Beranda / Fantasi / Panglima Tempur Terbaik / 700 Terakhir Melihat Kesempurnaan Lidya

Share

700 Terakhir Melihat Kesempurnaan Lidya

Penulis: Bengcu
last update Terakhir Diperbarui: 2024-06-18 21:19:18

Ken mulai mencium Lidya dengan penuh kerinduan. Dia sangat bahagia setelah dia tahu kalau Lidya tidak pernah mengkhianatinya.

Ini adalah kesempatan berduaan dalam kamar untuk pertama kali sejak dia kembali bisa bersama Lidya, karena itu, dia ingin memanfaatkan kesempatan ini sebaik-baiknya.

Apalagi dengan kenyataan kalau sesudah ini, Ken akan menghadapi 3 Genk besar yang sudah memiliki dendam kepadanya di masa lalu.

Bahkan Ken sendiri tidak memiliki keyakinan untuk bisa keluar dari pertemuan dia dengan 3 Genk besar itu, tapi karena dia tahu, kalau itu satu-satunya cara mengulur waktu, maka, Ken tetap akan menjalaninya.

Karena itu, kesempatan bersama Lidya ini, bagi Ken, mungkin adalah kesempatan terakhir. Tapi, Ken tidak ingin membuat Lidya khawatir, karena itu, dia terus tenang mendapatkan pertanyaan Lidya.

"Apa kamu yakin kalau segalanya akan berjalan dengan baik?" tanya Claudia sambil sedikit mendorong tubuh Ken.

"Ya. Orang yang bernama Sesepuh Chen itu, adalah orang yang sangat di
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

  • Panglima Tempur Terbaik   701 Menggapai Puncak Pertama

    Karena keadaan semakin panas, untuk sejenak Ken meninggalkan Lidya dan menuju ke arah pintu.Sebelumnya, hasratnya terlanjur menguasainya sehingga dia melupakan akan kehadiran Romel, Esy dan Maggie di depan pintu kamar.Saat ini, Ken jadi agak malu setelah terdengarnya suara erangan Lidya tadi, karena itu, dia menuju ke pintu untuk memeriksa hembusan nafas di luar kamar.Dari balik pintu yang masih tertutup ini, Ken mendengar ada suara nafas 4 orang di luar pintu. Ini membuat Ke. agak malu.Ken agak malu pada orangtuanya Lidya karena walaupun Ken akan segera menikahi Lidya, tapi, status Ken dan Lidya tetap saja masih calon dan belum resmi menjadi suami istri.Karena itu, Ken memperbaiki kemejanya dan membuka pintu kamar sedikit untuk melongok ke arah luar.Melihat tindakan Ken itu, Lidya segera menyembunyikan tubuhnya di balik selimut.Ken mengintip ke arah luar dan di luar, dia langsung disambut oleh sapaan 4 orang yang langsung membungkuk ke arah Ken."Tuan muda," sapa 4 orang itu.

    Terakhir Diperbarui : 2024-06-18
  • Panglima Tempur Terbaik   702 Menggapai Puncak Berkali-kali

    Ken mulai mempercepat gerakan-gerakannya, naik turun di atas tubuh indah milik Lidya.Ken tahu kalau Lidya sudah kembali naik hasratnya dan Ken ingin memanfaatkan hal itu dengan sebaik-baiknya.Karena itu, Ken melepaskan dirinya lagi dan menaikkan tubuh Lidya ke atas tubuhnya.Kini tubuh Lidya sudah berada di atas tubuh Ken.Lidya segera tanggap akan apa yang diinginkan Ken, karena itu, dia segera tersenyum dan mulai melakukan proses penyatuan tubuhnya dengan Ken.Beberapa saat kemudian, Lidya sudah mulai menggerak-gerakkan tubuhnya.Ken membuka matanya untuk melihat siapa yang berada di atas tubuhnya saat ini, karena wajah Lidya selalu mempesona di matanya.Selama setahun ini, Ken sempat cuma bisa memimpikan wajah wanita pujaannya ini karena Ken masih trauma untuk mendekati wanita.Setelah hubungan Ken dan Lidya sempat mengalami salah paham dan juga pengorbanan yang dilakukan Lidya yang hampir membuat Ken dan Lidya berpisah hingga selamanya, kini, Ken bersyukur karena akhirnya dia bi

