Beranda / Fantasi / Pedang Penguasa Kegelapan / Tiga Pendekar Baju Merah

Share

Tiga Pendekar Baju Merah

last update Terakhir Diperbarui: 2023-10-04 13:12:55

Kembalinya Lin Jiang ke kota Weilon, ibarat Lin Jiang kembali ke awal saat ia datang lagi ke kekaisaran di negeri Tiongkok itu.

Jarak itu sangat jauh, dan jika gunakan kereta kuda seseorang butuh waktu dua purnama untuk tiba di kota Weilon, itulah jarak yang saat ini sedang ditempuh oleh Lin Jiang.

Namun, Lin Jiang tidak perdulikan hal itu, dia terus melesat di udara, tanpa peduli kalau saat ini ia jadi buruan dari semua orang dari organisasi mata iblis.

Whusssssssss!!

Sebuah pedang melayang dari bawah kaki Lin Jiang, dan Lin Jiang buru-buru bersalto demi hindari pedang yang terbang ke arahnya itu.

Plakkkkkk!!

Dan setelah itu, Lin Jiang hantam bidang lebar pedang itu dan pedang itu terlempar ke bawah.

"Apa yang kau inginkan?" teriak Lin Jiang tanpa melihat dimana orang yang lemparkan pedang itu ke arahnya.

"Nyawamu! Turun dan hadapi aku!" teriak satu suara dari hutan di bawah kaki Lin Jiang.

"Baik, aku terima tantangan darimu!" jawab Lin Jiang.

Lin Jiang tahu, itu pasti salah satu
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

  • Pedang Penguasa Kegelapan    Pencarian Tetua Qun

    Tetua Qun, begitu dia mendengar kabar kalau Lin Jiang jadi buruan dari organisasi mata iblis, langsung membubarkan sekte merpati putih untuk sementara waktu. Dia memutuskan itu demi keselamatan semua penghuni yang ada di sekte yang ia pimpin itu. Setelah itu, tetua Qun tinggalkan kota Weilon, dengan tujuan untuk menemukan Lin Jiang secepat mungkin. Tetua Qun terus masuk ke dalam hutan dan tak pernah istirahat di satu kota karena ia pun tahu dan sadar orang-orang yang memiliki hubungan dengan Lin Jiang pasti akan diburu juga. Meskipun begitu, dia tetap masuk kota demi mencari informasi dan informasi yang ia dapatkan, Lin Jiang telah jauh tinggalkan kota-kota yang ia datangi. Hingga akhirnya, dia tiba di kota Fusan, dan saat ini juga sedang mencari informasi tentang keberadaan Lin Jiang."Ternyata dia sudah ke kota Dawei, itu akan memberikan dia kedamaian, apalagi jika dia meninggalkan kekaisaran ini, maka dia akan benar-benar selamat!" kata tetua Qun dengan wajah yang lega. Entah

    Terakhir Diperbarui : 2023-10-04
  • Pedang Penguasa Kegelapan    Selamatkan Tetua Qun

    Lin yang mememasuki kota Fusan, dan langsung mendengar suara ledakan yang sangat keras, hal yang memancing rasa penasaran pada Lin Jiang.Lin Jiang buru-buru mencari arah saudara ledakan itu, dan mata Lin Jiang terbelalak saat tahu siapa yang jadi korban ledakan keras itu."Tetua Qun!" desis Lin Jiang tak percaya. Tetua Qun memang saat ini dalam kondisi yang kepayahan karena terus dicecar oleh serangan dari tetua Sun. Hiatttttt!!Tetua Sun arahkan satu serangan yang sangat kuat, dan bisa dipastikan jika serangan itu mengenai tetua Qun kemungkinan besar tetua Qun akan tewas. "Tidak akan aku biarkan," kata Lin Jiang. Lin Jiang kumpulkan tenaga dalam di telapak kakinya, dan dengan satu gerakan yang sangat cepat Lin Jiang bergerak jauh lebih cepat dari pada gerakan tetua Sun. Whusssssssss!!Lin Jiang langsung menarik tubuh tetua Qun, dan gendong dengan cepat setelah itu langsung melarikan diri dari kota Fusan. Bammmmmmm!!Hantaman tetua Sun mengenai tanah, dan saat ledakan itu seles

