Share

Bab 24

"Soal kesempatan kedua, hanya Erika yang berhak untuk menentukannya. Apakah ia akan memberikan kesempatan itu atau tidak. Tapi yang paling penting saat ini, jangan sampai membuat Erika terlalu tertekan dengan permasalahan yang timbul diantara kalian." ucap Indri seolah menyiratkan sebuah makna terpendam untuk Jimmy.

Jimmy melihat keluar jendela, lalu ia menghela napas. "Seandainya aku bisa bertemu dengannya, aku tidak akan mengulangi kesalahan yang sama dan tidak akan membiarkan Erika merasa tertekan atau pun tidak bahagia. Aku sangat mencintai dia, dan baru kali ini aku seperti orang gila tanpa adanya Erika di sisiku." ucap Jimmy putus asa. Pandangannya menerawang jauh ke depan, seolah ia sangat berharap adanya kejelasan dimana keberadaan Erika.

"Setidaknya tolong beritahu aku kalau kamu mempunyai kabar terbaru tentang dia. Termasuk tentang keberadaan dia saat ini." ucap Jimmy dengan nada memohon pada Indri. Saat ia sudah kembali berpaling dari melihat keluar jendel

Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status