Share

Bab 22

Author: Evelyn
“Nona Santoso, akhirnya Anda sudah sadar. Kami khawatir di luar sana,” Dokter memulai dengan senyuman, “Nah, apakah Anda tahu dimana Anda sekarang dan apa yang terjadi pada Anda?”

Aku mengganggukkan kepalaku, “Aku berada di rumah sakit. Sesuatu melemparku secara tiba-tiba saat aku membuka kunci mobilku. Kepalaku terbentur karenanya.”

Aku tidak ingin mengingat apa pun yang terjadi padaku saat aku bangun. Aku takut menerima fakta bahwa aku hampir mati.

“Benar. Mobil Anda dibom dan karena ledakan itulah Anda terlempar,” dia berhenti sejenak, “Tahun berapa sekarang?”

Aku memberitahunya dan dia mencatatnya. Rowan meremas tanganku dan aku melihatnya sejenak. Sesuatu melintasi matanya, tetapi sudah sirna sebelum aku bisa mencernanya.

Aku terkejut. Tidak pernah kukira mobilku akan dibom. Karena stress yang kurasakan, aku merasakan sakit kepala dan rasa sakit mulai merasuk.

“Anda mengetahui ini tahun berapa, nama Anda, dan Anda tahu siapa Pak Wijaya, maka ini pertanda bagus. Kami masih harus me
Locked Chapter
Continue Reading on GoodNovel
Scan code to download App

Related chapters

  • PENYESALAN MANTAN SUAMI   Bab 23

    Rowan“Bagaimana kabarnya, Rowan?” Kate, Ibu Ava bertanya.Kekhawatiran di suaranya terdengar tulus, Dapat terdengar bagaimana keras usahanya untuk tidak menangis. Hari-hari terakhir ini sangat berat dan aku masih tidak bisa melupakan bahwa kami hampir kehilangan Ava.“Dia bangun kemarin selama beberapa menit dan kembali tertidur. Sebelum Ibu khawatir, dokter bilang itu hal yang normal bagi pasien dengan cidera kepala.”Aku mendengarnya menghela nafas lega. Kate sudah berubah sejak kematian suaminya. Dia ingin dekat hanya dengan Ava, tetapi Ava sudah memutuskan tidak mau berhubungan lagi dengan keluarganya. Lengkapnya, dia tidak ingin berhubungan dengan kami“Apakah dia akan baik-baik saja? Dia akan sembuh sepenuhnya, ‘kan?”“Iya, dia baik-baik saja. Namun, mereka tidak yakin jika dia akan sepenuhnya baik-baik saja. Masih terlalu dini untuk menerka, tetapi mereka bilang dengan cidera kepala seperti ini, bisa jadi ada komplikasi,”Itulah hal yang kukhawatirkan, Jujur saja, aku ingin dia

  • PENYESALAN MANTAN SUAMI   Bab 24

    Aku berbalik untuk melihat pada Emma. Di sebelahnya da Travis. Tidak seperti Emma, dia terlihat kacau.“Apakah dia sudah sadar?” Tanya Travis dengan suara lembut.Semua yang terjadi mengguncangkan dia. Tidak hanya dia, tetapi semuanya. Dia hampir kehilangan adiknya, dan kupikir dia akhirnya sadar. “Belum,” jawabku.“Kamu perlu pulang ke rumah, Rowan,” Emma membuka suara, “Mandilah dan ganti baju lalu kamu bisa kembali. Kamu terlihat seperti mayat berjalan.“Aku tidak akan pergi, Emma.” Aku menolak.Aku tidak akan pergi. Bagaimana jika sesuatu terjadi dan aku tidak di sini?“Kamu tidak akan bisa apa-apa untuknya atau siapa-siapa jika kamu jatuh sakit. Pulanglah. Aku yakin tidak akan memakan waktu lama bagimu untuk kembali seperti semua,” ucap Emma.Travis melihat ke arahku dan setuju, “Emma benar, Rowan. Aku berjanji kami tidak akan meninggalkannya sedetik pun.”Aku melihat ke arah Ava. Dia masih tertidur, dan sepertinya dia tidak akan bangun dalam waktu dekat. Mungkin aku bisa mandi d