    Terakhir Diperbarui : 2023-10-05
  • Pedang Penguasa Kegelapan    Kondisi Tetua Qun

    Di dalam lembah naga.Lin Jiang buru-buru meletakkan tubuh tetua Qun yang terluka parah setelah kalah bertarung melawan tetua Sun. Lin Jiang buru-buru memeriksa kondisi tetua Qun, dan mendapati kalau luka di tubuh ketua sekte merpati putih itu benar-benar sangat parah. Beberapa tulang iga tetua Qun patah, dan tidak hanya itu, luka dalamnya juga membuat ia akan susah untuk kembali ke kemampuan yang saat ini ia kuasai. Namun, semua itu tetap tergantung pada Lin Jiang, jika Lin Jiang buru-buru obati luka dalam itu kemungkinan semua itu tidak akan pernah terjadi. Beruntung bagi tetua Qun karena Lin Jiang yang selamatkan nyawanya. Karena selain seorang pendekar hebat, Lin Jiang juga seorang tabib yang memiliki kemampuan pengobatan yang termasuk nomor satu di kekaisaran Wei.Yang pertama Lin Jiang lakukan adalah alirkan hawa murni, dan itu berhasil menekan luka dalam di tubuh tetua Qun. Selanjutnya, Lin Jiang memasukkan satu pil anti rasa sakit ke tubuh tetua Qun, dan barulah Lin Jiang

    Terakhir Diperbarui : 2023-10-06
  • Pedang Penguasa Kegelapan    Lebih Kuat Dari Pada Tetua Wa Lein

    Tetua Qun menceritakan segala hal yang berhubungan dengan Organisasi mata iblis, dan semua yang tetua Qun katakan, sama persis dengan apa yang Lin Jiang beli pada organisasi penjual informasi."Setelah kau tahu tentang kekuatan mereka, apa kau masih ingin melawan mereka Lin Jiang?" tanya tetua Qun. "Iya, aku akan hadapi mereka. Satu demi satu mereka akan mati di tanganku, dan akan aku pastikan, kalau Organisasi mata iblis akan hilang dari negeri ini," jawab Lin Jiang. "Sepertinya kau belum sadar juga, kekuatan yang kau miliki belum cukup kuat untuk hadapi tetua Wa Lein!" kata tetua Qun. "Tetua mungkin sudah mendengar kalau tetua Wa Lein itu sangat kuat, namun tetua belum tahu seberapa kuat diriku ini!" kata Lin Jiang."Kau kuat, namun kau tak lebih kuat dari pada tetua Wa Lein, aku yakin akan hal itu!" kata tetua Qun."Apa tingkatan tertinggi di dunia persilatan, tetua Qun?" tanya Lin Jiang."Yang aku tahu, tingkatan tertinggi di dunia persilatan adalah pendekar kaisar dewa, dan te

    Terakhir Diperbarui : 2023-10-06
  • Pedang Penguasa Kegelapan    Menyerang Diam-diam

    Tetua Yu A dan anak buahnya Kemabli dari hutan, yang mana tetua Sun sudah menunggu kedatangan mereka. "Bagaimana tetua Yu A?" tanya tetua Sun. "Tidak ada tetua Sun, anak muda hilang entah kemana!" jawab tetua Yu A."Tidak mungkin dia bisa jauh! Kondisi tetua Qun dalam kondisi yang parah. Aku yakin dia sembunyi di satu tempat, dan saat ini sednag bantu kondisi tetua Qun!" kata tetua Sun. "Jadi apa yang harus kami lakukan, tetua?""Tunggu saat pagi datang, aku akan ikut dengan kalian dan masuk ke dalam hutan!" kata tetua Sun. "Baik, tetua!" kata tetua Yu A.Tetua Yu A melihat ke arah semua anak buahnya. "Apa semua rekan kalian sudah kembali?" tanya tetua Yu A."Masih ada satu kelompok yang belum kembali, tetua!""Kemana mereka?""Kalau tidak salah, mereka terus ke depan, dan bisa saja mereka tersesat!" "Bisa saja, namun bisa jadi mereka bertemu dengan Lin Jiang!" kata tetua Yu A."Ada apa tetua Yu A?" tanya tetua Sun."Ada satu kelompok anak buahku yang belum kembali, tetua Sun!"

