Share

Cemburu Buta

Rino tak mengindahkan ucapan Melly. Lelaki itu lekas masuk ke dalam rumah dan menutup pintu. 

Melly berkali-kali mengetuk pintu, tetapi tidak dibuka oleh sang empu rumah. Rino duduk membeku sambil menunggu Arunika.

Mendadak suara ketukan pintu itu berhenti lima detik. Lelaki berhidung bangir itu menghela napas lega karena Melly sudah tidak ada dalam dugaannya. Namun, kembali terdengar suara ketukan pintu. 

Saking kesalnya Rino langsung membuka pintu dan lantang berkata, "Melly!!"

"Arunika, Mas. Bukan Melly," jawab Arunika sembari menatap sendu Rino.

"Sayang, kamu dari mana?" tanya Rino langsung merengkuh erat tubuh Arunika. Akan tetapi, lekas Arunika mengurai pelukan dari Rino.

Wanita itu gontai berjalan melewati Rino dan hal itu membuat lelaki berkulit putih itu mengerutkan dahi. Bertanya-tanya. Baru saja Rino mau menguntit Arunika. 

Suara bariton membuat Rino langsung menoleh ke sumber suara.

"Lain kali kau jag

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status