Share

Mengobati kaki Dewi

Syukurlah alhamdulillah. Banyak-banyak istighfar juga bersyukur. Allah selalu melindungi kamu."

Obrolan mereka terus berlanjut, penyampaian Ustad Sidik yang terkesan ringan, mudah difahami oleh siapa pun yang mendengarnya. Kicau burung semakin riuh, laksan alunan nada indah di pagi hari.

"Saya pamit dulu ya, sudah siang. Maaf, saya masih pagi-pagi sekali sudah bertamu," kata Ustad Sidik seraya bangkit dari duduknya. Dia menjabat tangan Roni. 

Ustad  menangkupkan tangan ke arah Dewi juga Bu Ipah. Mereka juga membalas dengan hal yang sama. 

"Gak papa Ustad. Malah kami senang dan sangat berterima kasih, sudah dapat siraman qolbu pagi-pagi," sahut Roni. Dia antar Ustad Sidik sampai keluar halaman rumah.&n

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (7)
goodnovel comment avatar
Sri Celik Haryani
udah ada 5 cerita diulang dinovel ini
goodnovel comment avatar
Hany Mahanik
Kok diulang ya?
goodnovel comment avatar
Iwan Kriswanto
korup koin?
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status