Share

33. Kesempatan Kedua

“Dia bukan istri Mikail?”

Kening Jelita menukik tajam. “Apa?”

Megan mengangguk. “Kupikir … kupikir dia istri Mikail.”

“Lalu untuk apa dia menikah denganmu?”

Megan tampak berpikir sejenak lalu menggeleng. “Yang kupedulikan hanya Kiano. Aku bisa bertemu dengan Kiano kapan pun aku ingin. Aku bahkan tak peduli jika menjadi istri keduanya, atau bahkan menjadi orang ketiga.”

Megan pikir suaranya akan keluar dengan penuh keyakinan, tetapi malah terdengar begitu hambar dan serasa mencekik tenggorokannya. Yang malah mendapatkan dengusan dari Jelita.

“Jangan sebodoh itu, Megan. Kau pikir aku akan membiarkanmu menikah dengan Mikail jika Mikail sudah punya istri? Bukannya sejak awal aku sudah mengatakan padamu kalau dia seorang duda, kan. Dan ternyata dia dudamu.”

Megan mengingat kembali pertemuan pertamanya dan Mikail. Lalu mengangguk. Ya, saat itu Jelita sengaja ingin menjodohkannya dengan Mikail. Jadi wanita itu pasti tahu kalau Mikail sedang tidak menjalin hubungan dengan siapa pun. “A
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status