Share

Bab 84

Penulis: Atieckha
last update Terakhir Diperbarui: 2024-10-29 19:42:56

“Ya Tuhanku, ini istrinya siapa sebenarnya?”

Dita yang duduk di atas meja makan sudah seperti orang kesurupan melihat makanan yang disodorkan sang mama.

David baru turun dari lantai tiga tapi bisa melihat kegaduhan yang ada, sang papa tampan yang tadinya niat mengambil lembur harus membatalkan niatnya hanya karena pengganti Ryan tidak tahu aturan yang berlaku di kantor itu.

“Kenapa sih sayang? Ini istri Papa, apa yang sudah dilakukan istri Papa pada gadis kecil super bawel ini?”

David mengecup pipi kedua anaknya secara bergantian lalu duduk di tempatnya sambil menunggu jawaban dari sang anak.

“Salah siapa tidur sampai sore, bangun-bangun minta mie instan,” jawab Laura.

“LIhatlah Pa.” tunjuk Dika pada makanan di depannya.

“Memangnya ada yang salah?” sang mama kembali bertanya, membuat kedua anaknya membuang nafas kasar.

“Ma, kalau mie ya mie, tidak pakai nasi Ma,” ucap si sulung sambil menahan kesal.

Laura tersenyum, “tapi dulu di kampung, setiap kali Mama mau mie instans pasti dimaka
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
Chy Doang
Mampos sekertaris kagak ada akhlak
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

  • Paman Angkatku itu Ayah Anakku   Bab 55

    "Kapan semua pekerjaan ini selesai? Rasanya aku sangat kewalahan bila tidak ada Ryan yang mendampingiku di sini," gumamnya pada diri sendiri.Pria itu mulai memijat kepalanya yang berdenyut. Sudah beberapa jam lamanya dia berada di dalam ruangan berniat menyelesaikan semua berkas yang ada di atas mejanya, tapi tidak terselesaikan juga.Sedangkan di luar ruangan kini Lisa menatap ke arah ruangan bosnya yang sejak tadi pagi pria tampan itu tidak keluar dari dalam ruang kerjanya.Bahkan untuk sekedar makan siang pun pria itu mendapat kiriman dari rumahnya dan meminta OB di kantor itu yang melayaninya bukan Lisa."Ngapain saja ya kira-kira dia di dalam? Kok bisa-bisanya tidak keluar sama sekali. Atau aku bawakan minuman saja, siapa tahu dengan begitu dia tidak jutek lagi padaku," ucapnya pada diri sendiri setelah merasa idenya sangat brilian.Lisa pun menuju ke pantry untuk membuatkan teh hangat dan mengambilkan camilan kesukaan bosnya. Ini adalah hal yang paling dia ingat dari pesan yang

  • Paman Angkatku itu Ayah Anakku   Bab 86

    Tiga hari berikutnya akhirnya David dan Laura pergi ke sebuah pedesaan tepatnya di dekat kediaman Tuan william untuk melakukan prewedding terakhir mereka.Rencananya David akan mampir ke kediaman Tuan William guna memberi kejutan untuk Alex, pria yang sudah berhasil menjaga Laura dan si kembar dengan segenap ketulusan dan cinta seorang saudara.Tiga hari ke belakang tepatnya saat Lisa hendak memberikan obat perangsang untuk David justru menjadi bumerang untuk sang sekretaris pengganti.Niat jahat ingin memiliki David secara cepat membuatnya harus menyerahkan diri pada seorang petugas keamanan yang bekerja di kantor Aditama Group.Dan beruntungnya lagi wanita itu sendiri yang mengundurkan diri dari kantor karena malu niat jahatnya diketahui seluruh karyawan.Dan kini setelah Joe dan Ryan kembali lebih cepat, akhirnya David bisa pergi ke tempat indah ini tanpa ditemani oleh si kembar, sebab kondisi kedua anak David tidak memungkin untuk diajak melakukan aktivitas di luar Kota yang pasti

