Share

446. Amarah Parto dan Keputusan Maryam (Bagian C)

446. Amarah Parto dan Keputusan Maryam (Bagian C)

Maryam langsung menatap Rosa dengan mata yang memicing tajam, dia sepertinya tidak terima dengan kata-kata putri sulungnya itu. Dia sama sekali tidak merasa melakukan hal tersebut, padahal nyatanya semua orang yang ada di sana bisa melihat hal itu dengan sangat jelas.

"Kamu jangan kayak gitu, lah. Itu namanya kamu lagi menyudutkan Ibu, padahal Ibu ini nggak pernah membeda-bedakan kalian, dan Ibu itu nggak membela Marwan sedikitpun. Tetapi Marwan ini kan lagi pusing, dia akan dipenjara kalau tidak bisa menyediakan uang enam ratus juta itu, wajarlah kalau Ibu simpati kepada adikmu ini, Ros!" kata Maryam berusaha membela diri.

"Simpati sih, simpati, Bu. Tapi nggak harus sebegitunya juga kali." Rosa mencibir kecil. "Kalau memang Ibu itu nggak mau menjumpai Lisa, ya gampang solusinya, Bu. Yang pertama, opsinya adalah biarkan Marwan mendekam di penjara!" Namun saat melihat Maryam yang ingin menyahut dan memotong pembicaraannya, Rosa langsung
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status