Share

40. Menunggu 2

Pak Lurah yang menunggu di luar IGD, langsung mengikuti mereka menuju kamar yang dipesan Bram. Paviliun VVIP. Bram juga sempat berbincang dengan dokter jaga yang memeriksa Puspa tadi. Sebab dia ingin ada psikiater yang akan menangani Puspa.

Menceritakan sekilas tentang tekanan mental yang dialami istrinya tanpa membuka aibnya. Bram hanya bilang, Puspa sangat kehilangan pasca keguguran. Soal cerita selengkapnya, biar nanti psikiater saja yang tahu.

Puspa sudah pindah dari brankar ke hospital bed. Perawat mengatur suhu ruangan, membenahi selang infus, baru kemudian keluar.

Bram pamit untuk ke minimarket. Membeli minum dan mengambil snack di mobilnya. Tidak lama dia sudah kembali ke paviliun.

"Nak Bram, pasti capek. Istirahat saja. Biar kami yang menjaga Puspa," kata Pak Lurah. Apapun yang terjadi, Pak Lurah tetap menghargai keberadaan Bram. Meski Puspa tanggungjawab suaminya, Pak Lurah tetap berterima kasih karena Bram bisa menemukan Puspa dan membawanya pulang.

"Ayah dan Ibu saja yang
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (6)
goodnovel comment avatar
Lis Susanawati
hu um, 🫣🫣🫣🫣🫣🫣
goodnovel comment avatar
Lis Susanawati
🫣🫣🫣🫣🫣🫣
goodnovel comment avatar
Lis Susanawati
julid dia Mbak .........
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status