  • Paman Angkatku itu Ayah Anakku   Bab 87

    “Dasar laki-laki tidak berguna, rugi banget Papaku menjadikanmu sebagai menantunya apa-apa tak bisa!” Umpatan kalimat menyakitkan itu diucapkan oleh Angel, dan saat ini pertengkaran antara Angel dan Alex terdengar sampai ke telinga Laura dan David. Mereka sudah berada persis di depan gerbang kediaman milik keluarga William.“Sayaaaaang,” panggil David saat menyadari istrinya meneteskan air mata.“Aku tak menyangka wanita memperlakukan Alex dengan sangat jahat, aku tak terima sahabatku dianggap sampah,” jawab Laura sendu.David memberi usapan lembut di lengan istrinya, “tapi kita tidak bisa mencampuri urusan rumah tangga mereka sayang, ini urusannya bukan lagi tentang sahabat.”“Tapi sayang, coba bicarakan dengan keluarga istrinya Alex, aku punya kok tabungan sejumlah hutang keluarga Alex,” bujuknya. Lalu Tuan William yang menyadari ada tamu di depan rumahnya bergegas membuka gerbang rumahnya, dan dia kembali dibuat terkejut saat melihat tamu-nya sekarang mantan atasannya yang dulu

  • Paman Angkatku itu Ayah Anakku   Bab 88

    “Paman kami sudah mencarikan jodoh untuk Paman,” ucap Dita saat melakukan makan malam bersama di rumahnya.“Kita memanggilnya apa? Paman, Uncle, apa Opa?” bisik Dika namun nyatanya Joe mendengar sedang digosipkan oleh si kembar.Tampak jelas si sulung cekikikan sampai akhirnya menjawab, “kalau Paman bikin kesel kita, maka kita memanggilnya Opa, kalau tidak kita panggil Paman saja, soalnya kata Papa kalau panggil Uncle tidak cocok, dia sudah tua.”David mengulum senyum saat ini Laura dan Joe sedang menatap tajam ke arah sang CEO.“Laura,” panggil Joe.“Ya Paman-” Laura segera menutup mulutnya saat menyadari kesalahannya, sedangkan si kembar dan yang lainnya tergelak.“Mama saja panggil Paman, harusnya kami panggil Opa,” goda Dita lagi membuat sang mama tak enak hati pada Joe.“Maaf Pak Joe, ajaran Papanya anak-anak,” Laura mencoba mencari kambing hitam. Kedua anaknya kembali terkekeh.“Dita sungguh-sungguh loh Paman kalau sedang menyiapkan jodoh untuk Paman,” ucapnya lagi.Joe mendengu

  • Paman Angkatku itu Ayah Anakku   Bab 89

    “Mau kemana sayang?” tanya Laura pada kedua anaknya.“Ck.” Dika dan Dita tampak berdecak kesal.“Itu Ma, kami dipanggil sama Opa,” sahut Dika.Keduanya akan ketahuan kalau lagi kesal pada Joe, karena mereka langsung mengubah panggilannya dari Paman menjadi Opa.Alex yang baru menaiki tangga menuju pelaminan diajak turun kembali oleh si kembar, sebab kalau mereka berjalan berdua saja di antara ribuan iri tentu saja keduanya mendadak kehilangan rasa percaya diri.“Mau kemana sih?” tanya Alex.“Anterin kami temui Opa Joe, Papa Alex,” jawabnya kompak.Berhubung gaun yang dikenakan oleh Dita sangat menjuntai ke lantai, daripada gadis kecil itu terjatuh maka Alex memilih untuk menggendongnya.Tak ada penolakan dari Dita, dia justru melilitkan tangannya di leher Alex. Setelah tiba di depan Joe, alex pun berhenti.“Ayo ambil kado kalian, mumpung tamu belum pada bubar,” ucap Joe mengingatkan keduanya.Refleks si kembar menepuk jidatnya karena hampir melupakan kado yang telah mereka buat satu

