Share

Bab 52: Bayang Bayang Masa Lalu

Malam di Lembah Hantu kembali sunyi, namun ketenangan itu tidak menghapus bayang-bayang masa lalu yang terus membayangi Pendekar Buta, Wira, dan Sri Langit. Setelah berhasil mengalahkan makhluk-makhluk kegelapan, mereka bertiga berkumpul di alun-alun desa, berusaha merencanakan langkah selanjutnya.

Mereka duduk melingkar di atas rumput yang lembut, sinar bulan menerangi wajah-wajah mereka yang lelah namun bersemangat. “Apa langkah kita selanjutnya?” tanya Wira, tatapannya serius. “Kita harus mempersiapkan diri untuk kemungkinan terburuk. Kegelapan mungkin akan kembali dengan kekuatan yang lebih besar.”

Pendekar Buta mengangguk. “Benar, kita harus memperkuat pertahanan desa dan melatih lebih banyak penduduk. Namun, ada satu hal yang mengganggu pikiranku,” dia berkata dengan nada berat. “Kita perlu mencari tahu lebih banyak tentang makhluk-makhluk ini dan dari mana mereka berasal.”

Sri Langit, yang duduk di samping Pendekar Buta, menambahkan, “Aku memiliki beberapa catatan kuno yang mu
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status