Share

73. Situasi Panas

Danu masih memegangi tenggorokannya yang terasa sakit. Akibat insiden tersedak tulang itu, dia merasa sedikit trauma. Susah payah dia mengeluarkan tulang yang menyangkut tiang tenggorokan. Karena bukannya membantu, ibu dan anak yang ada di depannya justru menertawakan dia.

Beruntung Asher dan mertuanya pulang dari masjid. Mereka yang membantu Danu untuk meloloskan diri dari tulang sialan itu.

"Apa kau lihat-lihat?" hardik Sukma yang masih saja kesel dengan kehadiran pria ini.

"Kau memang tidak ada kasihan kepadaku. Durhaka kau Sukma!" hardik Danu setelahnya.

"Ck, selalu saja kata-kata itu yang kau keluarkan. Kau pikir kau tidak zalim kepadaku. Tidak memberi nafkah baik secara lahir maupun batin. Tidak memberikan rasa nyaman dan aman. Kau pikir kau sempurna sebagai seorang bapak dan juga suami?"

Sukma tidak mau kalah dengan ini. Terus aja dia mendebat dengan suaminya.

"Sudah hentikan pertikaian kalian. Kita mulai diskusi saja mengenai apa yang seharusnya kita lakukan."

Jalu menengahi
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
Pendita Keramat
bagaimana update nya sudah ni thor
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status