  • PENYESALAN MANTAN SUAMI   Bab 25

    Ethan duduk di samping kanannya dengan setumpuk kartu yang telah dibuka. Ava duduk bersandar di bangsalnya. Meskipun dengan perban di kepala dan goresan di wajahnya, dia tersenyum dan itu merubah air mukanya.Dia melihatku dan senyumannya pudar dari wajahnya.“Keluar!” Perintahnya.Aku yakin dia kembali menjadi dingin.“Tidak akan terjadi, Ava.” Aku dengan tenang menjawabnya dan duduk di kirinya.Wajahnya penuh dengan amarah dan matanya menyalang marah. Dia baik-baik saja kemarin, apa yang sudah terjadi?“Aku tidak menginginkanmu di sini, jadi bisakah kamu pergi, lalu bawa mereka berdua pergi juga. Aku tidak butuh kalian di sini.”Aku yakin yang dimaksud olehnya adalah Emma dan Travis. Sesuatu telah terjadi. Kemarin dia jinak, tetapi hari ini berbeda. Mungkin tidak seharusnya aku meninggalkannya dengan Emma dan Travis.“Kamu harus tenang, Ava. Ingatlah kamu sedang tidak sehat dan tidak boleh stres.” Ethan memotong keheningan yang tercipta.Dia meraih tangannya dan meremasnya secara lem

  • PENYESALAN MANTAN SUAMI   Bab 26

    Ava“Aku merindukanmu, Ibu. Mengapa Ibu tidak meneleponku?” Tanya Noah kepadaku, dengan suaranya yang sedih.Aku benar-benar ingin memeluknya dalam rengkuhanku sekarang. Untuk meyakinkan diriku bahwa aku masih bersamanya. Bahwa aku tidak meninggalkannya.“Ibu minta maaf sayang. Ponsel Ibu hilang, jadi harus meminjam ponsel ayahmu.”“Bisakah kita melakukan panggilan video? Aku ingin melihat Ibu,” pintanya.Aku tahu dia merasakan sesuatu sedang terjadi, tetapi aku tidak bisa membiarkannya melihatku terbaring di bangsal rumah sakit. Dia akan khawatir dan minta untuk pulang. Karena aku sekarang menjadi target, aku tidak bisa mengambil resiko jika setelah itu Noah yang akan ditarget.Aku masih tidak percaya bahwa ada kemungkinan aku menjadi target utama. Seseorang menginginkanku mati.“Tidak sekarang, sayang. Aku sedang berada di tempat yang tidak memperbolehkan melakukan panggilan video,” bohongku kepadanya.“Itu peraturan bodoh! Siapa yang membuat peraturan itu?!” Dia berteriak melalui po

  • PENYESALAN MANTAN SUAMI   Bab 27

    Mengapa dia di sini? Siapa yang membiarkannya masuk? Aku ingin dia pergi. Aku tidak ingin dia ada di sekitarku. Siapa tahu apa yang akan dilakukannya saat aku tertidur?“Aku tidak melakukan apa pun, aku hanya mengatakan sebenarnya. Kuharap geng itu tidak membunuhmu terlebih dahulu, Maksudku, aku ingin kamu melihat bagaimana aku mengambil segalanya dariku, seperti yang kamu lakukan padaku, termasuk anakmu. Dia akan segera memanggilku Ibu.Bagaimana hal ini bisa berhubungan denganku? Aku tahu apa yang kulakukan padanya salah, tetapi bukankah aku sudah cukup menebusnya?“Kamu wanita licik, Emma, tetapi ketahuilah satu hal. Noah tidak akan pernah memandangmu sebagai ibunya. Tidakkah kamu ingat bagaimana dia mengabaikanmu di bandara? Kamu bukan siapa-siapa bagi dia, bahkan ketika kamu dan Rowan menikah.”Wajahnya mengerut. Kemarahan menyelimutinya, menghapus raut kemenangannya beberapa detik lalu.“Tidak apa-apa. Paling tidak, namakulah yang akan diteriakkan Rowan setiap malam. Akan kupasti

