Share

52. Benih Cinta

“Zavier, coba kau perhatikan sekitar,” ucap Eren, lirih.

“Kenapa perpustakaannya menjadi gudang?”

“Bagaimana kalau kita kabur? Sepertinya, Kak Zaila itu wanita yang sangat menyeramkan,” bisik Eren.

“Ayo kita kabur.”

       Mereka berdua kabur diam-diam. Langkah kaki mereka sama sekali tidak bersuara. Kiana tidak menyadari kepergian mereka berdua karena ia sedang sangat fokus memperhatikan tempat yang membuat sakit pada matanya.

       Arta melirik untuk melihat keberadaan Eren, tapi ia tidak menemukan sosok yang ia cari. Arta menoleh kanan dan kiri, bahkan memutar tubuhnya.

“Hust!” bisik Arta. Arta menarik lengan Renza dan mendekatkan bibirnya ke telinga Renza. “Dengar! Dua cucunguk sialan itu sudah berhasil kabur. Kita juga harus kabur,” bisik Arta.

“Kali ini aku setuju. Lagi pula, si

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (2)
goodnovel comment avatar
S Rohmah
Astaga dua sejoli sang sedang di mabuk asmara,pacaraannn terooosss.Dan kamu Leon zaila malah ikut kabur hahaha pinter banget dah taktiknya. buat zeki,yang sabar yah,akan ada waktunya fimana kalian cuma berdua tanpa ada pengganggu,sekalipun itu orchia.. Ayolah thor,bikin part kiana zeki.
goodnovel comment avatar
Mikayla Azahra
Huwaaaa,, aku terharu ... . Aku tunggu kisah zavier dan eren saat dewasa, jadi gak sabar liat romance nya zavier eren . Leon sadar gak sih kamu lukain hati aku... Qmu gandeng tangan zaila... Patah hati aku patah hati . Zeki sabar ya kita patah hati sama2,
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status