Share

Bab 35. Di Antara Dua Cinta

Raga membawa Nesa ke ruangan kerjanya.

“Sayang, kamu kenapa nekat sekali ketemu Papa seperti itu?” Raga mendudukkan Nesa di sofa ruangannya yang nyaman. Ia mengelus pipi Nesa yang masih menyala, ingin menenangkan gadisnya yang tampak marah.

“Aku tidak mau terus dalam keadaan ragu, Mas. Apalagi kita sudah terlanjur jauh melangkah. Sementara mereka justru membuat kita semakin bingung.”

“Apa kamu tidak khawatir Papaku makin marah dan menghalangi rencana kita?”

Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status