Share

Bab 167

Penulis: Miss.EA
last update Terakhir Diperbarui: 2025-02-02 08:00:00
***

Beberapa minggu kemudian…

"Bagaimana kondisinya?"

Seorang pria paruh baya dengan penampilan rapi dan formal bertanya kepada seorang Dokter yang berdiri di sampingnya. Tatapannya terarah jauh ke depan, memandang seorang perempuan yang duduk di kursi roda.

Dari kejauhan, perempuan itu terlihat
Lanjutkan membaca buku ini secara gratis
Pindai kode untuk mengunduh Aplikasi
Bab Terkunci

Bab terkait

  • One Night Stand   Bab 168

    Ia berjalan ke meja resepsionis dan menyampaikan maksud kedatangannya. "Saya ingin bertemu Victor," ujarnya dengan nada tegas. Namun, karena Mr. Blake tidak memiliki janji dengan sang CEO, pihak resepsionis meminta maaf dan memintanya untuk menunggu di ruang tunggu yang telah disediakan. "Tolong t

    Terakhir Diperbarui : 2025-02-02
  • One Night Stand   Bab 169

    Deg! *** Beberapa menit kemudian… Mr. Blake keluar dari gedung pencakar langit Arms Technologies Corporation dengan langkah cepat dan berat. Wajahnya gelap, menahan emosi yang berkecamuk di dadanya. Begitu tiba di lobi, ia langsung masuk ke dalam mobil yang sudah menunggunya di depan pintu. Ia m

    Terakhir Diperbarui : 2025-02-02
  • One Night Stand   Bab 170

    *** Lucy yang sedang asyik menonton TV di lantai dasar dikejutkan oleh telepon dari Victor. Suaranya terdengar tegang saat memberitahunya bahwa Mary sedang kesakitan di kamar. Tanpa menunggu lama, Lucy langsung bergegas naik ke lantai dua menuju kamar majikannya. Begitu pintu kamar terbuka, ia mel

    Terakhir Diperbarui : 2025-02-02
  • One Night Stand   Bab 171

    Mary terlihat semakin lemah, keringat mengucur deras dari dahinya. Wajahnya memucat menahan rasa sakit. Dokter Amelie memberi arahan kepada tim medis untuk memastikan semua peralatan siap dan steril. “Nona Mary,” ujar Dokter Amelie lembut, mendekat, “Tarik napas dalam-dalam, lalu keluarkan perlahan

    Terakhir Diperbarui : 2025-02-02
  • One Night Stand   Bab 172

    Victor, yang masih tampak bingung, menggelengkan kepala, menatap Mary, lalu kembali memandang dokter. Dengan raut wajah tegang, ia berkata, “Anda mau menjahit lubangnya? Anda berniat menutupnya?! Yang benar saja, Dokter!” suaranya terdengar setengah geram, namun lebih didorong oleh rasa cemas. Kali

    Terakhir Diperbarui : 2025-02-02
  • One Night Stand   Bab 173

    *** Tiga minggu kemudian... Mary dirawat di rumah sakit selama lima hari pasca melahirkan. Setelah itu, mereka kembali ke rumah bersama bayi mereka yang menjadi pusat perhatian dalam kehidupan baru mereka. Dalam tiga minggu terakhir, hari-hari mereka diwarnai dengan proses adaptasi menjadi orang

    Terakhir Diperbarui : 2025-02-02
  • One Night Stand   Bab 174

    Mary memutar matanya dengan malas, lalu beralih menatap Zack. “Daddy-mu pandai membual. Kamu jangan seperti itu ya, sayang,” balasnya, diikuti tawa Victor. “Oh iya, sayang, hari ini Moretti mau datang, katanya dia rindu ingin bertemu dengan Zack,” kata Mary. Victor mengangguk pelan sebagai respon—

    Terakhir Diperbarui : 2025-02-02
  • One Night Stand   Bab 175

    *** Tak lama setelah panggilan video dengan Victor berakhir, Mary kedatangan tamu yang tak lain adalah Moretti. Sebelum Victor berangkat tadi pagi, Mary sudah memberitahu pria itu bahwa hari ini Moretti akan berkunjung ke rumah mereka. Hubungan Mary dengan Moretti terjalin cukup akrab sejak momen

