Share

Bab 86. Amnesia

Setelah Habib Usman meyakinkan dan membujuk Fatih.

Akhirnya Fatih berlari menuju rumah dan mencari Nenek Awiyah.

"Assalamualaikum, Nek! Ini Fatih, Nek! Nenek dimana?" pekik Fatih sambil mencari Nenek Awiyah di rumah.

Nenek Awiyah yang baru saja menyelesaikan sholatnya tersenyum.

Senang karena bisa mendengar suara riang Fatih.

"Di kamar, Cucuku sayang!" jawab Nenek Awiyah sambil menoleh pada Pintu.

Fatih berada di ambang pintu dengan senyum tipis.

Hati Nenek Awiyah seakan lebih ringan sekarang, wajah super dingin itu sedikit luntur.

"Sini, Sayang!" kata Nenek Awiyah sambil melambaikan tangannya.

Fatih menurut, dan jalan perlahan menuju Neneknya.

"Nek, A—pa Ibu pernah menanyakan Fatih?" tanyanya.

Nenek Awiyah menarik Fatih untuk duduk didepannya.

"Apa kamu berfikir, Ibumu tidak menanyakanmu! Ibumu tidak lagi mencintaimu?" tanya Nenek Awiyah.

Fatih menganggu
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status