Share

Si Alergi Susu Sapi

“Untuk apa kau mencuri cincin milik Selena itu? Apa dia tidak akan panik saat tahu cincinnya hilang?” tanya Arsella saat mereka dalam perjalanan pulang malam itu.

Arsella menatapi Axel sambil memperhatikan jalanan gelap yang ada di depannya.

“Ini untuk kejutan. Damian memberikan cincin ini secara tiba-tiba untuk mengikat Selena. Sebentar lagi pembukaan galeri seni yang Damian bangun. Jadi, dia akan melamar Selena dengan benar.”

Arsella hanya menganggukkan kepalanya mengerti. Axel terlihat cukup bersemangat tentang itu.

Axel mampir ke sebuah minimarket. Memberhentikan mobilnya dan menatap ke arah Arsella.

“Kenapa kita berhenti di sini?” tanya Arsella sambil menatap Axel dengan heran.

“Kita membutuhkan test pack, ingat?” Axel keluar mobil lebih dulu dan membukakan pintu.

Arsella tersenyum sambil memandangi Axel. Entah kenapa dia merasa semakin istimewa dengan perlakuan Axel y
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status