Share

Bab 148

Nova berjalan keluar dari pusat perbelanjaan dan membutuhkan waktu yang lama untuk menenangkan dirinya.

Dia naik taksi untuk pergi ke rumah sakit Susy dan terus berada di sana sampai langit sudah gelap.

Brian sudah kembali saat Nova sampai di rumah.

Brian mengangkat alisnya saat melihat Nova berjalan masuk. "Apakah kamu adalah kucing liar? Apakah kamu nggak bisa pulang setelah keluar?"

Nova meliriknya dan nada bicaranya terdengar sedikit kasar.

"Apakah Pak Brian selalu sesantai ini?"

Raut wajah Brian langsung menjadi masam.

"Nova, kamu habis makan bahan peledak di luar?"

Nova menoleh untuk menatap pria itu dan teringat dengan hinaan Yasmin.

Dia awalnya mengira dia tidak akan memedulikan hal ini.

Dia tidak bisa menahan dirinya untuk memedulikan hal ini.

Hanya saja, Nova sudah tidak ingin berbicara lebih banyak dengan pria ini.

Dia langsung pergi ke kamar tidur.

Brian ikut masuk dengan ekspresi masam.

"Nova, aku buat kamu marah?"

Nova terdiam sejenak. "Nggak."

Raut wajah Brian sama sekal
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status