Share

34. Ledekan Fajar

“Apa maksudnya ini , Mbak?”

“Begitu mudah Mbak mengatakannya, tetapi bagaimana ini aku masih mencintai Bang Ammar, tetapi ... ah ... aku juga tidak bisa mengabaikan permintaan Mbak Lanie.”

“Baru kali ini dia meminta sesuatu dariku, dan aku ... aku bingung, apa yang haru aku lakukan?”

“Namun dia adalah orang yang aku sayangi, Mbak Lanie lah yang selama ini menjadi panutanku, pengganti kedua orang tuaku, dengan tangan kecilnya itu dulu dia memegang erat tanganku agar aku tidak terlepas.”

“Begitu banyak pengorbanan yang dilakukan Mbak Lanie di dalam hidupku, apakah aku tidak bisa mewujudkan impiannya sekali saja?” tanyanya dalam hati.

“Dan Bang Ammar, ah ... memang aku sangat mencintainya tetapi yang dikatakan Mbak Lanie memang benar dia masih anak manja, dan suka dengan bandnya, berbeda sekali dengan laki-laki yang bersamaku ini, jauh sekali perbedaannya!”

“Apa!”

“Sadar Tari, dia itu bukan milikmu, ini hanya sementara, lagian mana mungkin juga dia suka sama aku, tomboi seperti ini, tet
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status