    Terakhir Diperbarui : 2024-06-18
  • Panglima Tempur Terbaik   703 Sesepuh Chan

    "Aku harus pergi," bisik Ken sambil mengecup kening Lidya."Kamu mau kemana? Jangan pergi. Tetaplah bersamaku," pinta Lidya."Aku harus pergi. Aku harus bertemu dengan pimpinan dari 3 geng besar itu.""Tapi kamu tidak akan apa-apa kan? Tidak akan berbahaya kan?""Iya, sayang." Ken mengibas rambut Lidya yang menutupi mata Lidya. "Aku tidak akan apa-apa. Aku hanya akan mengikuti sebuah perjanjian damai jadi aku tidak akan kenapa-kenapa. Hanya akan ada pembicaraan-pembicaraan untuk mencari solusi yang terbaik.""Kamu harus kembali padaku," Lidya menatap kedua bola mata Ken. "Kamu tidak boleh meninggalkan aku. Kamu bertanggungjawab padaku. Kamu harus penuhi janjimu untuk menikahiku.""Tentu saja, sayang. Seperti yang aku bilang sebelumnya padamu. Wajahmu, tubuhmu, buah dadamu dan semua yang ada dalam dirimu, menjadi penyemangat bagiku untuk kembali. Aku akan mengatasi semua rintangan untuk kembali padamu karena kamu sangat berarti bagiku.""Benarkah?""Ya. Bagiku, untuk kembali padamu itu

    Terakhir Diperbarui : 2024-06-18
  • Panglima Tempur Terbaik   704 Menemukan Keyakinan Penuh

    Setelah menemui Alvin, Ken keluar dari kamar tempat Alvin dirawat dan pergi menemui Victor.Saat masuk ke kamarnya Victor, sudah ada Meggie yang menyambutnya sementara Victor sendiri terlihat sedang makan di pembaringan sambil bersandar di kepala ranjang."Ken, sebaiknya kamu pikirkan lagi tentang niat kamu untuk mengikuti pertemuan itu. Kamu bisa dikeroyok di sana, nak," kata Meggie saat Ken menghampiri Victor."Aku sudah memikirkan semuanya, ma. Kalau aku tidak pergi, mereka akan menyerang ke sini, ma.""Kamu bertahan saja di sini. Kamu koordinir semua tim pengawal kita untuk melawan mereka. Ada banyak yang bersedia mati untuk keluarga kita," timpal Victor."Akan ada banyak korban jiwa kalau sampai aku menunggu di sini, pa. Para pengawal yang ada disini, cuma aku siapkan untuk menghadapi pembunuh bayaran suruhan ibu suri, bukan untuk menghadapi 3 mafia besar, pa. Mereka bisa habis kalau menghadapi 3 mafia besar negeri ini.""Tapi ...""Please, pa. Tiga mafia besar itu akan sangat te

    Terakhir Diperbarui : 2024-06-18
  • Panglima Tempur Terbaik   705 Sendirian dalam Kepungan Musuh

    Beberapa saat kemudian, Ken sudah sampai di depan restoran Golden Jumbo.Dari kejauhan, Ken sudah melihat kalau ada begitu banyak anggota mafia yang berada di sekitaran restoran Golden Jumbo ini.Ada yang duduk-duduk tepat di depan pintu masuk, ada yang duduk-duduk di seberang jalan, ada juga yang duduk-duduk di mobil-mobil yang parkir di sekitar restoran.Walaupun mereka bertingkah seperti orang-orang biasa, walaupun mereka mengaburkan identitas mereka sebagai anggota mafia tapi sekali lihat, Kevin sudah tahu kalau mereka adalah anggota dari 3 geng mafia besar yang saat ini sedang menunggunya.Ken tidak gentar. Dengan tenang dia terus mendekati pintu masuk Restoran Golden Jumbo.Setelah tiba di depan pintu masuk, Ken segera turun dari mobilnya dan dengan remote yang dia ambil dari sakunya, dia menekan autopilot di mobilnya sehingga mobilnya itu langsung berjalan tanpa ada pengemudi di dalamnya, meninggalkan restoran ini.Sedianya mobil ini akan digunakan Ken untuk rencananya selanjut

    Terakhir Diperbarui : 2024-06-22
  • Panglima Tempur Terbaik   706 Dimana Barang-barang Kami?

