Home / Romansa / Nona Muda, Mari Bercinta / Kejutan Manis Room Service

Share

Kejutan Manis Room Service

last update Last Updated: 2025-01-26 16:00:00

"Jelaskan apa yang dikatakan oleh Celia di telepon tadi! Apa kau duda beranak empat, Mark? Sungguh bodoh aku—harusnya lamaranmu kutolak mentah-mentah dahulu!" sembur Tuan Arnold Richero yang merasa tertipu oleh sikap simpatik dari dokter spesialis internis itu dulu saat berkunjung ke rumah.

Mark bangkit dari lantai dengan wajah merah padam. Dia merasa telah dipermalukan baik oleh Celia maupun papa wanita itu. Belum juga selesai persoalan mempelai wanitanya yang kabur, Mark harus dipukul hingga jatuh di depan umum. Dia tertawa sinis menanggapi ucapan mantan calon ayah mertuanya.

"Reputasiku sebagai dokter spesialis membuat Anda langsung tertarik, bukan? Lantas kenapa kalau aku punya empat anak di rumah dari hasil pernikahan sebelumnya? Toh aku tidak melakukan pernikahan bigami, istri pertamaku telah wafat setahun yang lalu!" jawab Mark tanpa rasa bersalah. 

"KAU!! Pria sepertimu hanya menyusahkan Celia saja. Ak

Continue to read this book for free
Scan code to download App
Locked Chapter
Comments (26)
goodnovel comment avatar
Dhevitha Fhey
mantapp bngt Bogeman mentahnya. rasain lu mark. hmmm Arnold knapa sih ishh, udah sih ga usah jodoh"in lagi. kalo emang beneran sayang ke Celia, yaudah dong biarkan aja Celia pilih sndiri. percayakan aja pada Celia karna yg menjalani itu ya Celia, bukan lu ataupun yg lainnya.
goodnovel comment avatar
Abrina Aghnia
menurutku biarlah celia mencari jodohnya sendiri aja lah tuan arnold , , daripada nanti dia kabur2an lagi , , toh dia kali ini lg dekat dengan pria yang kamu tolak waktu itu
goodnovel comment avatar
yesi rahmawati
Semoga saran dari Carlos bikin papanya celia sadar dan gak menjodohkan celia lagi
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

  • Nona Muda, Mari Bercinta   Calon Suami Ketiga

    "Selamat siang, Sir. Ada Mister Adam Hopkins yang ingin bertemu dengan Anda!" lapor Carlos Peron di ruang kantor kediaman Richero.Tuan Arnold Richero teringat nama pria muda yang sempat menaruh hati kepada Celia dan mencoba meminang putri bungsunya itu belum lama ini. Adam Hopkins berasal dari Kentucky, keluarganya masih termasuk keturunan bangsawan asal Inggris yang membiakkan kuda-kuda ras murni berharga mahal di daerah sekitar Sungai Missisipi."Persilakan dia masuk, Carlos!" sahut papa Celia antusias.Pria berambut cokelat kemerahan seperti warna kayu mahoni itu menghampiri Tuan Arnold dan menjabat tangan dengan senyuman lebar. "Halo, Mister Arnold. Apa kabar?" sapanya sopan."Hai, Adam. Senang bertemu lagi denganmu di Kansas. Kabarku ... tidak terlalu baik. Mungkin kau bisa membantu persoalanku. Bagaimana peternakan kudamu di Kentucky?" ujar Tuan Arnold basa-basi. Dia duduk di sofa berhadapan d

    Last Updated : 2025-01-26
  • Nona Muda, Mari Bercinta   Demi Melindungi Wanita Kesayangannya

