“Nak, aku nggak peduli kamu siapa. Sekarang, aku akan memberimu sebuah kesempatan. Sebaiknya kamu menyerahkan diri dengan patuh. Kalau nggak, jangan salahkan aku bertindak kejam terhadapmu!” ancam Haris dengan dingin.Meskipun tahu Owen adalah musuh Keluarga Midani dan Keluarga Stewart, Haris tidak langsung menyerang Owen karena terikat oleh status sebagai seorang senior dari generasi tua. Setidaknya, dia harus terlebih dahulu mencari alasan untuk bertindak.“Hanya dengan mengandalkan kekuatanmu? Konyol banget! Pak tua, kamu nggak usah berlagak hebat di hadapanku! Menurutku, kalian semua langsung serang bersama saja. Jadi, aku juga nggak usah habis energi untuk menghadapi kalian satu per satu!” cibir Owen sambil menunjuk ke arah kelompok Haris dengan tatapan meremehkan.Berhubung harus segera pergi menyelamatkan Rosa, Owen tidak ingin menghabiskan waktu dalam menghadapi sekelompok orang ini. Jika mereka menyerang secara langsung, dia bisa menyelesaikan pertarungan ini dengan cepat dan
“Owen, hati-hati!” Saat melihat serangan Haris hampir mengenai Owen, Theresa yang berada dalam pelukan Owen pun ketakutan dan berseru terkejut. Meskipun Owen memiliki banyak cara melindungi diri, dia tahu bahwa basis kultivasi Owen yang sebenarnya masih belum cukup tinggi.Di sisi lain, Haris merupakan seorang petarung tahap puncak Alam Augana. Jadi, Owen belum tentu mampu menahan serangannya. Hal ini pun membuat Theresa merasa agak khawatir pada keselamatan Owen.“Bagus! Cepat habisi anak itu!” seru Loewe sambil melambaikan tinjunya dengan bersemangat. Dia menatap Owen dengan penuh peremehan. Dia merasa senjata magis tipe pelindung yang dimiliki Owen hanya berada di tingkat tahap awal atau tahap menengah Alam Augana. Jadi, itu tidak akan menjadi ancaman bagi Haris yang sudah mencapai tahap puncak Alam Augana. Jika tebakannya tidak meleset, Owen pasti akan mati begitu serangan Haris mengenainya. Tentu saja, bukan hanya Loewe yang berpikir seperti itu, Handaya dan beberapa ahli Keluarg
Duk! Seiring dengan suara hantaman yang nyaring, Haris pun terbang sejauh 2-3 meter sebelum jatuh ke lantai akibat serangan Owen.Pfft! Pfft! Setelah mendarat di lantai, Haris menutupi dadanya yang terasa sakit dan memuntahkan banyak darah. Setelah itu, dia pun tergeletak tak berdaya di lantai. Dia sudah kehilangan semangat tempurnya dan terluka cukup serius.Untungnya, kekuatan Owen baru mencapai tahap awal Alam Augana. Ditambah dengan sudah menggunakan energi sejati untuk melindungi bagian vital dadanya, Haris pun berhasil menahan sebagian serangan Owen itu. Jika tidak, dia mungkin sudah tewas atau sekarat.“Tetua Haris berhasil dikalahkan? Ng ... nggak mungkin!”Setelah melihat situasi ini, Loewe dan yang lain langsung tercengang. Mereka menatap Owen dengan ekspresi tidak percaya. Terutama Loewe, dia tahu basis kultivasi Haris sudah mencapai tahap puncak Alam Augana yang jauh lebih hebat daripada kekuatan Owen yang baru mencapai tahap puncak Alam Rigana. Jadi, dia merasa Haris seha
“Haha .... Baguslah kalau begitu!” Setelah mengetahui bahwa senjata magis tipe pelindung yang dimiliki Owen berkemungkinan besar adalah senjata magis tingkat tahap puncak Alam Augana, Loewe langsung kegirangan.Harta karun merupakan sesuatu yang sangat langka, terutama senjata magis di atas tingkat Tigana. Namun, Owen malah memiliki senjata magis tipe pelindung tingkat tahap puncak Alam Augana. Itu berarti senjata magis yang dimiliki Owen hanya sedikit lebih lemah daripada senjata magis tingkat Tigana. Jadi, dapat dibayangkan betapa berharganya senjata magis itu.Selain itu, Loewe dan Austin memang sudah berencana untuk merebut harta karun Owen. Setelah mengetahui bahwa senjata magis itu jauh lebih hebat dari perkiraan mereka, keinginan Loewe untuk menghabisi Owen dan merebut harta karun itu menjadi semakin kuat.“Tetua Handaya, kalian semua langsung serang dia secara bersamaan saja. Ingat, kalian harus merebut harta karunnya itu!” perintah Loewe pada Handaya dan beberapa ahli Keluarga