    Sebuah pukulan dengan tenaga penuh sudah dilayangkan oleh Derek Liu kepada Ken.Tapi dengan mudahnya, Ken sudah menghindar dengan cara mencondongkan tubuhnya ke belakang tanpa mundur satu langkah pun dari posisinya"DEREK!" bentak Sesepuh Chan. "Apa kamu tidak menganggap aku disini, sehingga berani bertindak lancang seperti ini, hah!"Mendengar bentakan dan kata-kata dari Sesepuh Chan itu, Derek terpaksa menghentikan aksinya.Derek cuma bisa melotot, menatap penuh ancaman kepada Ken.Setelah Derek menghentikan aksinya, Sesepuh Chan langsung duduk di depan Ken.Setelah Sesepuh Chan duduk, barulah Ken dengan Arnold Jupiter dan juga Derek duduk.Derek Liu masih menatap Ken dengan penuh ancaman tapi Ken sama sekali tidak menatapnya."Begini, Ken. Aku ingin kamu menjelaskan disini, mengapa kamu berani-beraninya mengadu domba 3 geng mafia besar sehingga terjadi banyak kerugian dan cukup banyak korban jiwa yang berjatuhan karena aksimu itu, hah. Kenapa?" kata Sesepuh Chan dengan mata penuh s

    Terakhir Diperbarui : 2024-06-22
  • Panglima Tempur Terbaik   707 Dikeroyok

    Sementara itu, anggota Naga Emas yang mendapat kerugian paling besar karena harus kehilangan wilayah mereka karena adu domba yang dilakukan Ken sebelumnya itu, kini semakin merasa mendapatkan angin.Mereka yang sebelumnya agak takut untuk langsung menghabisi Ken kini adalah pihak yang sudah mengeluarkan senjata api dan senjata tajam mereka untuk mereka gunakan menyerang Ken.Sesepuh Chan menatap Ken dan berkata, "aku tidak bisa melindungi kamu kalau kamu masih tetap pada pengakuan kamu tadi, kalau barang-barang itu sudah kamu musnahkan. Jadi, lebih baik lekas ralat kata-katamu itu kalau tidak 3 geng mafia besar akan segera menyerangmu.""Sorry, Sesepuh Chan, tapi saat aku mendapatkan barang-barang terlarang itu, aku tidak memiliki pilihan lain. Aku takut barang-barang itu kembali beredar di jalanan jadi aku membuang barang-barang itu."Pengakuan Ken yang kedua itu membuat banyak orang mulai berteriak-teriak marah dan mulai maju untuk menyerang Ken.Sesepuh Chan tersenyum. "Berarti aku

    Terakhir Diperbarui : 2024-06-22
  • Panglima Tempur Terbaik   708 Tantangan Naga

    Suara jeritan terdengar keras disertai suara benda terjatuh ternyata golok yang dipakai oleh A Fei itu terpental jauh hingga membentur tembok.Dengan terjatuhnya tubuh A Fei membentur lantai di lantai 2 Restoran Golden Jumbo ini, maka teriakan mengerikan terdengar membahana.Orang-orang yang menggunakan golok dan rata-rata memiliki kemampuan bela diri yang tangguh kini menyerang ke arah Ken.Ken melompat ke atas tinggi-tinggi, setelah itu, dia menggunakan hawa pukulan dari kedua tangannya untuk menepis semua senjata tajam yang berusaha membacok tubuhnya.Ken melompat ke atas dan melenting jauh di dekat tembok. Setelah itu, dia berteriak, "AKU MENGAJUKAN TANTANGAN NAGA!"Mendengar kata-kata Ken ini, semua anggota geng mafia yang berada di tempat ini, yang baru saja hendak menyerang Ken, kini langsung terdiam.Tidak ada yang berusaha mengejar Ken. Kemudian mereka buru-buru menatap ke arah Sesepuh Chan yang saat ini sedang menunggu pintu lift terbuka untuk turun ke bawah."Ini sudah zama

