Beranda / Fantasi / PENDEKAR Sabda JAGAD / Bab 145. JANJI SANG MAHARAJA

Share

Bab 145. JANJI SANG MAHARAJA

"Mas Jalu! Kirana!" seru Baruna memanggil kedua sahabatnya itu dengan gembira.

Baruna tengah berjalan melewati taman istana menuju ke gerbang istana Kashimpa, saat sepasang matanya melihat Jalu daan Kirana yang tengah berada di taman itu.

"Wah! Rupanya Mas Baruna dan Ayu telah sampai di istana," sahut Jalu membalas dengan wajah senang. Kirana pun mengangguk tersenyum kerah Baruna dan Ayu.

Nampak Ayu sedikit rikuh dengan keberadaan Jalu dan Kirana, dirinya masih merasa bersalah atas kejadian di danau Dua Naga dahulu. Dan Jalu tentu saja bisa membaca apa yang tersirat di hati Ayu saat itu.

"Wah Ayu, senang bertemu lagi denganmu di sini. Setelah kau menjadi sahabat Mas Baruna, berarti kau juga adalah sahabat kami Ayu. Selamat ya," ucap Jalu, seraya tersenyum ke arah Ayu.

"Iya Ayu, kejadian kemarin pasti karena salah paham saja. Sekarang kita adalah sahabat," Kirana pun akhirnya tersenyum, seraya berkata menimpali ucapan kekasihnya.

"Terimakasih Mas Jalu, Kirana. Senang rasanya bisa bersa
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status