  • PENYESALAN MANTAN SUAMI   Bab 28

    “Apa maksudmu?” Alisnya bertaut.“Kita berdua tahu bahwa aku adalah orang yang tidak kamu sukai. Jadi, apa yang kamu lakukan di sini? Bukankah seharusnya kamu bersama Emma di rumah, menikmati pertemuan kalian?” Aku bertanya dengan nada pahit. Kata-kata Emma masih terpatri di benakku.Dia menghela nafas, “Jika kamu ingin bertengkar, aku tidak akan meladenimu. Ayo pulang dari rumah sakit dan pulang ke rumah.:“Aku tidak butuh bantuan dari pria yang membenciku! Pergilah, Rowan. Aku tahu kamu lebih memilih untuk berada di tempat lain.”“Benarkah? Kamu tidak ingin bantuanku? Lantas, siapa yang akan kamu hubungi untuk membantumu? Kamu tidak punya teman, Ava.”“Ethan. Ethan bisa mengantarku pulang.” Benar aku tidak punya teman, tetapi Ethan akan kemari jika aku butuh bantuannya.Wajah Rowan mengeras. Dia mengepalkan tangannya dan mengencangkan rahangnya.“Langkahi dulu mayatku,” geramnya, “Kamu punya dua pilihan, Ava, antara aku mengantarmu pulang atau kamu tinggal di sini selama beberapa har

  • PENYESALAN MANTAN SUAMI   Bab 29

    Aku terbangun dan mendapati diriku sendirian di ranjang. Aku menghela nafas. Aku tahu out semua mimpi belaka. Tidak mungkin Rowan tidur bersamaku. Aku tidak ingat apa pun setelah aku tertidur di rumah sakit. Aku mungkin meminum terlalu banyak obat-obatan sampai aku mulai berhalusinasi.Aku perlahan bangkit dari kasur, tetapi aku segera terduduk ketika aku merasa ruangan seakan berputar. Setelah beberapa menit, aku berjalan dengan hato-hati ke kamar mandi dan mandi. Aku ingin menyingkirkan aroma rumah sakit dari diriku.Banyak hal yang harus aku lakukan, aku tidak tahu harus dimulai dari mana. Ponsel dan mobilku sudah tidak ada. Polisi berkata bahwa ponselku hancur saat aku mendarat di tanah. Aku mendapat cuti beberapa minggu dari sekolah, tetapi aku harus menyelesaikan masalah mobil sebelum kembali bekerja.Ketika aku selesai berpikir, kepalaku terasa sakit.‘Sial! Aku butuh anti nyeri.’ Pikirku.Aku menuruni tangga dan berpikir bagaimana aku akan bertahan selama beberapa hari ke depan

  • PENYESALAN MANTAN SUAMI   Bab 30

    “Namaku Ruby, kamu bisa memanggilku begitu. Aku pacar kakakmu.”Tidak seharusnya aku percaya pada insting bodohku.“Oke, sudah selesai. Tolong pergi.”Aku tidak ingin berurusan dengan keluargaku. Mereka memang seperti itu,, dan aku tidak akan membiarkan mereka datang ke kehidupanku.“Kumohon, dengarkan aku.” Dia memohon dan bagian dari diriku ingin memercayainya. Aku tidak tahu apa yang terjadi, tetapi aku merasa nyaman di sekitarnya, meskipun dia adalah orang asing dan aku tidak mudah percaya pada siapa pun.“Dengar, aku tahu Travis berkelakuan buruk bagimu. Aku mencintainya, tetapi kuakui yang dilakukannya padamu itu jahat. Tidak peduli apa yang kamu lakukan, tetapi tidak seharusnya kamu diperlakukan seperti itu oleh mereka,” dia berhenti sejenak, “Aku ingin mendatangimu sejak lama, tetapi aku takut kamu akan menolakku. Namun, aku mendengar apa yang telah terjadi, dan aku merasa aku harus datang. Aku tahu kamu tidak memercayaiku atau mengetahuiku, tetapi kuharap kamu memberiku kesem