“Silakan!” Owen sudah mempersiapkan diri untuk menghadapi serangan kelompok Handaya. Jadi, dia langsung mengeluarkan Gelang Darah Kematian.Tadi, Owen mampu mengalahkan Haris yang sudah mencapai tahap puncak Alam Augana karena tidak peduli meskipun dirinya harus terluka. Selain itu, dia juga bisa meluncurkan serangan mendadak sehingga berhasil meraih kemenangan.Sementara itu, basis kultivasi Handaya juga telah mencapai tahap puncak Alam Augana. Ditambah dengan adanya bantuan 5-6 ahli Keluarga Midani yang sudah mencapai tahap menengah dan tahap akhir Alam Augana, Pelindung Kaisar tentu saja tidak mampu melawan gabungan kekuatan mereka.Oleh karena itu, Owen langsung mengeluarkan Gelang Darah Kematian tanpa ragu. Setelah mengisinya selama beberapa saat, sudah ada satu setengah serangan yang tersimpan di dalam gelang ini. Di antaranya, ada satu serangan penuh berkekuatan tahap menengah Alam Tigana, sedangkan setengah serangan lainnya memiliki kekuatan di sekitar Semi Alam Tigana, tetapi
“Uhuk, uhuk! Tuan Loewe, ce ... cepat kabur! Gelang emas yang dimiliki anak itu adalah senjata magis tingkat Semi Alam Tigana atau bahkan tingkat Tigana ...,” seru Handaya dengan lemah setelah menyadari kebingungan Loewe.Sebagai tetua Keluarga Midani, Handaya memiliki wawasan yang luas. Dari pertarungan ini, dia bisa menebak bahwa gelang emas yang dimiliki Owen itu adalah senjata magis tipe penyerang tingkat Semi Alam Tigana. Jika tidak, Owen tidak mungkin mampu mengalahkannya dan beberapa ahli Keluarga Midani sekaligus.Berhubung Owen sudah mengecat Gelang Darah Kematian menjadi warna emas, Handaya tidak mengetahui bahwa gelang itu sebenarnya adalah Gelang Darah Kematian yang sangat legendaris.“Apa? Di ... dia punya senjata magis lain?” Begitu mendengar ucapan Handaya, Loewe langsung mematung saking terkejutnya.Harta karun sangatlah berharga dan sulit didapatkan baik oleh para praktisi seni bela diri maupun keluarga seni bela diri kuno terkemuka. Namun, Owen bukan hanya memiliki se
Kretek! Kretek! Seiring dengan suara tulang patah yang nyaring, kedua kaki Loewe pun dipatahkan oleh Owen. Kemudian, Loewe berteriak kesakitan dan hampir pingsan saking sakitnya.“Dasar bajingan! Tunggu saja .... Begitu kamu jatuh ke tanganku, aku pasti akan menyiksamu dan membuatmu mati mengenaskan!” maki Loewe sambil menahan rasa sakit kakinya.“Heh! Masih berani mengumpat? Nggak masalah, aku sangat suka memberi pelajaran pada orang yang suka mengumpat sepertimu!” ujar Owen dengan ekspresi dingin. Kemudian, dia mengangkat tangannya dan membidiknya ke arah Loewe.“A ... apa maumu?” tanya Loewe dengan terkejut. Firasat buruk mulai merayapi hatinya.“Aku cuma mau memusnahkan basis kultivasimu kok. Setelah itu, aku mau tahu apa kelak kamu masih bisa berbuat jahat!” jawab Owen dengan ekspresi dingin.Meskipun sudah memutuskan untuk mengampuni nyawa Loewe, dosa Loewe tidak bisa diampuni. Loewe bukan hanya berulang kali membantu Austin menghadapi Owen, tetapi juga berani menangkap Theresa k
“Nak, sekarang, kuberi kamu satu kesempatan. Segera lepaskan Loewe! Kalau nggak, tanggung sendiri akibatnya!” ujar Anton sambil menatap Owen dengan tatapan membunuh.Begitu mengetahui Owen adalah musuh Keluarga Stewart dan ditambah dengan Owen sudah menyusup ke kediaman Keluarga Midani serta melukai anggota Keluarga Midani, Anton pun berniat untuk membunuh Owen. Meskipun Owen melepaskan Loewe, dia juga tidak akan mengampuni Owen dengan semudah itu. Dia mungkin hanya akan membiarkan Owen mati tanpa menyiksanya.“Pak tua, kenapa aku harus menuruti perkataanmu? Memangnya kamu siapa?” cibir Owen. Saat ini, Owen harus segera pergi menolong Rosa. Jika Anton adalah orang yang adil dan bersedia meminta maaf atas semua tindakan jahat Loewe, Owen mungkin akan mempertimbangkan untuk mengampuni Loewe. Namun, Anton juga sangat arogan dan mencoba untuk menindasnya. Jadi, dia tidak mungkin bersikap sopan terhadap Anton.“Nak, jangan terlalu arogan! Kalau kamu nggak melepaskan Loewe, aku akan membuat