mendekati Theresa. Pokoknya, aku mau peringati kamu. Segera tinggalkan Theresa. Kalau nggak, tanggung sendiri akibatnya!” ucap Lukas dengan dingin.“Om, jangan salah paham. Aku nggak punya niat niat buruk apa pun ...,” kata Owen dengan tulus. Namun, sebelum dia sempat menyelesaikan kalimatnya, Lukas sudah meyelanya.“Nggak perlu omong kosong sama aku! Katakanlah, kamu mau berapa banyak uang baru mau meninggalkan Theresa?” bentak Lukas dengan kasar.“Om, ini bukan masalah uang. Sejujurnya, aku benar-benar menyukai Theresa dan perasaanku terhadapnya benar-benar tulus.” Berhub
Namun, setelah mengingat peringatan ayahnya, Lukas akhirnya harus menahan diri. Bagaimanapun juga, Owen pernah menyelamatkan nyawa Theresa dan Jerremy. Menghabisi Owen berarti dia sudah membalas kebaikan Owen dengan kejahatan. Dia tidak sanggup melakukan hal seperti itu.“Owen, kuberi kamu waktu satu minggu untuk mempertimbangkannya dengan baik! Nggak peduli kamu mau uang atau yang lainnya, katakan saja! Tapi, kamu harus meninggalkan Theresa. Kalau nggak, jangan salahkan aku nggak berperasaan!” dengus Lukas. Kemudian, dia tidak memedulikan tanggapan Owen dan langsung berbalik pergi.Meskipun Lukas tidak bisa melakukan hal-hal yang akan terkesan membalas kebaikan Owen dengan kejahatan, dia memiliki banyak cara untuk menghadapi Owen dengan mengandalkan kekuasaan Keluarga Lestari. Lukas percaya Owen adalah orang cerdas. Pada akhirnya, dia pasti tahu apa yang harus dia pilih.Owen memandang sosok Lukas yang perlahan-lahan menjauh. Baju di punggungnya sudah dibasahi keringat dingin. Tadi, d
Harga modal itu bahkan belum termasuk kerusakan bahan obat herbal, energi yang dihabiskan Owen untuk memurnikan pil obat, dan yang lainnya. Grup Ora sudah sangat tulus dengan tidak menjual mahal dan mendapatkan keuntungan besar dari penjualan pil peningkat energi sejati ini.“Selain itu, ini adalah kelompok pertama pil obat yang dimurnikan Grup Ora. Pemurnian pil obat kelompok kedua masih membutuhkan sedikit waktu. Pokoknya, jumlah pil peningkat energi sejati ini sangat terbatas. Totalnya hanya sekitar 10 ribu butir. Kalau kalian butuh, harus cepat-cepat beli, ya. Kalau terlambat, sudah akan habis lho!” tambah Yura lagi.“Siapa yang tahu kalau pil peningkat energi sejati ini benar-benar berefek?”“Makanya! Ini semua cuma kata-kata sepihak Keluarga Suwanto, kami mana tahu itu benar atau nggak!”...Setelah mendengar pengenalan Yura, semua orang langsung heboh. Meskipun harga 200-400 juta memang tidak mahal, semua orang sudah menganggap ini hanyalah sensasi yang ditimbulkan Keluarga Suwa
Jika hanya ada 200 butir pil peningkat energi sejati, setiap orang paling banyak hanya mendapatkan 10 butir. Apa gunanya itu?“Gimana kalau begini saja. Nona Yura, demi persahabatan kita, bisa nggak kamu buat pengecualian dan menjual 1.000 butir kepadaku?” Saat berbicara, Markus melirik ke arah Owen. Dia berharap Yura bisa menjual lebih banyak pil peningkat energi sejati kepadanya demi menghormati Owen.Saat berada di kediaman Fendy waktu itu, Markus tidak takut untuk bermusuhan dengan Calvin dan Ricardo demi membantu Owen. Yura tentu saja tahu mengenai hal itu. Selain itu, dia juga tahu bahwa persahabatan di antara Owen dan Markus lumayan baik. Jadi, dia tanpa sadar memandang ke arah Owen untuk meminta pendapatnya. Bagaimanapun juga, Owen barulah direktur utama Grup Ora. Keputusan akhir tetap berada di tangannya. Saat melihat Owen yang mengangguk pelan, Yura langsung memahaminya. Kemudian, dia berkata sambil tersenyum, “Tuan Markus, berhubung kamu begitu menghargai Grup Ora, aku setu
“Kami nggak keberatan!” Semua orang langsung bergembira.Orang-orang di lingkaran ini tahu bahwa Keluarga Lawrence dan Keluarga Suwanto adalah pesaing bisnis. Selama ini, mereka selalu menaruh dendam pada satu sama lain. Jadi, Glenn tidak mungkin memihak Keluarga Suwanto. Akan lebih meyakinkan apabila bawahan Glenn bisa menjadi saksi.“Glenn, ngapain kamu datang kemari? Keluarga Suwanto nggak mengundangmu!” kata Heri dengan ekspresi muram. Tatapannya saat melihat Glenn terlihat sangat tidak bersahabat. Jika bukan karena mereka sudah berdamai tentang masalah penyerangan adiknya, Heri mungkin sudah menyerang Glenn saat ini.“Nggak masalah kalau kalian nggak mengundangku. Yang penting itu, apa kalian berani nggak membiarkan bawahanku memverifikasi keaslian pil peningkat energi sejati ini?” tanya Glenn dengan ekspresi menantang.“Kenapa nggak berani? Tapi untuk mencegah kamu sengaja memutarbalikkan fakta, nggak bisa cuma bawahanmu yang mencobanya. Kita harus cari beberapa orang lain untuk
Saat melihat situasi ini, Glenn, Calvin, dan yang lainnya langsung terkejut dan menyadari sesuatu.“Heri, lihat apa yang sudah diperbuat keluarga kalian! Pil peningkat energi sejati ini bukan cuma nggak punya efek, tapi juga menyebabkan bawahanku kehilangan kontrol! Keluarga Suwanto harus memberiku sebuah penjelasan!” ujar Glenn dengan marah.“Nggak mungkin! Pil peningkat energi sejati Grup Ora sangat bagus, mana mungkin bisa membuat orang kehilangan kontrol? Tindakan kalian sangat mencurigakan ....”Yura dan Heri langsung terkejut karena tidak tahu apa yang sudah terjadi. Terutama Heri, dia sangat curiga apakah Kian sedang bersandiwara dengan Glenn.“Heri, kenyataannya sudah terpampang di depan mata. Kalian masih mau berdalih?”“Makanya! Kami semua sudah melihat bahwa pil peningkat energi sejati ini bermasalah dan mungkin bisa membuat praktisi seni bela diri kehilangan kontrol! Ini mana bisa disebut pil obat mujarab! Jelas-jelas ini adalah racun! Keluarga Suwanto mau mencelakai kita,