Latest chapter

  • PENYESALAN MANTAN SUAMI   Bab 539

    Hai pembaca terkasih, aku baru saja membaca komentar kalian dan kalian benar-benar memberi tahuku perasaan kalian. Setiap orang berhak atas pendapatnya masing-masing, dan aku menghormati itu. Aku tidak bisa melakukan apa pun untuk mengubah pandangan mereka, dan itu benar-benar tidak masalah.Aku telah menerima beberapa kritik yang sangat baik, dan aku ingin berterima kasih kepada mereka yang telah menunjukkan kesalahanku. Aku selalu kesulitan menulis bagian akhir cerita, dan itulah mengapa kadang-kadang terasa terburu-buru. Jangan khawatir, aku akan bekerja keras untuk memperbaikinya di buku berikutnya.Tentang Emma dan Calvin, aku ingin kalian semua mengerti bahwa ini memang selalu menjadi akhir yang direncanakan, setidaknya di buku ini.Emma tidak mencintai Calvin. Dia menyesal atas apa yang dia lakukan, tetapi dia tidak pernah mencintainya dengan kedalaman yang sama seperti Calvin mencintainya. Dengan kata lain, dia mencintai Calvin, tetapi dia tidak jatuh cinta padanya. Calvin pan

  • PENYESALAN MANTAN SUAMI   Bab 538

    Hana. Aku seolah sedang melayang dalam langit ketujuh. Aku merasa hangat, damai, dan dicintai. Perlahan, aku terbangun. Gabriel di belakangku dengan tangannya yang merengkuhku. Dia selalu melakukan ini setiap kali kami tidur. Dia terus memegangiku, seolah takut kalau aku akan menghilang kalau dia tidak melakukannya. Aku menggeliat sedikit untuk lepas dari tangannya. Alih-alih melepasku, dia mengeratkan tangannya, yang mendorongku mendekat ke badannya. Aku berhenti ketika merasakannya. Ketika kurasakan kejantanannya yang mengeras, libidoku naik, dan aku segera menginginkannya. Aku ingin merasakannya memasukiku. Kehidupan ranjang kami sehat, tapi selalu ada waktu di mana aku menginginkan lebih. Dengan memiliki tiga anak, kadang sulit untuk mendapat waktu untuk berduaan. “Hmm,” geram Gabriel ketika aku menggesekkan pantatku di kejantanannya. Suaranya menggetarkan klitorisku. Aku melakukannya lagi, dan mengundang desahan seksi darinya. Gabriel mulai membubuhi punggung, pundak, dan

  • PENYESALAN MANTAN SUAMI   Bab 537

    “Tentu,” dia membalas senyumku tepat saat Henry berjalan mendekati kami.“Aku di sini untuk mencuri istriku yang cantik.” Suaranya serak, dan aku tak bisa menahan diri untuk tidak meleleh mendengar nadanya. Suaranya benar-benar seksi.“Dia milikmu.” Calvin melepaskanku dan menyingkir sebelum pergi.Henry menarikku ke dalam pelukannya, memastikan tidak ada jarak di antara kami. “Apakah kamu baik-baik saja? Punggungmu sakit? Kaki-kakimu bagaimana?”Lihat apa yang aku bilang? Dia mendominasi di dunia hukum, tapi perhatian dan penuh cinta sebagai pasangan. Aku bahkan tidak tahu bahwa aku punya tipe pria seperti ini sampai aku bertemu dengannya.“Aku baik-baik saja, cintaku, berhentilah khawatir,” ujarku sambil terkekeh dan menyeret diriku lebih dekat padanya.“Sudahkah aku memberitahumu bahwa aku mencintaimu?” tanyanya.Aku tidak bisa menahan senyum saat aku berdiri di ujung jari kakiku dan berbisik di bibirnya. “Sudah kamu katakan seribu kali hari ini, tapi aku tidak mengeluh.”“Kamu adal