    Terakhir Diperbarui : 2023-10-07
  • Pedang Penguasa Kegelapan    Menguji Kesabaran Tetua Sun

    Lin Jiang merasakan kalau kekuatan tetua Sun sangat kuat, tapi itu tak akan jadi masalah yang serius bagi Lin Jiang."Keluar keparat, atau aku paksa kau untuk keluar!" teriak tetua Sun lagi. Namun, Lin Jiang masih tetap sembunyi di balik dahan pohon, dan bahkan duduk dengan santainya di dahan pohon itu. "Kurang ajar!" teriak tetua SunHaaaaaaaaaaa!!Tetua Sun yang sudah marah, melepaskan beberapa pukulan jarak jauh ke segala arah, dan berharap salah satu pukulan acak itu akan mengenai tempat persembunyian Lin Jiang.Namun, beberapa pukulan jarak jauh itu masih jauh dari posisi Lin Jiang, hingga itu tak memberikan efek apapun pada Lin Jiang yang sedang sembunyi."Apakah kau jantan, atau kau hanya seorang pengecut?" teriak tetua Sun lagi. Namun, Lin Jiang masih tetap santai, dan terus pancing agar tetua Sun semakin marah. "Tetua, mungkin dia sudah kabur!" kata tetua Yu A."Jika dia kabur, aku pasti merasakan itu tetua Yu A!""Tapi buktinya dia tak mau tunjukkan dimana dia berada, te

    Terakhir Diperbarui : 2023-10-07
  • Pedang Penguasa Kegelapan    Pendekar Sejati

    Whutttt!!Angin kencang datang dari arah atas kepala tetua Sun, dan itu angin dari tendangan Lin Jiang.Hiatttttt!!Tetua Sun segera silangkan kedua tangan, dan itu ia lakukan agar mampu menahan tendangan keras Lin Jiang yang tak mungkin lagi bisa dia hindari. Bammmmmmm!!Tendangan kaki kanan Lin Jiang hantam pergelangan tangan tetua Sun, dan itu melemparkan tubuh tetua Sun hingga jatuh ke tangan. Lin Jiang tak puas hanya dengan atau serangan itu, apalagi Lin Jiang tahu, tetua Sun mampu bertahan dari tendangan kerasnya itu. "Tinju penghancur karang!" teriak Lin Jiang dari udara. Whusssssssss!!Lin Jiang menarik tangan ke belakang, dan itu merupakan posisi pas untuk hajar kepala tetua Sun yang baru jatuh dari udara. Bammmmmmm!!Brakkkkkkk!!Tetua Sun berhasil menghindar dari serangan itu, namun tak ayal itu membuat tubuhnya gemetaran.Tanah jadi sasaran pukulan Lin Jiang dan hasilnya, tanah hancur, dan retakan yang nyata terlihat di hutan itu. "Kekuatan yang gila," desis tetua Su

    Terakhir Diperbarui : 2023-10-08
  • Pedang Penguasa Kegelapan    Rasa Hormat Pada Musuh

    Lin Jiang dan tetua Sun sama-sama berteriak keras saat pukulan mereka beradu kuat. Brakkkkkkk!!Dada tetua Sun jebol karena kuatnya tenaga dalam Lin Jiang, dan luka parah yang tak mungkin bisa ditolong bersarang di dadanya. Brukkkkkk!!Tetua Sun jatuh, dan wajahnya pucat setelah adu tenaga dalam itu. Dia kalah, dan dipastikan akan tewas di hutan itu. "Apakah in keinginanmu, tetua?" tanya Lin Jiang."Iya, ini keinginan lelaki tua sepertiku, mati di tangan pendekar yang memiliki kesaktian sepertimu!" jawab tetua Sun."Aku sungguh kagumi dirimu, tetua! Tapi sayang kita musuh!" Tetua Sun tak lagi menjawab, karena nyawanya telah lepas dari tubuhnya, dia tewas di hadapan Lin Jiang.Lin Jiang angkat tubuh tetua Sun, dan mencari tempat yang teduh untuk meletakkan tubuh tetua yang Lin Jiang hargai itu. "Saatnya membunuh saksi mata!" kata Lin Jiang.Mata Lin Jiang mencari dimana tetua Yu A, karena hanya dia satu-satunya yang masih hidup di hutan itu. Satu-satunya anggota organisasi mata ib