  • Paman Angkatku itu Ayah Anakku   Bab 90

    “Rasanya seperti mimpi ya sayang,” ucap Laura.Meski badannya terasa remuk akibat sang suami menghujamnya berkali-kali, tapi ada rasa bahagia yang tak bisa disembunyikan.Siapa sangka dia kini sudah menjadi istri dari CEO ternama di Kota ini. Ternyata takdir tak seburuk yang Laura bayangkan sebelumnya.David mengeratkan pelukannya, “iya sayang, aku pernah meragukan kasih sayang Tuhan. Ternyata sekarang aku yakin yang terjadi dalam hidup kita adalah yang terbaik. Tuhan mengijinkan aku untuk melewati masa umurku bersama wanita yang aku cintai,” jawab David jujur.Laura yang tadinya membelakangi sang suami, kini membalik tubuhnya untuk bisa berhadap-hadapan dengan sang pria tampan. Tanpa disadari gesekan Laura membuat milik David kembali menegang.“Sayang, kamu nakal banget,” ujarnya sambil menahan hasrat.David seperti orang yang sedang kelaparan seolah tak pernah kenyang padahal tiga ronde sudah dilewati.Laura terkekeh, "maaf sayang, tenangkan sendiri ya, karena jatah sudah habis," s

  • Paman Angkatku itu Ayah Anakku   Bab 91

    “Cepat labrak, kamu memang suami kontrak tapi bukan berarti kamu membiarkan dirimu diinjak-injak seperti ini. Laporkan ini pada William, biar dia tahu kelakuan anaknnya. Kamu jangan mau terus-terusan dijadikan keset,” ucap Joe menjadi kompor.Dia tak terima melihat Alex dikhianati di depan matanya, wanita liar itu harus diberi pelajaran, terlebih Joe mendengar kalau wanita itu sempat menunjuk David dengan telunjuknya karena dianggap mencampuri rumah tangganya. “Baiklah Pak Joe, saya titip anak-anak dulu ya,” pamit Alex. Setelah mendapat anggukan oleh Joe, Alex pun bergegas menuju ke dalam kamar hotel yang ditempati oleh Angel dan selingkuhannya.“Mampus kamu wanita laknat!” umpat Joe senang. “Joe, Dita dan Dika di mana? Ayo kita pulang,” ucap Monica.Monica baru saja datang dari toilet dan tadi menitipkan si kembar pada Alex dan Joe, sedangkan para pengawal sibuk memasukan barang ke dalam mobil, Ryan tadi ikut mengantar Bosnya ke Bandara.Joe celangak celinguk mencari keberadaan si

  • Paman Angkatku itu Ayah Anakku   Bab 92

    “Aku tidak pernah mencintainya, tapi kenapa rasanya sesakit ini."Alex memejamkan mata saat pintu kamar hotel itu belum tertutup rapat. Dia bisa melihat dengan jelas bagaimana dua pasangan itu sedang berhasrat.“Aku yang menjadi suami sahnya saja belum pernah menyentuhnya, tapi di luar rumah dia rendah ini,” gumamnya di dalam hati.Beruntung resepsionis mau memberikan nomor kamar Angel dan selingkuhannya hanya dengan Alex menyebut kalau dirinya disuruh oleh David Aditama.Meski melanggar SOP, tetap mereka memberitahu Alex hanya karena takut berurusan dengan David.“Aku harus merekamnya agar ada bukti untuk Tuan William.”Alex mengambil ponselnya mulai masuk lebih jauh dan bergerak seringan bulu agar tidak mengusik keduanya. Alex pun mulai merekamnya.Desahan semakin terdengar membuat perasaan Alex semakin hancur lebur.Setelah mendapatkan video yang memperlihatkan wajah jelas Angel dan pria itu, Alex berniat pergi dari dalam kamar hotel. Sialnya kakinya malah kesandung meja hingga me

