Share

Bab 279

"Maaf."

Kata Brian dengan wajah kaku.

Nova tersenyum.

"Berhentilah bicara yang nggak berguna ini, Brian, karena Yasmin sangat penting bagimu, maka tetaplah bersama Yasmin mulai sekarang. Selama kamu nggak menggangguku, aku akan berterima kasih."

Ekspresi Brian berubah jelek setelah mendengar perkataannya.

Apa Nova begitu malas berkomunikasi dengannya?

Apalagi kapan dia mengatakan ingin bersama Yasmin?

Nova tentu saja melihat bahwa raut wajah Brian yang sudah menjadi suram, tapi Nova tetap mengabaikannya.

Brian mendekat dan memegang pergelangan tangannya.

Nova tiba-tiba mengerutkan kening, tapi tiba-tiba menemukan tangannya berlumuran darah.

Sudut bibirnya mengerut, tapi tidak menarik diri darinya sama sekali.

"Ada apa lagi?"

Sudut bibir Brian bergerak dan berbicara dengan susah payah.

"Nova, bisakah kamu memberiku kesempatan untuk berbaikan denganmu? Aku berjanji hal seperti itu nggak akan terjadi lagi. Aku akan menjawab teleponmu kapan saja, oke?"

Nova tertawa, lalu berkata, "Pak Bria
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status