Share

89 - Memohon Ampunan

Tindakan memohon Leila sambil berlutut dan memelas pada Hartono tidak pernah diduga siapapun, termasuk Juna. Matanya melebar, takut salah melihat apa yang tersaji di depannya.

Namun, mau berkedip sebanyak apapun, Juna masih saja menyaksikan adegan Leila berlutut sembari memohon ampun ke Hartono.

“Pih, aku ini khilaf, Pih! Aku hanya didorong rasa cemburu! Aku takut anaknya Wenti akan menguasai warisanmu tanpa meninggalkan sedikit pun untuk Nita, anakku.” Leila meraungkan tangisnya sambil memeluk kaki suaminya.

“Pih, aku mohon ampunmu, Pih … aku berbuat begini demi anakku. Aku … aku juga melakukan ini atas dasar rasa cintaku yang begitu besar padamu, aku belum bisa merelakan kamu dengannya, Pih … aku masih sakit hati dengan hubungan kalian. Pih! Kamu tak akan melupakan bagaimana pelayananku kepadamu sejak dulu kita awal menikah, kan?” Leila mencoba membawa nostalgia masa lalu keharmonisan mereka ke Hartono.

Demi tidak ditangkap dan dijebloskan ke penjara, Leila bersedia meruntuhkan harg
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status