Bab terbaru

  • Paman Angkatku itu Ayah Anakku   Happy Ending

    “Alex,” sapa Laura.Laura dan si kembar terkejut melihat Alex di rumahnya tanpa memberitahu kalau pria itu akan datang.“Papa Alex.”Si kembar berlari dan memeluk Alex yang sudah berjongkok sambil merentangkan tangannya. “Kangen Papa tauuuk,” Dita mulai memanyunkan bibirnya.Sudah lama rasanya Alex tak pernah mengunjungi keduanya membuat Dita dan Dika sangat merindukan pria tersebut.Mereka bercengkrama sebentar sembari menunggu Laura berganti pakaian. Setelah sang mama kembali dengan pakaian rumahan Laura meminta Dita dan Dika untuk tidur siang.“Janji ya Papa Alex jangan pulang dulu,” pinta Dika.“Iya janji. Papa Alex mau nginep kok di sini,” sahut Alex.“Benarkah Papa?”Dita sangat bahagia, mereka benar-benar merindukan pria tersebut.“Benar dong sayang.”Laura pun meminta kedua anaknya naik ke lantai atas, karena jam tidur siang sudah lewat.Laura mengajak Alex menuju ruang keluarga setelah meminta pelayan untuk menyiapkan minuman untuk mereka.“Kamu kenapa Lex?” tanya Laura.Ale

  • Paman Angkatku itu Ayah Anakku   Salam Hormat Kakak!

    “Bi, saya titip mereka berdua ya.”Laura berujar pada sang kepala pelayan, dia memutuskan untuk menjemput kedua anaknya dan membawa mereka makan di restoran bersama sang papa seperti yang barusan David bilang melalui pesan singkat.David sudah membatalkan semua kegiatannya hari ini karena biar bagaimanapun dia kepikiran atas masalah Joe, pria yang selama ini selalu pasang badan untuk David.David merasa sangat bersalah karena secara tidak langsung kembali melukai perasaan Joe dengan mengingat pria itu tentang anak tak berdosa yang ada di rahim Riana.“Baik Nyonya. Anda membawa mobil sendiri?” tanya sang pelayan.“Tidak Bi, nanti dijemput sopirnya anak-anak. Oh iya kami makan siang di luar ya Bi.”Laura tidak ingin pelayan di rumahnya sibuk menyiapkan makanan sedang dirinya akan memilih untuk makan di restoran langganan Dita dan Dika.“Baik Nyonya,” jawabnya Lagi.Laura pun berpamitan untuk segera bersiap-siap. hatinya lelah dengan masalah yang ada belum lagi dia harus bicara banyak de

  • Paman Angkatku itu Ayah Anakku   Jadilah Teman yang Berguna!

    Laura mendekati Riana dan duduk di sampingnya. Dia memeluk Riana sambil ikut menangis mengabaikan Joe yang darahnya masih bercucuran.Mental Riana lebih penting dari pada luka di dahi Joe terlebih Riana dalam keadaan hamil yang moodnya sudah pasti naik turun.Laura tahu Riana sangat terkejut mengetahui rahasia besar ini tapi sekali lagi Laura sangat mendukung pola pikir Joe yang tak peduli anak siapa dalam rahim Riana karena dia tulus mencintai wanita ini sejak mereka masih kuliah dulu.“Maafkan Papanya anak-anak sudah melukaimu,” ucap Laura tulus setelah mengurai pelukannya.Riana masih menangis karena tak tahu aibnya ternyata sudah diketahui oleh Joe dan David, tapi tetap saja dia tak rela berbagi suami dengan wanita lain.Lalu pelayan masuk ke dalam kamar itu untuk meminta Joe ke ruang tamu karena dokter sudah datang. Sebagian pelayan datang membersihkan pecahan kaca, laura memberikan susu ibu hamil untuk Riana yang barusan kembali dibawakan sang kepala pelayan.Setelah ruangan it

