Share

Bab 11 Wanita dengan Lirikan Tajam

Mata kutajamkan agar bisa melihat dengan jelas foto yang dikirim seseorang padaku. Namun, tetap saja. Gelap dan buram.

[Itu foto apa, sih?] Aku mempertanyakannya pada yang mengirim.

[Itu perlengkapan bayi, Bu. Saya tidak bisa mengambil gambar dengan jelas, karena di dalam gelap. Coba Ibu keluar dari rumah, lalu pergi ke gubuk belakang. Di situlah saya menemukannya.]

Aku memundurkan tubuh, duduk dengan tegak setelah membaca pesan balasan dari orang yang aku suruh untuk memata-matai rumah Ibu.

Jadi benar dugaannku, jika yang dikatakan Ibu soal kandang ayam itu adalah tempat wanita selingkuhan suamiku?

Astaga, wanita seperti apa yang mau tinggal di tempat seperti itu? Atau ... itu hanya dipakai menyimpan barang-barang saja?

"Aku tidak bisa diam saja," gumamku, lalu mulai berpikir bagaimana caranya agar bisa pergi melihat gubuk tersebut.

Pergi lewat depan rumah, pasti tidak akan diizinkan Ibu dan Mas Rendra.

Setelah beberapa lama diam mencari cara, aku pun memberanikan diri keluar
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
Rania Humaira
memang kau dan keluarga mu bodoh, nyet. itu makanya orang yg suruh cari info dapatnya juga orang bodoh.
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status