Share

Bab 0120

Penulis: Miss.EA
last update Terakhir Diperbarui: 2025-01-26 08:01:00
Namun, Victor belum berhenti; dia berdiri di atas Mr. Blake yang kini meringkuk lemah, pandangan penuh dendam menyala di matanya. Tanpa ragu, Victor menendang tubuh pria itu, membuat Mr. Blake menggeliat kesakitan, merintih lemah sambil menutupi tubuhnya yang semakin babak belur.

Victor tak menunju
Bab Terkunci
Lanjutkan Membaca di GoodNovel
Pindai kode untuk mengunduh Aplikasi

Bab terkait

  • One Night Stand   Bab 0121

    Wajah Mr. Blake semakin pucat, matanya berkaca-kaca, dan rasa malu yang menghancurkan itu jelas tergambar di wajahnya. Pernyataan Victor mengiris harga dirinya, bukan hanya sebagai seorang pria, tetapi sebagai seorang Ayah. Namun, bahkan dalam situasi ini, Mr. Blake tak bisa membela diri; perasaan

    Terakhir Diperbarui : 2025-01-26
  • One Night Stand   Bab 0122

    *** Olso menghentikan laju mobilnya sejenak, matanya terpaku pada sebuah mobil hitam mengkilap yang meluncur keluar dari area Mansion Mr. Blake. Ekspresinya berubah; keningnya berkerut tajam. "Itu mobil Victor, kan?" gumamnya pelan, suaranya nyaris tak terdengar. Perasaan aneh menyelinap di dadany

    Terakhir Diperbarui : 2025-01-26
  • One Night Stand   Bab 0123

    Anak buahnya mengangguk, mulai memahami keputusan Victor. “Jadi, apa rencananya sekarang?” tanya salah satu dari mereka. “Kita tarik semua persiapan, pastikan barang-barang tidak bergerak ke pelabuhan, dan beri tahu tim di sana untuk menunda semua transaksi yang berkaitan dengan pengiriman ini. Kit

    Terakhir Diperbarui : 2025-01-26
  • One Night Stand   Bab 0124

    Dominic terdiam sejenak, mendengar Victor yang tersulut emosi di seberang telepon. Pria itu tahu betul karakter Victor—sangat loyal, namun tak mudah mempercayai siapapun di luar lingkarannya, apalagi nama-nama seperti Alexander's, Blaxton, atau Abrisam. Tapi Dominic juga tahu bahwa Mr. Blake kini me

    Terakhir Diperbarui : 2025-01-26
  • One Night Stand   Bab 0125

    “Baik, persiapkan semuanya. Kita akan bertemu di lokasi,” jawabnya tegas. “Baik, Tuan,” sahut sekretarisnya cepat sebelum panggilan berakhir. Victor meletakkan ponselnya di atas meja, mengambil napas dalam untuk kembali memusatkan pikirannya pada tugas lainnya. Tanpa membuang waktu, ia berdiri dan

    Terakhir Diperbarui : 2025-01-26
  • One Night Stand   Bab 0126

    *** Setelah selesai meeting dengan klien, Victor bersama sekretarisnya langsung menuju kantor. Mereka hanya berada di kantor untuk waktu yang singkat sebelum pergi lagi. Sekretaris Victor pulang karena saat itu sudah jam 5 sore, sementara Victor kembali lagi ke markas. Di markas, ia mendiskusikan

    Terakhir Diperbarui : 2025-01-27
  • One Night Stand   Bab 0127

    Oslo hampir saja menyemburkan tawa. "Aku rasa tidak mungkin Mary menyukai bunga itu," ujarnya. "Jadi maksudmu Jihan berbohong?" tanya Victor. Oslo menggelengkan kepala. "Bukan begitu maksudku. Aku tidak bilang kalau Nona Jihan yang berbohong. Tapi aku justru curiga kalau orang yang membalas pesanm