    Pramusaji kafetaria ice skating rink menghampiri mereka untuk mengirimkan dua gelas hot chocolate dan dua hotdog yang beraroma lezat. Morgan membiarkan Celia menikmati menu sederhana itu dengan tenang dan tak mengganggunya dengan desakan apa pun.Dalam benak chef tampan itu, dia berpikir untuk membaca buku psikologi dari pakarnya mengenai trauma kejiwaan yang melatar belakangi trust issue. Dia ingin memahami dari sisi Celia saat menjalani hubungan baru dengan pria seperti dirinya. Ada perasaan menyesal karena satu malam panas bersama Celia kemarin. Kesan yang ditimbulkan justru Morgan memanfaatkan situasi mabuk Celia sehingga mereka bercinta."Setelah menghabiskan hotdog, aku ingin berseluncur es lagi, Morgan. Kalau kau sibuk, pergi saja duluan. Toh aku bisa pulang sendiri karena menginap di unit condotel di atas!" ujar Celia sengaja menaruh jarak di antara mereka."Aku tak ada kesibukan lain petang ini sampai mala

    Last Updated : 2025-01-27
  • Nona Muda, Mari Bercinta   Merawat Bayi Besar

    Seusai berenang pagi di kolam renang indoor yang ada di condotel, Celia segera berjalan-jalan mencari sarapan di gerai penjual makanan di gedung yang sama. Pilihannya jatuh di masakan oriental, Celia masuk ke restoran itu dan bertanya ke waitress berseragam baju cheongsam merah dengan sulaman gambar naga warna emas, "Selamat pagi, Miss. Apa di sini menyediakan menu sarapan untuk orang sakit?""Selamat pagi juga, Miss. Kami menyediakan menu herbal juga. Kalau boleh tahu sakit apa yang diderita orang yang sedang Anda carikan sarapan pagi ini?" jawab waitress bernama Ching Yan itu."Luka yang didapat semalam karena tebasan pisau di lengan. Dokter sudah menjahit lukanya dan sekarang dalam masa penyembuhan!" cerita Celia agar menu yang dia butuhkan sesuai fungsinya."Sup krim dengan daging kepiting dan jagung manis pipil akan cocok untuk orang setelah operasi yang meninggalkan bekas luka jahitan. Bihun goreng dengan Dag

    Last Updated : 2025-01-27
  • Nona Muda, Mari Bercinta   Menyerah Sekali Lagi Di Atas Sofa

    Berhari-hari rutinitas Celia selama tinggal di luar kediaman Richero adalah mengurusi Morgan. Dia bolak-balik dari condotel ke penthouse chef tampan itu untuk mengurusi segalanya terkait pemulihan luka di lengan Morgan.Pasangan itu tetap bertahan dengan hubungan tanpa status sekalipun ketertarikan di antara Morgan dan Celia terlihat jelas satu sama lain. Mereka mengobrol apa saja dan Celia mulai belajar dasar-dasar memasak dari ahlinya dapur.Siang itu Celia sedang mencoba membuat rice bowl chicken katsu homemade dengan saus barbeque di dapur penthouse Morgan. Selangkah demi selangkah dia dipandu oleh chef tampan yang duduk mengawasinya dari island table."Goreng chicken katsunya hingga berwarna golden brown dengan api sedang. Jangan sampai gosong jadi harus dibalik tepat waktu di wajan, Celia!" ujar Morgan seperti tutor privat memasak.Celia tertawa renyah dan menjawab, "Apa asisten dapurmu p

    Last Updated : 2025-01-27
  • Nona Muda, Mari Bercinta   Pesona yang Menggetarkan Naluri Celia

    "Morgan—aku takut papa akan marah karena mendengar suara janggalku saat orgasme tadi!" cicit panik Celia. Dia membiarkan Morgan memberinya afterplay setelah percintaan marathon mereka hingga lupa waktu.Kecupan-kecupan bibir yang basah itu di kulit Celia membuatnya meremang. Morgan tersenyum puas, dia terlalu mabuk asmara saat ini dan tak peduli apa yang akan dipikirkan Tuan Arnold tentang putrinya. Kapan saja diminta, dia siap menikahi Celia!"Bagaimana kalau kau katakan ke papamu bahwa sekarang kamu sudah punya kekasih? Dari pada dijodohkan dengan sembarang tuan muda kaya playboy atau duda beranak empat, aku terbukti bisa mengurusimu dengan sangat memuaskan, Celia!" goda Morgan penuh percaya diri.Dia mengangkat tangan kanannya untuk dijadikan tumpuan kepala ketika berbaring di sofa. Celia beringsut menyelinap ke sisi Morgan dan menyandarkan kepalanya di dada bidang chef tampan itu."Ak