  • Paman Angkatku itu Ayah Anakku    Fakta Baru tentang Riana

    “Sayang, di mana Natali dan Riana?” tanya David.Saat ini waktu sudah menunjukan pukul 07.00 waktu setempat David bersama kedua anak kembarnya sedang bersiap untuk sarapan.“Natali sudah pulang sayang, dia ada interview di kampusnya kalau Riana masih di kamar nanti biar aku bawakan sarapan ke kamarnya sambil mau ngobrol sebentar dengan dia.”Laura sangat mengerti situasi saat ini, siapapun di posisi Riana pasti sangat terpukul terlebih dia dalam keadaan hamil. Berbeda halnya dengan Margareth yang sudah melewati rasa sakit itu dan mulai berdamai dengan keadaan.“Jadi si kembar diantar siapa ke sekolah?” tanya Dita.Kemarin sebelum sang mama pergi sempat berjanji kalau hari ini mengantarkan kedua anak menggemaskan versi Dita dan Dika itu ke sekolah.Laura yang menyadarinya pun tersenyum, “kalian berangkat sama sopir dulu ya. Nanti Mama usahain jemput sepulang sekolah,” jawab Laura.“Hmmmmmm.” Dita hanya berdehem sambil mencebik. Sudah diduga pasti akan begini jadinya.“Nanti Papa yang

  • Paman Angkatku itu Ayah Anakku   Terluka Begitu Dalam

    “Kamu tanggung jawab sayang aku takut lihat Joe marah.”David berbisik sembari memilih berdiri di belakang tubuh istrinya. Bernia untuk sembunyi tapi tingginya menjulang akan tampak jelas saat berdiri di belakang tubuh Laura yang mungil.“Ih, kamu apaan sih sayang aku juga takutlah kalau begini. Mereka mode galak. Ya ampun mimpi apa aku semalam harus terbongkar cepat seperti ini?”David enggan menimpali ucapan istrinya, ketika Laura yang memilih berdiri di belakangnya, David pun mengulang hal yang sama sampai membuat Joe makin kesal.“Berhentiiiiiii!” teriak Joe.Wajahnya memerah ditambah pengaruh minuman keras membuatnya kehilangan setengah kesadarannya.“Dan kamu!” Riana membentak suaminya dan berjalan mendekati suaminya.Plak PlakDua kali tamparan mendarat di wajah tampan Joe. Cukup keras hingga David yang mendengar tamparan itu sampai meringis.“Sejak kapan kamu mulai menyimpan rahasia dariku huh? Apa kamu bisa bayangkan hancurnya perasaanku hu, aaaarrrrggggggh!”Riana menjambak

  • Paman Angkatku itu Ayah Anakku   Kejujuran Harus Terungkap

    “Jangan pernah menyebar berita yang tidak benar!” seru Natali kesal.Menyesal rasanya mengajak Riana pergi ke salon yang berujung bertemu dengan wanita sialan ini. Sejak dulu Ryan sempat meminta atali untuk akrab dengan Angel demi menghormati Laura, tapi kata hatinya tak pernah salah jika wanita ini tak layak disebut teman.Angel tertawa kecil, “coba saja minta klarifikasi dari Pak Joe. Saya sih dapat infonya begitu, pasalnya dulu sebelum Nona datang si kembar gencar menjodohkan Margareth dengan Pa Joe dan keduanya sangat dekat.”Tangan Riana mengepal di kedua sisi tubuhnya dia tak terima mendengar cerita yang bahkan Joe tak pernah menceritakan padanya soal hubungannya dulu dengan Margareth. Akan tetapi tak baik bila dia membuat kegaduhan dan meluapkan emosinya di tempat umum seperti ini. Natali yang menyadari itu pun berusaha untuk membuat Angel terlihat membual.“Kamu ada masalah apa ya dengan kami? Kami tak sekalipun pernah mengusik hidupmu apalagi sebenarnya kami tahu niatmu bek