    Terakhir Diperbarui : 2023-10-08

Bab terbaru

  • Pedang Penguasa Kegelapan    Waktu Yang Tepat Untuk Istirahat

    Kedua Patriak yang melihat kuda Lin Jiang, memilih untuk mendekati ruangan terbuka dimana anak muda itu berada. "Lin Jiang!" kata Patriak Suhei tak percaya kalau yang berada di dalam ruangan terbuka itu memang adalah Lin Jiang."Patriak!" kata Lin Jiang dan tunjukkan rasa hormatnya pada lelaki itu. "Kenapa kau di sini?" "Aku sedang menunggu kedatanganmu, Patriak!""Kenapa kau tidak langsung masuk ke dalam Sekte?""Hahahaha! Aku bukan orang penting, jadi aku tidak bisa masuk!" jawab Lin Jiang.Wajah Patriak Suhei merah karena kata-kata Lin Jiang, dan itu jelas kata-kata yang cukup menyindir bagi ketua besar Sekte Matahari Emas itu. "Apakah mereka yang melarangmu untuk masuk, Lin Jiang?" tanya Patriak Suhei sambil menunjuk ke arah murid sekte yang berjaga di gerbang masuk. "Mereka hanya melakukan tugasnya, dan bukankah memang seperti itu cara kerja dunia persilatan?" kata Lin Jiang.Patriak Suhei hanya bisa menghal napas, dan pada akhirnya mengajak Lin Jiang untuk masuk ke dalam Se

  • Pedang Penguasa Kegelapan    Rasa Bersalah Patriak Suhei

    Patriak Suhei hanya bisa menghela napas yang panjang saat Patriak Wang katakan tujuan dan juga sampaikan alasan dia ke Sekte Matahari Emas itu. "Bagaimana Patriak Suhei? Apakah kau bersedia membantu Sekte Pedang Tunggal?" tanya Patriak Wang."Bagaimana bisa aku menolak keinginan dan permintaanmu itu, Patriak Wang? Yang terjadi di Sekte Pedang Tunggal juga karena diriku! Jika aku tidak egois, mungkin Sekte Pedang Tunggal tidak akan sehancur seperti ini!" kata Patriak Suhei."Jika Patriak Suhei sungguh bersedia membantu, maka aku sungguh sangat berterima kasih!" kata Patriak Wang."Tunggulah beberapa hari di sini! Aku akan memutuskan hal ini, aku akan adakan rapat dengan semua petinggi Sekte ini, dan memastikan kalau akan ada yang akan ke Sekte Pedang Tunggal, termasuk diriku!" kata Patriak Suhei."Baik, aku akan tunggu sampai ada keputusan dari kalian!" kata Patriak Wang."Kalau begitu, ikuti aku! Akan bawa kau menuju kamarmu, dan selama kau berada di sini, murid sekte ini akan melaya

  • Pedang Penguasa Kegelapan    Keputusan Patriak Wang

    Tiga hari dalam perjalanan, Qiau Yun dan Wan Suhei pun tiba di Sekte Matahari Emas, dan Patriak Wang langsung sambut kepulangan cucunya itu. "Lin Jiang sungguh penuhi janji yang dia katakan padaku!" kata Patriak Suhei."Tidak hanya itu kakek, Lin Jiang juga mengalahkan Ketua Bar Ha!" kata Wan Suhei."Benarkah itu? Sungguh pemuda yang luar biasa!" kata Patriak Suhei."Hhmmm! Seharusnya kita menjalin hubungan yang baik dengan dia, bukannya membuat masalah dengan dia!" kata Tetua Li."Masih ada waktu untuk memperbaiki semua ini, Tetua Li! Aku yakin, kita masih akan bertemu dengan pemuda itu!" kata Patriak Suhei.Saat mereka bicara, salah satu murid datang, dan melaporkan kedatangan seseorang ke Sekte itu, seseorang yang membuat wajah Patriak Suhei tak percaya. "Dia sungguh datang kemari?" kata Patriak Suhei."Iya, Patriak! Dan saat ini dia sudah menunggu di ruangan tunggu!""Aku akan segera temui dia!" kata Patriak Suhei.Patriak dari Sekte Matahari Emas itu buru-buru berjalan, untuk s

