Share

Bab 103

Raut wajah Owen tampak kesal, seolah-olah memiliki dendam kesumat.

"Siapa suruh kamu asal bicara. Mampus!" Angelina tertawa karena merasa lucu dengan ekspresi jengkel Owen.

Akan tetapi, saat teringat dengan "ejekan" Owen barusan, wajah cantik Angelina sontak menjadi sedikit panas.

"Anggap saja aku sial, oke?" Owen yang sedang kesal pun berjalan masuk ke perusahaan tanpa menoleh sedikit pun.

Angelina sudah menyadari kesalahannya dalam hal ini. Jadi, dia bergegas mengejar Owen, lalu menarik lengan Owen dan berkata, "Oke, aku tahu aku salah. Aku minta maaf, ya. Kamu jangan marah lagi."

"Minta maaf? Serius?" Owen tampak sangat terkejut, lalu mendongak dan menatap Angelina dengan ragu. Dia tidak menyangka Angelina yang memiliki sifat sombong ini bisa berinisiatif meminta maaf padanya. Bukankah hal ini sangat aneh?

Raut wajah Angelina seketika tersipu, dia lalu berujar, "Aku serius. Selain itu, terima kasih karena sudah membantuku saat di Grup Wijaya."

"Nggak perlu sungkan, kita adalah teman
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
Wak Tolok
gila.. untuk buka bab sampai 14 koin... mahal banget
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status