    Terakhir Diperbarui : 2025-01-27
  • One Night Stand   Bab 0128

    "Oke. Oh ya, sampaikan salamku padanya, ya?" pinta Jihan. "Ya, nanti aku sampaikan padanya," jawab Victor. Setelah itu, panggilan pun berakhir dengan Jihan. "Benar bunga bangkai?" tanya Oslo, sengaja menggoda, karena dia sudah mendengar bahwa Mary menyukai bunga lili. "Itu tidak benar. Si Michael

    Terakhir Diperbarui : 2025-01-27

Bab terbaru

  • One Night Stand   Bab 0203

    Mary berdiri di tengah kamar, memandangi suasana yang berantakan—selimut yang tergeletak di lantai, bantal yang tak pada tempatnya, dan meja kecil yang dipenuhi barang-barang. Pandangannya sempat kosong, tetapi ia menarik napas panjang, memutuskan untuk mulai merapikan kamar. Ia mengambil selimut y

  • One Night Stand   Bab 0202

    Lucy dan Olso duduk di sofa di ruang tengah, tampak kebingungan. Mereka saling pandang, mencoba membaca situasi, tetapi tidak berani bertanya apa-apa. Mereka tidak tahu apa-apa soal kecurigaan Mary terhadap Victor, apalagi mengenai keterlibatan suaminya dalam kecelakaan yang menewaskan Nathan. Yang

  • One Night Stand   Bab 0201

    *** Tubuh Dominic seketika membeku, matanya melebar karena keterkejutan yang tak dapat ia sembunyikan. Ponsel di tangannya hampir saja terlepas, tapi Hannah dengan cepat menangkapnya sebelum benar-benar jatuh. “Sayang, ada apa?” tanya Hannah, suaranya penuh kekhawatiran saat ia melihat ekspresi Do

  • One Night Stand   Bab 0200

    Taman itu dipenuhi tanaman hijau subur, bunga-bunga bermekaran dalam berbagai warna—menambah keindahan suasana. Sebuah set kursi dan meja rotan dengan bantalan empuk berada di tengah ruangan, tempat semua orang berkumpul dengan santai. Di atas meja, beberapa cangkir teh telah terisi penuh dengan te

  • One Night Stand   Bab 0199

    *** Usai mandi, Mary dan Victor bergegas bersiap-siap tanpa membuang waktu. Begitu semuanya selesai, mereka meninggalkan kamar yang terlihat berantakan dan langsung turun ke lantai dasar. Tidak seperti biasanya, Mary sengaja tidak merapikan kamarnya lebih dulu. Ia tak ingin membuat Nyonya Zaria, C

  • One Night Stand   Bab 0198

    Mary menggigit bibir bawahnya, mencoba mengendalikan perasaan yang perlahan meledak. Tetapi sentuhan Victor, ciumannya, dan suara napasnya yang dekat begitu menggoda, membuatnya sulit berpikir jernih. Napas Mary semakin berat, dan ia tahu Victor sengaja memperlambat waktu mereka. Tanpa berkata apa-

  • One Night Stand   Bab 0197

    Lucy menghentikan kegiatannya sejenak dan beralih menatap Nyonya Zaria. Senyum ramah mengembang di wajahnya. "Tidak, Bibi," jawab Lucy sopan sambil menggeleng pelan. "Aku hanya menyiapkan sarapan untuk kita saja, yang ada di rumah ini." Mendengar percakapan itu, Chiara yang sedang mengawasi Zack di

  • One Night Stand   Bab 0196

    “Bagaimana bisa?” pikir Daisy dengan sesak yang menyelimuti dadanya. Apakah semua yang mereka lalui hanyalah kebohongan? Apakah malam-malam panjang yang mereka habiskan bersama, tawa, pelukan, bahkan cinta mereka, tak ada artinya bagi Nathan? Ia merasa begitu kecil, seolah semua pengorbanannya sia-

  • One Night Stand   Bab 0195

    *** London, UK... Di dalam kamar yang kacau balau, pakaian berserakan di lantai—sebuah dress merah yang tergeletak kusut, bra yang terlempar ke sudut ruangan, celana dalam, boxer, hingga jas pria yang terbuka kancingnya. Aroma pagi yang intens masih tercium samar, tetapi suasana di dalam kamar itu

Pindai kode untuk membaca di Aplikasi
DMCA.com Protection Status