    Terakhir Diperbarui : 2024-06-22

Bab terbaru

  • Panglima Tempur Terbaik   726 Anugerah Terindah di dalam Hidupku

    Posisi Lidya masih sangat jauh dari Ken tapi Ken sudah melihatnya.Lidya sudah mendatangi Ken didampingi oleh Romel yang berjalan dengan bantuan tongkatnya.Tidak ada cadar yang menutupi bagian wajah Lidya, cadar sudah diangkat ke atas sehingga wajah cantiknya terlihat dengan sangat jelas. Ken bisa melihat wajah Lidya dari jauh.Ken tersenyum. Ada rasa syukur di dalam dadanya karena sebentar lagi dia akan memiliki pujaan hatinya yang sebentar lagi akan secara resmi jadi istri, pendamping hidupnya yang nantinya akan melahirkan anak-anak untuk Ken.Ada rasa bahagia yang tidak bisa Ken ungkapkan saking besarnya dan saking dalamnya rasa yang Ken rasa dengan kenyataan kalau dia akan segera menikah dengan Lidya.Selangkah demi selangkah, dengan diiringi lagu 'Beautiful in White' Lidya berjalan melewati banyak tamu di lorong yang tadi sempat dilewati juga oleh Ken.Wajah Lidya merona dalam kebahagiaan karena sebentar lagi dia akan dipersunting oleh lelaki yang menjadi pujaan hatinya itu.Berb

  • Panglima Tempur Terbaik   725 Bentrokan Dua Tenaga

    Ken tahu kalau dia tidak bisa membiarkan senjata ditangan Lenny ini menyentuh tubuhnya, karena pisau itu adalah senjata terkuat bagi seorang yang yang ahli tenaga dalam seperti Ken.Karena itu, begitu melihat pergerakan Lenny yang sebelumnya menyasar anak kecil itu kini beralih kepadanya maka Ken langsung mengerahkan tenaga dalamnya untuk memukul ke arah lantaiIni adalah salah satu jurus miliknya yang jarang sekali dia pakai yaitu jurus Memukul Bumi Menembus Awan.Prinsip dari jurus ini adalah memukulkan tenaga dalam ke arah bawah untuk membuat Ken bisa mencelat naik tinggi ke atas untuk membuat tubuhnya terbang untuk beberapa saat dengan gerakan sangat cepat.Hal ini berguna untuk menghindari serangan ke arahnya yang dilakukan Lenny.Karena walaupun Lenny hanya gadis biasa yang tidak mengerti tenaga dalam, tapi, saat Lenny membeli pisau itu pada pemilik pisau itu sebelumnya, si pemilik sebelumnya itu, telah mengajari cara menyatu dengan pisau ini.Dengan menyatukan diri dengan Pisau

  • Panglima Tempur Terbaik   724 Sebuah Bisikan

    Saat ini, orang yang memegang Pisau Pemutus Langit sudah menunggu dengan kebencian yang meluap-luap di dalam dadanya.Dia menunggu sambil berdiri bersama orang-orang yang membentuk pagar hidup bersama para undangan di acara pernikahan Ken dan Lidya ini.Saat ini, dia langsung menundukkan kepalanya karena dia melihat Victor dan Meggie sedang berjalan dan semakin mendekati posisinya. Dia tahu kalau sampai dia mengangkat kepalanya dan saling tatap dengan Victor atau Meggie, maka mereka berdua akan mengenalinya.Orang ini menundukkan kepalanya dalam-dalam hingga akhirnya dia hanya bisa melihat kedua kaki Victor yang di depannya yang melewatinya bersama Meggie.Setelah Victor dan Meggie lewat, dia tahu kalau sedikit lagi Ken akan lewat di depannya dan saat itulah dia akan beraksi.Dia tahu kalau untuk bisa menikam Ken, maka mungkin dia hanya bisa memiliki satu kesempatan. Mungkin tidak akan ada kesempatan kedua karena begitu dia menikam Ken di kesempatan pertama, maka akan ada banyak orang

