Share

Terpukul

"Kau terlalu lama berpikir!" Aji mendengus kesal. 

Dalam sepersekian detik berikutnya, tiba-tiba terdengar suara mengerang kesakitan dan disusul ambruknya seorang pendekar Celurit Merah yang tersisa. 

Tanpa disadari siapapun, lelaki tampan itu melesatkan tongkat bambu kuning di tangannya dengan begitu cepat. Dengan tepat, tongkat bambu kuning itu menembus jantung lelaki yang berada tidak jauh di depannya.

Aji berjalan mendekati lelaki yang sudah tergeletak tak bernyawa itu dan mencabut tongkat bambu kuning yang masih tertancap di jantungnya.

Sementara satu orang yang masih hidup tapi mengalami luka berat, hanya bisa menatap teman-temannya yang sudah tewas. Dia merasa sudah tidak ada gunanya lagi untuk hidup lebih lama. Dan keputusan tragis pun harus diambilnya. Dia menggorok lehernya sendiri hingga tewas di tempat. 

Aji tidak bisa berbuat apa-apa dengan keputusan lelaki itu. Padahal sedianya dia perlu informasi sedikit dengan bertany

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status