Share

Melawan Badai

Aris pasrah ketika polisi membawanya ke kantor. Apapun yang akan terjadi ia sudah siap. Yang penting Aris sudah puas, tinju tangan kanannya mendarat sempurna di wajah Heru.

"Jadi benar kamu menyusup ke ruang rawat Heru?" tanya polisi yang memeriksa.

"Benar, Pak."

"Apa tujuannya?"

"Saya dendam sama dia, karena perbuatan Heru yang menyebabkan saya dan Laila mendapat banyak masalah," jawab Aris jujur.

"Tapi kamu tahu caramu itu salah?"

"Ya, saya tahu."

"Orang tuamu masih ada?"

"Masih, Pa."

"Sekarang hubungi dia, biar saya yang bicara?" titah polisi kepada Aris.

Pemuda itu lalu menghubungi Papanya, karena kalau dia menghubungi Mama, urusannya akan semakin ribet.

"Papa akan segera ke sana, kamu tenang saja, ya," kata Papa setelah ponsel Aris diberikan lagi padanya oleh polisi.

Selanjutnya Aris kembali diberondong oleh beberapa pertanyaan terakhir aksinya di rumah sakit. Semuanya Aris jawab dengan jujur, k

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status