  • PENYESALAN MANTAN SUAMI   Bab 536

    Merrisa adalah salah satu pengiring pengantin perempuanku, begitu juga Ava, Calista, Ruby, Hana, dan Anjani. Mereka telah menjadi sahabatku selama empat tahun terakhir sejak kecelakaan itu. Tentu saja, aku tidak pernah bisa menggantikan Merrisa, dia sahabat terbaikku, tapi aku bersyukur memiliki mereka.Ditambah lagi, kemarin Merrisa memberitahuku bahwa dia berpikir untuk pindah ke sini. Aku sangat bersemangat. Aku menyayanginya, tapi kami mengakui bahwa menjalani persahabatan jarak jauh itu sulit. Aku benar-benar merasa di atas awan karena dia akan berada di dekatku.Musiknya melambat, dan Guntur mendekat, memecah semua percakapan lain.“Bolehkah aku berdansa denganmu, Ibu?”Seruan riuh para tamu terdengar, dan aku bersumpah hatiku langsung meleleh.“Tentu saja, putra tampanku,” jawabku sebelum menggenggam tangannya.Guntur sekarang sudah empat belas tahun, sudah jadi remaja. Bisa kalian percaya itu? Tingginya sudah sama denganku, dan aku yakin dalam beberapa tahun dia akan lebih ting

  • PENYESALAN MANTAN SUAMI   Bab 535

    Emma. Aku menari dengan Merrisa, membiarkan musik menenggelamkanku. Aku merasakan sedikit rasa sakit di punggungku, tapi masa bodoh, sebab aku merasa sangat bahagia. Gaunku berayun mengikuti irama tubuhku sembari kami meneriakkan lirik lagu Cruel Summer milik Taylor Swift sekuat tenaga. Ava, yang hamil besar bergabung dengan kami. Aku tertawa sebab dia berpikir bahwa dia sedang menari, tapi tidak. Aku bahkan tidak tahu apa yang dilakukannya. Aku bisa menghitung saat-saat terbahagiaku dengan jari. Satu adalah ketika aku lolos ujian pengacara. Kedua, ketika Guntur memanggilku Ibu untuk pertama kali setelah bertahun-tahun lamanya, dan yang ketiga adalah hari ini, di hari pernikahanku.Kalian tidak salah dengar. Aku baru saja menikah, dan aku tidak pernah sebahagia ini. Ingat pengacara tampan yang kuberi tahu Ava saat ulang tahun James? Ya, dia tidak mau menyerah, tidak peduli berapa kali aku menolaknya. Dia terus bertanya hampir setiap hari. Aku lelah ditanyai hal yang sama setiap har

  • PENYESALAN MANTAN SUAMI   Bab 534

    Jadi, kalian sudah sampai pada akhir dari Penyesalan Mantan Suami dan cerita sampingannya. Aku hanya mau berterima kasih pada kalian semua atas cinta dan dukungan kalian akan buku ini. Ini adalah buku terpanjang yang pernah kutulis, dan sejauh ini adalah yang paling sukses. Buku ini tidak akan sesukses ini kalau bukan karena dukungan kalian. Maka dari itu, terima kasih banyak. Terima kasih sudah menjadi bagian dari perjalanan buku ini dari awal sampai akhir. Hal ini sungguh berarti bagiku. Sekarang, aku mau mengumumkan bahwa buku Noah akan diunggah selanjutnya. Judulnya ‘Perjuangan Sang Milyuner untuk Pengampunan’. Aku masih mengerjakan plotnya, tapi akan kuunggah pada pertengahan Oktober, nantikan saja! Kita akan ada cerita sampingan soal Guntur dan mungkin satu lagi soal Lilly. Inilah sedikit intipan dari Perjuangan Sang Milyuner untuk Pengampunan. Di bawah ini hanyalah cuplikan kasarnya. ***Shella. Aku berjalan ke arah altar. Jantungku berdegup, dan langkahku lambat. Bunga mawa