    Last Updated : 2025-01-28
  • Nona Muda, Mari Bercinta   Mengelabuhi Celia Agar Ikut Ke Kentucky

    "Papa, cobalah dengarkan aku sekali saja! Celia kabur dari pernikahannya dengan Mark dan sudah seminggu lebih tak pulang ke rumah. Malahan Papa dengar sendiri suara janggal itu tadi. Aku tak cukup bodoh untuk berpura-pura tidak tahu sedang apa dia di sana! Makin tak ada akhlak saja si Celia ini!" Esmeralda merepet di ruang keluarga mengkritik papanya yang terlalu memberi kebebasan kepada Celia.Tuan Arnold mengerutkan keningnya dengan hati gelisah. Dia pun pernah muda dan mengalami beberapa petualangan liar bersama wanita-wanita di zamannya. "Esme, sudah dua kali Celia menolak untuk dinikahkan ... dia kabur sebelum mengucap janji suci. Papa memang telah menerima lamaran Adam Hopkins, pria asal Kentucky yang latar belakangnya mengesankan. Akan tetapi, tak ada jaminan Celia akan setuju bila dipaksa!" jawabnya.Mama Celia pun menyahut, "Kita harus buat Celia tidak bisa kabur, Hubby. Sebaiknya jangan beri tahu tentang rencana pernikahan ini kepadanya terlebih dahulu. Dia harus mau ikut ki

    Last Updated : 2025-01-28
  • Nona Muda, Mari Bercinta   Kecurigaan Akan Dijodohkan Lagi

    "Akhirnya kamu pulang juga, Celia Sayang!" Tuan Arnold Richero menyambut kepulangan putri bungsunya yang bengal itu dengan pelukan hangat. "Apa kabar, Papa? Kuharap kegagalan pernikahanku dan Mark kemarin yang terakhir kalinya. Aku hanya ingin menjalani hari-hariku dengan tenang tanpa terikat dalam sebuah komitmen, Pa!" balas Celia. Dia pantas merasa waswas disuruh pulang karena alasan yang sama; dipaksa menikah.Tuan Arnold Richero berdehem tak nyaman. Alasannya memanggil Celia pulang karena dia akan mengajak putri bungsunya menemui keluarga Hopkins dan Adam. "Papa hanya ingin kamu mendapatkan yang terbaik. Jangan salah mengartikannya, Celia. Memang tentang status Mark yang telah mempunyai empat anak, itu kesalahan fatalku. Sudahlah, kita buka lembaran baru lagi saja. Apa kamu sudah makan siang?" sahut papa Celia seraya merangkulnya menuju ke ruang makan.Sebenarnya Chef Morgan telah memberikan Celia banyak makan sebelum merelakan wanita kesayangannya itu pulang ke rumah. Namun, Cel

    Last Updated : 2025-01-28
  • Nona Muda, Mari Bercinta   Berkunjung Ke Peternakan Kuda Blue Ivy

    Pesawat American Airlines yang membawa keluarga Richero mendarat jelang tengah hari di Bandara Blue Grass, Lexington, Kentucky. Sebenarnya ada enam bandara yang beroperasi secara komersil untuk pesawat umum di Kentucky. Namun, yang terdekat dengan tempat tinggal keluarga Hopkins adalah bandara tersebut.Celia melangkah turun dari kabin pesawat hanya membawa tas selempang saja karena kopernya akan diurusi oleh para pengawal. Selama penerbangan, dia memilih untuk tidur saja. Esmeralda dan Austin berada sederet dengan bangkunya. Dia malas sekali melihat kemesraan mereka."Ke marilah bersama Papa saja, Celia!" panggil Tuan Arnold. Dia melangkah menuju gerbang kedatangan penumpang dan mencari-cari sosok Adam Hopkins yang jangkung dengan badan tegap berotot.Pria muda jelang 30 tahun itu melambaikan tangan dengan wajah penuh senyuman ketika melihat calon istrinya dan calon papa mertuanya. Adam menyambut ramah dengan jabatan ta