  • Paman Angkatku itu Ayah Anakku   Membuatnya Bingung

    “Permisiiiiiiiiiii.” teriak Joe.Setelah mendapat informasi dari sang kepala pelayan kalau Laura dan David pergi Joe berniat bertemu dengan si kembar yang katanya sedang belajar di perpustakaan mini yang baru dibuatkan sang papa.Dita berlari kecil untuk membukakan pintu perpustakaan agar rasa penasarannya hilang terhadap suara di depan ruang perpustakaannya.Ceklek“Papa di mana?” tanya Joe saat menyadari si cantik yang super aktif membukakan pintu.“Masa tidak tahu?”Bukannya menjawab pertanyaan Joe, Dita justru memberikan pertanyaan lain pada sang paman.“Tahu sih katanya lagi keluar,” jawab Joe datar.Dika mendekati ambang pintu setelah mendapatkan izin dari guru lesnya.“Papa sama Mama katanya nganterin suster Margareth ke rumah kami yang lama. Katanya Mama Angel ganggu suster.”PlakDita memukul kencang bibir sang adik kembar yang ternyata sangat ember. Bisa kacau kalau sampai Mama dan Papanya tahu kalau keduanya sempat menguping pembicaraan sang mama dengan sang kepala pelayan

  • Paman Angkatku itu Ayah Anakku   Berbohong Demi Kebaikan

    Satu minggu berikut Dita dan Dika sudah mulai mengikuti les privat di rumahnya sendiri.Mereka lebih banyak menghabiskan waktu di perpustakaan kecil yang berada di lantai 2 dekat dengan ruang bermain keduanya.Tetapi meskipun mereka kembar nyatanya Dita jauh lebih malas untuk belajar ketimbang adik kembarnya sendiri.Bahkan setiap kali mengikuti pelajaran maka rasa kantuk menyerang hebat padanya.Gadis kecil itu berbanding terbalik dengan sang adik kembar yang setiap kali belajar maka dia memiliki semangat berkali-kali lipat lebih banyak dari sebelumnya.Seperti saat ini tepat pukul 16.00 waktu setempat guru privat khusus untuk matematika akan datang ke rumah mereka. Ini pertama kali si kembar melakukan privat dengan guru muda yang sengaja dicarikan oleh Laura agar mampu membuat gadis kecilnya memiliki semangat yang sama seperti jagoannya.Dika sudah mandi dan rapi sejak 1 jam yang lalu, bahkan dia sangat siap untuk menerima pelajaran hari ini.Namun berbeda dengan Dita yang masih be

  • Paman Angkatku itu Ayah Anakku   Bab 195

    “Anda bicara apa Nona? Memangnya saya pernah ada hubungan apa dengan Pak Joe?” tanya Margareth tanpa menoleh ke arah Angel.Angel tertawa kecil, “semua orang juga sudah tahu kalian dekat tanpa hubungan jelas. Makanya nanti dia berencana akan mencari tahu fakta sebenarnya. Yang penting aku sudah kasih info ke kamu ya kalau Joe akan mengejarmu sampai ke ujung dunia untuk melakukan tes DNA.”Angel tak peduli apakah wanita di depannya ini terluka dengan ucapannya atau tidak. Yang jelas dia harus menemukan cara agar bisa mengambil keuntungan dari masalah yang ada.Tanpa meladeni ucapan Angel mantan pengasuh si kembar itu memilih pergi dari Mall itu dan membatalkan niatnya untuk berbelanja. Tanpa dia sadari di dalam saku Cardigan yang digunakan sudah ada alat penyadap. Angel pun bergegas pergi dan membuntuti Margareth, sebab alat itu akan bekerja di jarak tertentu saja.Wanita itu akan menghalalkan segala cara demi bisa mencari celah untuk dekat dengan David. Terlebih kehadiran Bonita meng

DMCA.com Protection Status