  • Panglima Tempur Terbaik   723 Acara Dimulai

    Seseorang tiba-tiba datang merangkul Ken dari belakang dan masuk di antara Ken dan orang yang mengincar Ken.“Ed Van Horn. Ternyata kamu datang juga?” sapa Ken kepada orang yang merangkulnya dari belakang ini.“Tentu saja, Ken. Kita sudah berteman baik sejak lama, tentu saja aku tidak akan mungkin melewatkan pernikahanmu ini. Aku sampai cancel perjalananku ke Amerika Selatan untuk acaramu ini. Hahaha.” Ed Van Horn berjalan cepat sehingga Ken ikut-ikutan berjalan cepat masuk ke dalam hotel.Orang yang ingin membunuh Ken, terpaksa melepaskan tangannya dari pisaunya. Dia kemudian mengikuti dari belakang. Saat di pintu masuk hotel, ada banyak orang yang kini menghalangi langkah pembunuh itu karena semuanya ingin masuk ke dalam setelah melihat Ken sudah masuk menyusul Victor dan Maggie yang sudah masuk duluan.Kini, langkah orang ini benar-benar terhenti. Dia hanya bisa memaki-maki dalam hatinya kepada orang-orang yang menghalangi langkahnya. Dia semaki marah saat dia melihat Ken dan Ed Va

  • Panglima Tempur Terbaik   722 Pisau Pemutus Langit

    Sesampainya di hotel, Ken beserta Victor dan Maggie sudah disambut oleh banyak orang di depan pintu masuk hotel. Ada dewan direksi dan dewan manager Diamond Group, ada para CEO anak perusahaan Diamond Group, juga ada para relasi dan pejabat di Hongkong dan bahkan beberapa duta besar dan partner bisnis dari berbagai negara yang khusus datang untuk mengikuti acara ini.Sebagian direksi bahkan baru kembali menjabat setelah sempat dinonaktifkan oleh Ricky di masa pemerintahan Ricky sebelumnya. Demikian juga sebagian CEO yang sempat dipecat Ricky dan bahkan anak perusahaan yang mereka pinpin itu, sempat pindah tangan setelah dijual Ricky.Tapi setelah Ken naik tahta menjadi Presiden direktur Diamond Group ditambah dengan sokongan pengaruh yang kuat dari Lidya sebagai pemegang saham terbanyak, maka, dalam waktu singkat, Ken kembali berhasil membuat Diamond Group yang sempat oleng di tangan Ricky, membaik kembali.Karena itu, hampir semua karyawan Diamond Group yang hadir di tempat ini, seng

  • Panglima Tempur Terbaik   721 Ditinggal

    Lidya berhasil mendapatkan puncaknya dan langsung merebahkan tubuhnya di atas tubuh Ken. Tiba-tiba rasa kantuk menyerangnya. Ketegangan selama beberapa hari ini dari mulai memutuskan untuk berpisah dengan Ken dan berlanjut dengan penculikan yang dilakukan Jack serta percobaan perkosaan yang dua kali terjadi padanya membuat dia sangat lelah.Sebelumnya Lidya tidak bisa tidur nyenyak karena memikirkan Ken yang mengadakan pertemuan berbahaya dengan pimpinan dari 3 kelompok mafia besar dan bahkan Ken sempat terlihat khawatir sesaat sebelum pergi ke pertemuan itu.Akhirnya sekarang ini, setelah Lidya bertemu Ken dan sempat melewati rapat Diamond Group dan diteruskan dengan berhubungan dengan Ken dan mencapai satu kali puncak, kini, rasa kantuk yang amat hebat menyerang Lidya sehingga dia langsung merebahkan tubuhnya di atas tubuh Ken.Lidya lupa kalau Ken sempat ditusuk di dada sehingga beberapa saat kemudian, Ken langsung mengeluh sakit.Lidya terbangun dan melihat Ken memegang dadanya ya