    Last Updated : 2025-01-29

Latest chapter

  • Nona Muda, Mari Bercinta   Ulah Licik Elizabeth

    Morgan semakin merindukan Celia setelah telepon mereka berakhir. Dia menghela napas lalu mengisi daya ponsel di nakas samping tempat tidur. Masih lusa barulah dia bisa kembali ke Kansas. Pekerjaan memasak di Gedung Putih tidak bisa diwakilkan bila tidak dalam keadaan sangat terpaksa karena menyangkut reputasi bisnis jasa boga Tasty Guaranted yang dia besarkan dari nol.Malam bergulir lambat menuju pagi, alarm di handphone Morgan meraung-raung berusaha membangunkan chef tampan yang masih membenamkan wajahnya di bantal. "Huhh ... cepat sekali pagi tiba!" gumam Morgan seraya meraih benda pipih yang terus berisik memekakkan telinganya.Dia menatap angka jam di layar ponsel lalu menyeret tubuhnya ke bawah shower. Air dingin menjadi opsi terbaik agar sel-sel sarafnya dapat tersegarkan setelah terlelap semalaman.Pikiran Morgan terbagi antara pekerjaan dapur yang akan dikerjakannya di The White House dan istrinya. Dia sangat ri

  • Nona Muda, Mari Bercinta   Mantan Gagal Move On

    "Creamy Mushroom Black Pepper Salmon with Spinach apa sudah siap?" seru Morgan di tengah dapur Gedung Putih yang hectic dengan suara alat masak berbunyi bergantian bak orchestra.Chef Eugene Botswa yang terbiasa menjadi asisten executive chef menyahut, "Ready, Chef!""Minta pelayan mengeluarkan kereta hidangan salmon setelah ini kita fokus ke dessert sebagai penutup makan malam tamu Mister President!" ujar Morgan sembari memeriksa progres Tres Leches Cake atau yang dikenal dengan nama Dulce De Tres Leches, dessert lezat berupa kue bolu ringan yang direndam dalam tiga campuran susu manis dengan topping whipcream dan stroberi segar. Kue dingin ini terkenal di Mexico dan Amerika.Aroma manis susu menguar di dalam dapur dan menerbitkan air liur bagi siapa pun yang menciumnya. Kepiawaian Morgan sebagai executive chef tak diragukan oleh kru dapurnya. Pilihan menu darinya tak pernah monoton dan selalu extraordinary

  • Nona Muda, Mari Bercinta   Bersembunyi Dari Keluarga Richero

    Hurricane Restoran. Papan nama berhias lampu neon terang mengelilingi tulisan berwarna merah keemasan yang menyiratkan kemewahan itu menyambut mobil-mobil para pengunjung yang berhenti menurunkan penumpang. John memarkir sendiri mobilnya dan menolak jasa vallet parking usai menurunkan Emilia Pilscher di depan pintu masuk restoran. Alasannya agak jika terjadi sesuatu tak terduga, dia dapat langsung kabur dengan mobil miliknya karena tahu di mana lokasi terparkir.Sesaat menunggu John bergabung dengannya di depan pintu restoran menyisakan ketegangan di wajah Emilia. Dari kaca pintu restoran dia melihat keluarga Richero ditemani seorang pria muda perlente duduk mengelilingi meja makan bundar. Mereka tertawa riang sembari berbincang seru.'Ahh sialan! Bagaimana bisa restoran yang dimiliki kolega John juga dipilih sebagai tempat keluarga laknat itu makan malam?!' gerutu Emilia sambil mengamati rombongan kecil itu dari depan pintu restoran.John menghampiri wanita itu dan menepuk bahunya.

