Share

113. Dukungan Kuat

         Pagi mulai menyapa. Kiana membuka matanya. Ia memegang keningnya yang terdapat kain menempel namun sudah kering.

         Kiana tidak terbiasa ada orang lain ketika ia baru saja bangun dari tidurnya. Namun, ia segera menoleh saat merasa ada seseorang disamping.

"Kak Zeki!" gumam Kiana.

            Zeki tertidur sembari melipat kedua tangannya. Ia tidur sambil duduk di atas kursi. Wajahnya terlihat begitu lelah.

"Kiana, kau sudah bangun?"

"Iy--iya..." jawab Kiana. "Kak, siapa yang..."

"Bukan aku!" Zeki kangsung memotong pembicaraan. "Aku meminta Bibi Jean untuk menggantikan bajumu. Semalam kau demam tinggi karena infeksi pada luka. Jadi aku meminta Bibi Jean untuk memeriksamu," jelas Zeki sebelum Kiana memiliki pikiran yang buruk

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (2)
goodnovel comment avatar
S Rohmah
Jangan sia2kan kesempatan ini zeki. Berjuang bersama2 akan lebih baik..Love love buat kalen..
goodnovel comment avatar
Mikayla Azahra
Ahhhh zeki aku terhura......... Ayok berjuang sama2
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status