  • PENYESALAN MANTAN SUAMI   Bab 533

    Tiga tahun kemudian.Emma.“Serius, Emma, kapan kamu akan mulai berkencan?” tanya Ava sambil duduk di sampingku.Aku memandang ke arah halaman belakang, dan aku tak bisa menahan senyum yang muncul di bibirku. Hari ini adalah ulang tahun anak laki-laki Travis dan Ruby. James, dinamai dari ayah kami, yang berusia satu tahun hari ini.Ruby dan Travis menikah sekitar dua tahun yang lalu. Travis langsung melamarnya setelah aku sadar dari kecelakaan yang hampir merenggut nyawaku. Kalian mungkin bertanya-tanya apa yang terjadi pada pengemudi itu. Dia saat ini sedang menjalani hukuman lima tahun penjara karena mengemudi sembarangan. Aku berharap dia belajar dari kesalahannya.Kembali ke Travis dan Ruby. Kurasa melihatku di rumah sakit membuatnya menyadari betapa singkatnya hidup manusia. Dia melamarnya, dan Ruby setuju. Mereka menikah saat musim semi. Sebagai hasil dari perbaikan hubunganku dengan Ava, aku dibawa masuk ke pertemanan mereka. Calista dan Reaper menikah dalam sebuah pernikahan k

  • PENYESALAN MANTAN SUAMI   Bab 532

    “Tidak! Aku harus mengejan!” seruku sambil menggenggam baju Gabriel. Aku merasa seperti sudah gila. Seolah aku sudah kehilangan akal sehatku. Rasa sakit ini sungguh sudah membuatku gila. Untungnya, kami sampai di kamar sebelum aku melahirkan di koridor rumah sakit sialan ini. Aku menghela nafas lega saat memasuki ruangan, dan mereka mulai mempersiapkanku. Ava sudah di dalam. Aku bersyukur memiliki seseorang yang mengerti rasanya kemaluan terbelah dua agar manusia cilik itu bisa terlahir ke dunia. “Aku tidak bisa menahannya lagi,” ujarku sebelum mengejan sekuat tenaga. Aku bersumpah bisa merasakan belahan pantatku seolah terbelah, yang menambah rasa sakitku.“Ini semua salahmu!” seruku pada Gabriel sambil mencengkeram erat tangannya. Aku menatap tajam padanya dengan nafas yang menderu. Batang hidungku kembang-kempis untuk berusaha meraup sebanyak-banyaknya oksigen ke paru-paruku. “Ayo, Hana, ejanlah!” ujar Ava sambil menyeka keringat dari dahiku. “Jangan pedulikan Gabriel.”“Jaha

  • PENYESALAN MANTAN SUAMI   Bab 531

    “Tidak apa-apa, sayangku. Ibu hanya akan melahirkan. Ingatkah yang Ibu katakan padamu apa yang akan terjadi ketika sudah waktunya?”Dia menganggukkan kepalanya. “Iya. Ibu bilang akan merasa kesakitan, tapi aku tidak seharusnya takut, sebab itu bagian dari melahirkan bayi ke dunia.”“Bagus,” ujarku sambil meringis saat sakit kontraksi kembali menghampiri. “Itulah yang terjadi sekarang, jadi janganlah takut.”Gabriel menggenggam tanganku dan membantuku keluar dari kamar. Aku bernafas melalui hidung dan mulutku, tapi jujur saja. Ini sama sekali tidak membantu, ‘kan?“Aku hanya tidak paham. Kenapa Ibu harus kesakitan? Kenapa bayinya tidak langsung lahir saja tanpa menyakiti Ibu?”Hal terakhir yang kuinginkan adalah menorehkan trauma pada putriku dengan menjelaskan padanya bahwa rasa sakit memang lumrah untuk mengeluarkan bayi dari diriku. Dia pasti akan ingin tahu mengapa bayi harus dikeluarkan dengan mengejan, dan aku harus menjelaskan bahwa bayi itu besar, dan jalan keluarnya lebih kecil

Scan code to read on App
DMCA.com Protection Status