  • Pedang Penguasa Kegelapan    Kemunduran Sekte Pedang Tunggal

    Satu hari berlalu, sejak penyerang Mata Iblis ke Sekte Pedang Tunggal, dan itu memang membuat Sekte itu kehilangan banyak anggotanya. Hal itu pastinya juga memberi pengaruh pada Sekte Pedang Tunggal, dan kedudukan mereka di dunia persilatan, pastinya akan jatuh. Mereka yang memiliki posisi tertinggi, dipastikan akan jatuh dan tak lagi memegang posisi di wilayah selatan kekaisaran Tang itu.Hal itu disadari dengan jelas oleh Patriak Wang, namun semuanya telah terjadi, dan dia tak bisa berbuat apa-apa lagi. "Mungkin satu-satunya cara agar Sekte ini bisa tetap bertahan hanya dengan menjalin hubungan baik dengan Sekte Matahari Emas, hanya itu satu-satunya cara!" kata Patriak Wang.Meskipun Patriak Wang sangat marah pada Patriak Suhei, namun ia tak memiliki cara lain, karena jika dia masih tetap bersikap seperti ini, maka Sekte yang dia pimpin itu akan berada di ambang kehancuran."Tidak ada cara lain!" ucap Patriak Wang dengan nada suara yang pelan. ***Sementara itu, Patriak Suhei ya

  • Pedang Penguasa Kegelapan    Mengusir Secara Halus

    Pada akhirnya, pertarungan di Sekte Pedang Tunggal benar-benar berakhir, yang mana lebih dari tiga ratus anggota Mata Iblis itu tewas.Tidak hanya anggota mereka, namun ada beberapa Tetua Mata Iblis yang tewas, dan juga ketua dari Mata Iblis cabang selatan itu juga tewas karena dibunuh Lin Jiang.Namun, bukan berarti tidak ada korban dari pihak Sekte Pedang Tunggal, bahkan jumlah korban yang paling banyak berasal dari sekte itu. Hal itu karena, keterlambatan Lin Jiang datang, dan juga karena anggota mata iblis tidak memilih lawan untuk dibunuh. Hampir tiga perempat murid dan anggota Sekte Pedang Tunggal yang tewas, dan yang tersisa dari sekte itu tak kurang dari seratusan murid saja. Kedatangan Qiau Yun dan Wan Suhei tidak banyak membantu, karena memang kemampuan keduanya tidak terlalu kuat, meskipun demikian, kehadiran keduanya bersama Lin Jiang, itu membuat Patriak Wang hargai mereka. "Kalian berasal dari Sekte Matahari Emas, bukan?" kata Patriak Wang."Iya, kami memang berasal

  • Pedang Penguasa Kegelapan    Kematian Ketua Bar Ha

    "Harimau Emas!" teriak Lin Jiang.Whusssssssss!!Cahaya kuning emas keluar dari cincin ruang di tangan Lin Jiang, dan cahaya itu merupakan cahaya yang berasal dari pedah harimau emas. Hiatttttt!!Dengan satu ayunan yang cepat, Lin Jiang menebas pedang itu, dan satu serangan balik itu membunuh lima tetua Mata Iblis cabang selatan, dan tewas dengan tubuh yang terpotong jadi dua. Huppppp!!Dan setelah itu, Lin Jiang melompat, dan melesat memburu Ketua Bar Ha yang sudah meninggalkan Sekte Pedang Tunggal, untuk kabur karena sadar akan kemampuan Lin Jiang."Kau tidak akan bisa kemana-mana, ketua Bar Ha!" kata Lin Jiang setelah Lin Jiang memotong jalan Ketua Bar Ha."Tidak mungkin!" kata Ketua Bar Ha.Ketua Mata Iblis cabang selatan itu sudah kerahkan ilmu meringankan tubuh terbaik yang ia miliki, hanya untuk kabur dari Sekte Pedang Tunggal, namun nyatanya Lin Jiang mampu mengejar dirinya. "Bukankah sudah aku katakan, saat aku tunjukkan kemampuan yang aku miliki, maka kau akan mati!" kata

