Share

Bab 1830

“Owen, kamu nggak mau minum pil pemurni esensi dan berkultivasi sebentar?” tanya Theresa.

“Nggak deh. Aku mau memurnikan beberapa tungku pil energi sejati kelas atas secepat mungkin sebelum memasuki masa lemah. Nanti kalau sempat, aku baru melakukannya,” jawab Owen.

Pil pemurni esensi bukan hanya bermanfaat bagi empat wanita itu, tetapi juga Owen. Hanya saja, Owen masih perlu lanjut memurnikan pil selagi manfaat pil pemicu potensi masih bekerja.

“Emm, kalau begitu, aku akan membantumu. Yura, Kak Rosa, kalian minum saja dulu pil pemurni esensinya dan berkultivasilah bersama Renata untuk mencoba manfaatnya,” kata Theresa kepada Yura dan Rosa.

“Nggak apa-apa. Theresa, sebaiknya kamu saja yang pergi berkultivasi bersama Kak Rosa dan Renata. Aku lebih mengerti tentang bahan obat. Biar aku saja yang membantu Owen,” jawab Yura sambil tersenyum.

“Umm ... oke deh.” Theresa tahu bahwa Keluarga Suwanto berkecimpung dalam industri bahan obat. Yura memang lebih mengerti tentang bahan obat daripada
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status