Bab 2

keluarga palmer di mulai dari sebua toko kecil, dan dalam waktu lima belas tahun. mereka berkembang dan menjadi keluarga tingkat tiga di greenclliff.

kepala keluarga palmer gerald menjadi contoh, pengusaha sukses yang memulai dari nol.

gerald memiliki tiga putra: steven, nicolas, dan william

steven telah mengambil alih sebagian besar bisnis keluarga palmer.

nicolas bertanggung jawab untuk memperluas bisnis di kota yang berbeda.

tetapi william telah kehilangan penggunaan kedua kakinya dalam suatu kecelakaan jadi dia hanya bisa beristirahat di rumah dan selalu di pandang rendah oleh keluarganya sendiri.

steven dan nicolas telah bersekongkol untuk membujuk gerald agar setuju untuk mencarikan suami untuk putri william.

dan mereka bahkan menjamin akan menemukan pria yang sangat baik untuk diane

dan pada akhirnya! tidak peduli bahwa semua kandidat bukan siapa-siapa. salah satu dari mereka bahkan lebih tua sepuluh tahun dari diane dan memiliki riwayat penyakit mental

ini sama sekali tidak menemukan suami yang baik untuk diane, ini lebih dari menghancurkannya

wajah william juga merah semua. dia juga sama marahnya dengan istrinya, tetapi dia tidak berani melawan keinginan ayahnya.

dia tahu tempramen gerald, dia selalu membuat keputusan terakhir. tidak ada seorang pun di keluarga palmer yang bisa menentang apa yang ingin dia lakukan

"Dia kakek diane, jadi dia tidak akan melakukan hal buruk kepadanya."

setelah berfikir begitu lama, william dengan malu mengeluarkan kat-kata ini dari mulutnya.

april akan segera pingsan karena marah, dia mengarahkan jarinya ke william, menangis ketika dia berteriak.

"Bagaimana aku menikahi orang lemah seperti mu."

dia tahu bahwa william adalah anak yang berbakti, dan selalu sangat patuh kepada gerald.

setelah menjadi cacat, dia menjadi semakin lemah dan tidak berani melawan gerald sama sekali.

tetapi terlepas dari pria mana yang dia pilih untuk diane sebagai suami untuk di nikahi dalam keluarga, masalah ini akan tetap menghancurkan diane!

keluarga mereka akan menjadi bahan tertawaan Greencliff.

april terisak sedih saat dia berteriak pada william, diane menangis pelan.

sementara william hanya bisa mencengkram pahannya yang mati rasa, menunjukan betapa dia menyalahkan dirinya sendiri dan betapa tidak berdayanya dia dalam situasi seperti ini.

"Bu, jangan berteriak kepada ayah lagi."

diane berhasil menyunggingkan senyum, tapi ada bekas air mata di wajahnya yang cantik.

"Mungkin, kakek mungkin menganggapku pria yang sangat baik?"

tentu saja dia tahu ini adalah taktik kedua pamannya, setelah lulus dari universitas. ia mulai bekerja untuk palmer grup dan mendapatkan hasil yang luar biasa dalam dua tahun, menyalip anak-anak mereka dengan mudah.

meraka khawatir bahwa dia mungkin berjuang untuk mengendalikan bisnis, jadi mereka menghasut kakeknya untuk menemukan seorang pria yang bersedia menikahkan dengan keluarga untuknya.

dengan cara ini dia akan kehilangan kelayakannya untuk mengambil alih bisnis keluarga palmer.

Dia tahu ini, orang tuanya juga tahu ini, tapi tak satu pun dari mereka bisa melawan, di keluarga palmer tidak ada yang bisa menentang apa yang telah di putuskan kakek.

lonceng jam berbunyi dan diane bangkit.

"Ayo pergi, jika kita membuat kakek menunggu, dia akan memarahi kita lagi."

william merasakan kepahitan dan ketidak berdayaan saat melihat diane sedikit gemetar, dia tidak berani menatap wajah istrinya yang cemberut.

dia tahu bahwa sulit bagi mereka untuk tinggal di dalam keluarga, tetapi setidaknya mereka tidak khawatir tentang biaya hidup mereka, jika mereka di usir apa yang akan mereka lakukan.

di aula utama hotel, tempat itu terang benderang dan semua tamu telah hadir.

gerald duduk tepat di depan mengenakan setelan yang sangat indah, memegang tongkat dan wajahnya bersinar.

"Selamat, tuan palmer."

"Selamat, tuan palmer! anda telah mendapatkan menantu yang hebat."

semua tamu bergiliran memberi selamat kepada gerald

"Ayah, sudah waktunya untuk membuat pengumuman."

steven berdiri di sampingnya, sosoknya yang besar dan kekar tampak mengesankan.

Dia melihat ke arah diane yang tidak duduk terlalu jauh, dan mengumumkan dengan suara keras.

"Kami memiliki hasilnya di sini, dan kami telah memilih pemuda yang menjanjikan di antara para pelamar."

pemuda paling menjanjikan...?

dia tau dalam hatinya bahwa menantu yang luar biasa yang mereka pilih adalah yang terburuk di antara semua pelamar.

yang ini rupanya memiliki beberapa penyakit tersembunyi

tapi selama diane menikah dengannya maka dia tidak ada hubungannya dengan bisnis keluarga.

gerald pasti tidak akan membiarkan apa pun milik keluarga palmer mendarat di tangan seseorang dengan nama keluarga yang berbeda.