  • Nona Muda, Mari Bercinta   Ajakan Kencan Di Luar Penjara (21+)

    "Wow, Emmy kau sangat beruntung dipuja oleh sang penguasa penjara!" sanjung Anne yang melihat koleksi perawatan tubuh dan juga kosmetik yang dimiliki teman satu sel tahanannya itu.Lilly pun menimpali, "Rambutmu yang dipangkas cepak oleh Katlin Rookie juga sudah tumbuh makin panjang berkat shampo dan krim yang diberikan oleh John Barlow!"Senyuman sombong terukir di bibir Emilia Pilscher, dia memang bak seorang ratu kecil di penjara wanita Kansas City saat ini melengserkan posisi Katlin Rookie. Wanita malang sok hebat itu mengalami depresi berat akibat pembalasan dari John tempo hari karena memimpin pengeroyokan serta penganiayaan atas dirinya.Katlin kini dijauhi oleh seisi penjara wanita, terkadang senior juga membully dia seenak perut mereka. Tak ada lagi bekingan dari John Barlow yang membuat narapidana berkepala plontos itu mengangkat dagunya arogan di hadapan penghuni penjara lainnya."Aku mema

  • Nona Muda, Mari Bercinta   Cinta Baru Untuk Esmeralda

    "Peter, pulanglah duluan ke rumah. Petang ini aku akan diantarkan oleh Dokter Jeffrey Norton!" titah Esmeralda kepada sopir yang menjemputnya di depan pintu keluar Richero Center Building.Dokter tampan itu memang belum tiba di tempat kerja Esmeralda, lalu lintas sore pada jam pulang kantor selalu macet. Maka Esmeralda duduk menunggu di coffee shop yang ada di lantai lobi. Dia memesan segelas Iced Caramel Machiato untuknya dan Caffe Americano untuk Dokter Jeff sembari memeriksa ponselnya.Nampaknya Celia sudah pulang dari perjalanan bulan madu panjangnya bersama Morgan sore ini, Esmeralda mendapat pesan dari papanya. Sejenak memang Esme pernah merasa tertarik dengan Morgan Bradburry. Chef itu sangat tampan dan berkharisma, wanita mana yang tidak jatuh hati. Akan tetapi, hubungannya dengan Celia semakin membaik pasca Emilia Pilscher dijatuhi vonis pidana. Esmeralda memupus rasa suka yang berlebihan di hatinya.Saat dia se

  • Nona Muda, Mari Bercinta   Semakin Lengket Setelah Pertikaian

    Pesawat yang membawa rombongan kecil itu kembali ke Kansas seusai liburan bulan madu Celia bersama Morgan. Penerbangan dari Asia Tenggara itu menuju Amerika Serikat menghabiskan waktu seharian."Hubby, apa kau tidak kelelahan? Sesampainya di Kansas, kamu harus segera berangkat ke Washington!" ujar Celia cemas. Dia sendiri merasakan badannya begitu letih dan mulai jetlag."Memang pasti melelahkan, tetapi aku harus menjalani pekerjaan itu, Sayang. Yang terpenting, selama kutinggalkan ke luar kota, kamu jaga diri baik-baik ya!" pesan Morgan. Dia tetap akan menempatkan pengawal menjaga Celia, tetapi istrinya juga harus berhati-hati."Iya. Aku janji akan jaga diri baik-baik selama kamu pergi bekerja. Dan tolong beri kabar sesering yang kau bisa selama berada di Washington. Aku pencemburu bila menyangkut pria yang kucintai, ada Elizabeth di sana bersamamu. Sebenarnya aku kurang suka!" Celia mengungkapkan keberatannya, te

  • Nona Muda, Mari Bercinta   Aku Ingin Menerkam Istriku yang Menggemaskan (21+)