    Terakhir Diperbarui : 2025-02-02

Bab terbaru

  • One Night Stand   Bab 223

    *** Hari itu penuh dengan aktivitas seru. Mereka menjelajahi jalur hiking pendek yang mudah untuk anak-anak, melewati hutan mangrove yang teduh. Zack bersama Calvin dan Valentin tampak kagum melihat kepiting kecil di sela-sela akar pohon, sementara Katty dan Cassandra sibuk mengumpulkan daun-daun u

  • One Night Stand   Bab 222

    *** Setibanya di lokasi camping, keluarga Victor dan Mary langsung terpukau oleh keindahan alam yang terbentang di hadapan mereka. Taman itu memiliki pemandangan yang memanjakan mata: pepohonan mangrove yang rimbun, udara segar dengan aroma laut yang khas, dan suara burung-burung yang berkicau merd

  • One Night Stand   Bab 221

    *** "Katty sudah dibantu oleh Daddy, Mom," jawab Zack sambil menunjuk ke arah luar rumah. Mary hanya mengangguk pelan, merasa lega mendengar semua sudah terkendali. Sementara itu, di halaman depan, Katty yang berusia tiga tahun tampak bersemangat membantu Victor memuat barang-barang ke dalam mobil

  • One Night Stand   Bab 220

    *** Empat Tahun Kemudian… Tak terasa waktu berlalu begitu cepat. Sudah lima tahun usia pernikahan Mary dan Victor. Kehidupan mereka dipenuhi kebahagiaan, berkat cinta yang terus tumbuh dan keluarga kecil yang mereka bina bersama. Dari pernikahan mereka, Tuhan menganugerahi dua buah hati yang menj

  • One Night Stand   Bab 219

    *** Victor kemudian menegakkan tubuh, berdiri menjulang di hadapan Mary yang tengah terengah-engah. Kedua tangannya bergerak menurunkan celana serta boxer, kemudian berlanjut dengan kaos hitam yang melapisi tubuh atletisnya. Hingga kini, Victor berdiri dengan tubuh polos tanpa sehelai benang yang m

  • One Night Stand   Bab 218

    *** "Victor!" pekik Mary terkejut, tubuhnya memantul ringan saat ditempatkan di permukaan kayu yang dingin. Refleks, tangannya mencengkeram bahu kokoh suaminya, mencari keseimbangan. Victor menatapnya lekat, wajahnya begitu dekat hingga Mary bisa merasakan hangat napasnya. Ada intensitas di matany

  • One Night Stand   Bab 217

    *** Mary mengalihkan pandangannya ke dinding kamar, memperhatikan jam besar di sana. Jarum jam menunjukkan waktu yang sudah cukup larut. Ia menghela napas, menyadari suaminya masih saja sibuk di ruang kerja. "Sudah jam segini, tapi dia masih bekerja," gumamnya pelan, nada suaranya seperti protes ke

  • One Night Stand   Bab 216

    *** Langit Miami, Florida, kini telah diselimuti kegelapan malam. Mary, baru saja menyelesaikan ritual malamnya setelah menidurkan putra kecilnya, Zack. Anak lelaki itu telah lelap di kamarnya, meninggalkan keheningan di rumah mereka. Mary melangkah masuk ke dalam kamar mandi, membasuh wajahnya d

  • One Night Stand   Bab 215

    Dominic menghela napas panjang, seolah beban berat terangkat dari pundaknya. “Syukurlah,” gumamnya, nyaris seperti bicara pada dirinya sendiri. Namun, matanya melirik sekilas ke arah Michael, seolah ingin memastikan reaksi menantunya. Michael, yang sedari tadi memperhatikan dengan seksama, memicing

Jelajahi dan baca novel bagus secara gratis
Akses gratis ke berbagai novel bagus di aplikasi GoodNovel. Unduh buku yang kamu suka dan baca di mana saja & kapan saja.
Baca buku gratis di Aplikasi
Pindai kode untuk membaca di Aplikasi
DMCA.com Protection Status