  • Pedang Penguasa Kegelapan    Kaget Dengan Kekuatan Lin Jiang

    "Tidak! Ini tidak mungkin! Tidak ada pendekar semuda dia yang mencapai tingkatan itu!" kata Ketua Bar Ha tak percaya akan kemampuan Lin Jiang.Ketua Bar Ha bahkan sampai menjambak rambutnya yang karena tak percaya akan kemampuan Lin Jiang."Seperti kataku tadi, saat aku tunjukkan kemampuan yang aku miliki, saat itu pula kau akan mati!" kata Lin Jiang. "Tidak! Ini tidak benar!" kata Ketua Bar.Ketua Mata Iblis cabang selatan itu awalnya menduga kalau semuanya akan mudah. Apa lagi saat Patriak Suhei sudah tidak ada di kota Wutang, maka sudah tidak akan ada yang bisa melawan dirinya, namun nyatanya ada satu pemuda yang memiliki kekuatan seperti monster dan ia tak mungkin memiliki kesempatan untuk menang melawan monster itu. "Tetua Ma! Bantu aku!" teriak Ketua Bar Ha.Tetua Ma yang bertarung dengan beberapa guru Sekte Pedang Tunggal kaget karena teriakan dari ketua Bar Ha.Haaaaaaaaaaa!!Tetua Ma melepaskan tenaga dalamnya, dan setelah itu melesat ke arah Ketua Bar Ha."Siapa yang memb

  • Pedang Penguasa Kegelapan    Mencoba Kekuatan Lin Jiang

    Ketua Bar Ha memandang sinis pada Lin Jiang, bahkan tatapan ketua cabang selatan Mata Iblis itu jelas merendahkan kemampuan Lin Jiang."Bocah, jangan sia-siakan kekuatan yang kau miliki dengan melawanku, sebaiknya kau bunuh diri saja! Karena jika aku yang membunuhmu, maka kau pasti akan mati dengan cara yang paling menyakitkan!" kata Ketua Bar Ha."Hahaha! Semenyakitkan apa mati di tanganmu?" kata Lin Jiang masih dengan sangat tenang. "Kalau begitu, aku akan tunjukkan padamu!"Hiatttttt!!Ketua Bar Ha maju dengan cepat, dan arahkan satu pukulan kuat, bak sebuah pukulan godam ke kepala Lin Jiang."Aku tahan!" teriak Lin Jiang.Bammmmmmm!!Pukulan keduanya beradu kuat, dan Ketua Bar Ha sungguh kaget karena Lin Jiang mampu bertahan dari serangan dia lepaskan. "Menarik! Sangat menarik! Aku tak menyangka di usia muda kau sudah mencapai pendekar surgawi!" kata Ketua Bar Ha."Benarkah kau tertarik?" kata Lin Jiang.Ketua Bar Ha masih tersenyum karena ia masih yakin kalau Lin Jiang tidak mu

  • Pedang Penguasa Kegelapan    Lin Jiang Turun Tangan

    "Ayo cepatlah, keadaan di kota Wirang sepertinya sangat buruk!" kata Lin Jiang pada Wan Suhei yang berjalan di dekatnya. "Aap maksudmu, tuan Lin Jiang?" tanya Wan Suhei."Tidak usah banyak tanya! Percepat langkah kakimu!" kata Lin Jiang.Wan Suhei tidak memiliki pilihan, dan ikuti langkah cepat Lin Jiang untuk secepatnya tiba di kota Wutang.Hingga saat siang hari, barulah mereka tiba di kota Wutang, dan Lin Jiang merasakan firasat yang buruk karna hal itu. Asap terlihat membumbung tinggi dari tengah kota itu, dan itu yang membuat Lin Jiang merasa kalau sudah terjadi pertarungan, dan itu yang tak diinginkan oleh Lin Jiang."Cepatlah!" kata Lin Jiang pada Wan Suhei.Lin Jiang membawa pemuda itu ke rumah makan, dan segera temui Qiau Yun. "Tuan muda Suhei!" kata Qiau Yun sambut kedatangan kedua orang itu. "Tidak ada waktu lagi, kalian tetap di sini! Aku ada urusan!" kata Lin Jiang.Namun, tangan Qiau Yun menangkap pergelangan tangan Lin Jiang, dan itu menahan gerakan anak muda itu.

DMCA.com Protection Status