Share

Dugaan

"Entahlah, Aji. Tuan Adipati Hanggareksa juga tidak berani mempertanyakan keputusan Senopati Wikrama," jawab Rangga. 

"Seharusnya Tuan Adipati yang berhak membawa Pangeran Dananjaya ke istana, bukan Senopati Wikrama," Ratih menimpali ucapan Rangga.

Aji bangkit berdiri dan berjalan mendekati mereka bertiga. "Besok kita ke Kotaraja! Aku mencium bau ketidak beresan dari tindakan Senopati Wikrama." ucapnya lalu kembali berjalan. 

"Kau mau kemana?" tanya Ratih. 

Aji membalikkan badannya, "Mandi, kau mau ikut?" 

Rona wajah Ratih bersemu merah. Jawaban yang diberikan Aji membuatmu seketika malu di depan Bargowo dan Rangga. Dan keduanya hanya terkekeh pelan memandang Aji dan Ratih bergantian. 

Andai tidak ada Rangga dan Bargowo, tentu Ratih akan berani menimpali ucapan kekasihnya tersebut. 

Setelah hampir setengah jam lamanya keluar dari kamar untuk mandi, lelaki tampan itu pun kembali ke dalam kamar. 

<
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status