    "Okay, jadi apa malam ini aku boleh tidur sambil memeluk tubuhmu, Celia?" tanya Morgan seusai mereka menghabiskan menu makan malam berdua.Celia bangkit dari kursinya tanpa menjawab pertanyaan suaminya. Dia memang sengaja menguji kesabaran Morgan. Tak biasanya Celia bersikap tidak sopan dan acuh begitu kepada orang yang disayanginya. Namun, dia masih belum bisa meredakan api amarah di hatinya.Tiba-tiba kakinya terangkat dari permukaan lantai kamar hotel dan tubuhnya mendarat di dekapan Morgan. "Kau ini membuatku terkena serangan jantung! Apa maumu sih?" omel Celia memukuli dada suaminya."Aku ingin menerkam istriku yang menggemaskan ini!" jawab Morgan sembari terkekeh. Dia langsung membawa Celia menuju ke ranjang dan mengecupi ceruk lehernya yang harum. "Arhh ... hentikan, Morgan!" protes Celia. Namun, bibirnya segera menjadi bulan-bulanan pria yang teramat bergairah mencumbunya. 'Ckk ... dia ini! Aku masih kesal karena kebohongannya ... aakh tapi tubuhku mengkhianatiku!' batin Celi

  • Nona Muda, Mari Bercinta   Sama-sama Keras Kepala Meskipun Saling Cinta

    "TING TONG." Suara bel kamar yang ditekan dari luar berbunyi nyaring memupus keheningan di dalam kamar presidential suite yang dihuni oleh pasangan yang tengah berbulan madu itu.Langkah kaki Morgan terasa berat, itu room service yang mengantarkan menu makan malam pesanannya tadi. Dia juga memesan untuk Celia, tetapi istrinya terdiam di ranjang pura-pura tidur mengabaikannya."Permisi, Sir. Saya mengantarkan menu pesanan Anda!" ucap pemuda berkebangsaan Vietnam bermata monolid bermanik hitam itu seraya mendorong kereta susun tiga."Hidangkan di meja dengan rapi!" sahut Morgan. Dia berdiri di tepi pintu mengawasi pegawai room service hotel itu.Setelah pemuda itu pergi, Morgan menutup pintu lalu menghampiri tempat tidur di sisi istrinya berbaring. "Kamu pasti lapar, bukan? Jangan menyiksa diri kalaupun kamu marah kepadaku, Celia!""Kenapa tidak kau biarkan saja aku mati, Morgan? A

  • Nona Muda, Mari Bercinta   Kejutan yang Tak Diharapkan Di Ho Chi Minh

    "Rasanya beberapa hari saja kurang untuk dinikmati di Pulau Lombok. Kuharap kita bisa ke mari lagi suatu hari nanti, Hubby!" ucap Celia saat dia duduk bersama Morgan di ruang tunggu Bandara Lombok, Mandalika.Morgan tertawa kecil. "Setidaknya kunjungan kita ke sini meninggalkan kenangan indah yang tak terlupakan, Celia. Mungkin kita bisa ke mari lagi bersama anak-anak nanti!" "Sepertinya akan lama, seorang bayi dikandung sembilan bulan!" tukas Celia cemberut."Apa belum ada tanda-tanda kehamilan? Aku menantikan kabar gembira darimu, Baby Girl!" Morgan merapikan anak rambut Celia ke balik daun telinganya. Dia memandangi wajah cantik istrinya yang bermata ungu bak batu mulia Amethyst."Aku masih baik-baik saja, tak ada rasa mual atau muntah. Sangat sehat!" jawab Celia.Panggilan boarding penumpang ke kabin pesawat menuju Jakarta sudah terdengar di area tunggu bandara. Pasangan yang sedang berbulan madu itu dijaga enam pengawal naik ke pesawat. Awalnya Celia kurang nyaman, tetapi lama k

Explore and read good novels for free
Free access to a vast number of good novels on GoodNovel app. Download the books you like and read anywhere & anytime.
Read books for free on the app
SCAN CODE TO READ ON APP
DMCA.com Protection Status