Share

Bab 16. Hampir dicurigai

Javier merapikan jasnya dan melirik jam di pergelangan tangan. Dua hari ke depan, ia akan berada di luar kota karena urusan pekerjaan. Waktu itu bukan hanya untuk tugas, tapi kesempatan untuk menjauhkan diri dari Freya. Keberadaan wanita itu di rumah membuatnya harus terus-menerus menahan kesabaran yang nyaris habis.

Setelah sarapan, tanpa mengucap sepatah kata pun kepada Freya, Javier mencium Viona seperti biasa, lalu bergegas pergi.

Freya hanya berdiri di sudut ruangan, tak mendapat perhatian sedikit pun. Viona yang masih duduk di meja makan, sesekali mencuri pandang ke arah Freya yang berjalan menjauh.

Ada yang aneh. Cara Freya melangkah berbeda, lebih lambat dan kaku dari biasanya.

Dengan senyum menggoda, Viona berkomentar santai, "Aku tebak, kau pasti bertemu seseorang di luar sana, kan?"

Freya tertegun, dadanya berdegup kencang. "Apa maksud Anda?" tanyanya sambil mencoba menenangkan diri.

Viona terkekeh pelan, matanya berkilat penuh arti. "Kita sama-sama perempuan, Freya. Cara
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status