  • Panglima Tempur Terbaik   720 Lidya Bertanggungjawab

    Ken menghela nafas berat dan berkata, "bakal susah, sih. Tapi, aku suka banget." Ken menatap Lidya penuh arti."Apa bisa nunggu sampai kamu sembuh dulu?" tanya Lidya sambil menatap Ken penuh selidik.Ken kembali menghela nafas berat. "Saat dalam pertempuran, bercumbu denganmu adalah semangatku untuk menang dan lolos dari sana."Kali ini Lidya yang menghela nafas. "Baiklah tunggu disini, ya?"Setelah itu, Lidya berjalan ke arah pintu kamar tempat Ken dirawat yang sehari-hari yang memang adalah kamarnya Ken itu.Lidya menutup dan langsung mengunci pintu. Setelah itu, dia kembali mendekati Ken dan kembali menghela nafas."Kamu kenapa?" tanya Ken sambil menatap penuh selidik ke arah Lidya."Aku maunya kan kita melakukan ini kalau kita sudah resmi menikah.""Kan kamu yang duluan meminta ini. Iya kan?""Iya, sih. Tapi waktu itu, karena aku ingin kita akan segera terpisah untuk selamanya. Makanya aku ingin kenangan terakhir yang indah denganmu.""Sekarang aku sudah terlanjur ketagihan, Lidya

  • Panglima Tempur Terbaik   719 Presiden Komisaris yang Baru

    Saat Ricky berusaha mengarahkan senjatanya ke arah Ken, Ken sudah mengetahuinya, pendengaran tajamnya berhasil mencium pergerakan tidak wajar Ricky tanpa Ken perlu untuk melihatnya.Ditambah dengan teriakan beberapa CEO yang melihat Ricky menarik senjata sehingga Ken segera mengibaskan tangannya ke arah belakang tanpa perlu melihat ke belakang atau membalikkan tubuhnya.Hasilnya, senjata api di tangan Ricky itu terlempar ke udara dan jatuh ke atas meja. Senjata api itu langsung diamankan seorang satpam.Ken sebenarnya bisa melakukan sesuatu yang lebih pada Ricky, tapi, dia tidak melakukannya. Dia cuma meminta anak buahnya Lee Lien Chieh untuk menjaga Ricky.Lee Lien Chieh sendiri sejak tadi sudah ditangani oleh dua dokter yang sejak tadi mengikuti Alvin dan sekarang ini, Lee Lien Chieh yang sudah mendapatkan pertolongan pertama, langsung dibawa oleh beberapa satpam untuk dibawa ke rumah sakit.Acara penggantian pemimpin Diamond Group, kini kembali diteruskan. Alvin meresmikan Ken seba

  • Panglima Tempur Terbaik   718 Konflik dengan Ricky

    Melihat Ricky mengeluarkan senjata api, Alvin langsung membentak Ricky, “mau apa kamu, hah?!”Ricky mendelik dan mengarahkan senjata apinya ke arah Alvin. Lee Lien Chieh berusaha merampas senjata api di tangan Ricky tapi tidak berhasil. Kemudian suara tembakan terdengar.Banyak orang yang berteriak saat Ricky menembak. Sebelumnya ada yang mengira Ricky hanya akan menggertak dan tidak akan berani menembak dengan senjata apinya tapi setelah Ricky benar-benar menembak, keadaan betul-betul berubah.Hampir semua orang langsung tiarap ke lantai, ada yang merangkak dan membuka pintu untuk keluar secara diam-diam dari ruang rapat ini. Yang masih duduk hanya beberapa direksi senior. Beberapa CEO yang masih berusia muda, memutuskan untuk berdiri dan melindungi Alvin, tapi, ada beberapa di antaranya yang langsung didorong oleh anak buahnya Ricky.Lee Lien Chieh tersungkur di lantai sambil memegang perutnya yang terkena timah panas hasil tembakan Ricky tadi. Lee Lien Chieh berhasil melindungi Alv

DMCA.com Protection Status