Share

168. Menambal Luka

'Anjrit ...! Ngapain ini laki ada di sini sih?! Sok akrab lagi sama Vi!’ gerutu Juna dalam hatinya.

Juna menghela napas dalam-dalam sambil melangkah mendekat dan berjabatan tangan dengan Vincent. Mereka berbasa-basi sejenak karena sudah pernah berkenalan di sebuah acara gala dinner sebagai sesama eksekutif.

“Makan yuk, sekalian?”

‘Etdahh, malah nawarin gue makan, emangnya situ tuan rumah di sini?’ Juna dongkol dalam hati.

“Saya memang mau makan, makanya ke sini.” Juna menyahut santai sambil melangkah menuju wastafel untuk mencuci tangan. Ingin menunjukkan kalau dia juga sudah terbiasa dengan ruangan ini.

Juna menarik kursi dan duduk di depan Vincent. Lalu bersiul melihat sajian lauk-pauk di meja makan Mei. ‘Anjriit, ini dia yang gue cari-cari!’

“Makan, Mas Vin?” Juna menyendok nasi dan mengambil lauk pauk yang dia suka dan menyantapnya penuh selera.

Meilani memandangi Juna sambil geleng-geleng kepala. “Dasar kelakuan ...,” gumamnya.

“Mei, yuk sekalian makan?” panggil Juna sambi
Indy Shinta

Keep enjoy :) and VOTE.

| Like
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP
Comments (11)
goodnovel comment avatar
myue89
Vincent dah kalah dari Jaka, kasian bgt kalo kalah lg dari Juna.
goodnovel comment avatar
galih pramudya
yaa.. g seru.. Vi masa panggil vincent dady. ayoo dong thor deketin bp sm ank nya..
goodnovel comment avatar
nana
wiss manut AE laah... sakarepmu Thor mau dibawa kemana cerita ini.. yg penting kamu bahagia & sehat terus
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status